Sriwijayatoday.com | Lampung Selatan – Pemerintah Desa Sabahbalau, Kecamatan Tanjung Bintang, Kab. Lampung Selatan menyambangi kediaman salah satu warga dusun 2 desa setempat pada Rabu 8/6/2022 untuk melihat secara langsung kondisi seorang warga yang mengalami sakit jantung dan memberikan santunan (taliasih).
Adapun perangkat desa yang menyambangi rumah pasien rawat jalan yaitu Kepala desa Sabahbalau Pujianto, S.E dan istri , didampingi juga dengan Kadus 2 Basuki dan Kadus 3 Supandi serta beberapa nakes dari desa.
Diketahui RV didiagnosis mengidap sakit jantung dari tahun 2018 dan untuk saat ini dalam penanganan rawat jalan. Dari Informasi yang dihimpun melalui Sutrisno ayah dari RV ia mengupayakan pengobatan medis di salah satu rumah sakit yang ada di Lampung Selatan dan Rv sudah terdaftar program BPJS.
Sutrisno menyampaikan Kesulitan yang dialami keluarganya dalam hal proses pengobatan adalah dari segi operasional. Dikarenakan RV tidak bisa dibonceng menggunakan sepeda motor ketika akan pergi melakukan kontrol kesehatan ke rumah sakit dan membutuhkan bantuan kendaraan roda empat untuk menuju rumah sakit .
” Sudah lama mas, dari tahun 2018. Dia sakit jantung. Saat ini pengobatan melalui rawat jalan jadi dirumah saja dirawat bersama keluarga mengikuti arahan dokter. Susahnya itu kalau mau pergi ke rumah sakit tidak bisa pakai sepeda motor ..tidak bisa diboceng. Perlu pakai mobil kadang juga nyari pinjam mobil sana sini”, ungkapnya.
Ia juga mengatakan perlu sekali kursi roda untuk memudahkan aktivitas RV karena RV tidak bisa berjalan dampak dari penyakitnya.
” Kalau ada kusi roda mungkin dapat lebih mudah, Ndak bisa jalan anaknya apalagi kalau mau pergi ke rumah sakit agak sulit ”
Saat ditemui awak media kades Pujianto, S.E ia bermaksud bersilahturahmi dan melihat langsung kondisi salah satu warganya yang sedang mengalami kesulitan dalam hal sakit. Ia pun memberi dukungan terhadap pasien dan keluarga RV.
” Termasuk hebat, sakit begini bisa kuat , Saya berpesan kita sigap saling bantu satu sama lain, kita sama-sama perduli satu sama lain, walaupun saya kemungkinan berhalangan hadir setidaknya dapat memberikan kabar ke pamong-pamong yang lain, ” katanya.
Lanjutnya, sepadat-padatnya keperluan saya tetapi jika ada masyarakat yang mengalami musibah seperti pasti saya akan menyempatkan waktu saya untuk warga masyarakat saya “, ujarnya.
Pujianto juga merespon terkait kebutuhan kursi roda dan mengusahakan secepatnya dikordinasikan serta secepat mungkin diberikan agar dapat membantu aktivitas RV. Dan untuk kendaraan karena kita didesa belum ada mobil ambulans bisa pakai kendaraannya ataupun aparatur dan juga menyampaikan jangan sungkan untuk berkomunikasi dengan aparat desa.
” Pasti saya upayakan untuk kursi roda datang kesini untuk RV, dan untuk kendaraan mobil karena belum ada mobil ambulans sendiri bisa pakai mobil kita ataupun aparat desa tinggal dikomunikasikan saja jangan sungkan pasti dibantu “, imbuhnya. (Andre)
