Kota Serang,”Sriwijayatoday.Com.-
Bertempat Jl Bhayangkara Kelurahan Cipocok jaya, kecamatan Cipocok Jaya, kota serang rumah makan Saung Edi, digelar rapat persiapan Muscab MPC Pemuda pancasila Kota Serang. Dipimpin langsung Ketua Caretaker MPC PP Kota Serang Tubagus Delly Suhendar, Sekcab Caretaker Angga Wisnu Praba dan Susilawati, dihadiri oleh Pengurus Caretaker MPC Dan Ketua ketua PAC dari 6 Kecamatan se-kota serang. Selasa (01/08/2023).
Dalam sambutannya Tubagus Delly Suhendar meminta kepada para Ketua ketua PAC pemuda Pancasila kota serang agar mensukseskan acara Muscab tersebut, yang rencananya bertempat di hotel ratu (horison) pada tanggal (23/08/2023).
Tubagus Delly Suhendar juga berpesan agar kepanitiaan dalam acara tersebut semua anggota berperan aktif agar terlaksana sukses dan lancarnya acara Muscab tersebut. Hasil rapat diputuskan Susilawati Ketua Steering Committee (SC). Angga Wisnu praba, ketua Organizing Committee (OC). Ujarnya
Susilawati sebagai Ketua SC mengatakan dalam Muscab nanti harus ada perwakilan PAC yang bisa membantunya karena pasti akan melibatkan banyak orang. Karena akan ada undangan khusus diluar Ormas kita dan Muspida.
Adapun pendaftaran Bacalon ketua MPC PP kota Serang akan di buka tanggal 02/08/2023 s/d 16/08/2023, bertempat di sekretariat MPC jl jendral A Yani no 70 kel.sumur pecung kecamatan Serang.”Ujarnya.
Di tempat yang sama Angga Wisnu Praba ketua OC menjelaskankan nanti akan ada rapat lagi sebelum Muscab dilaksanakan agar nanti benar benar matang dan penuh persiapan. Dalam rapat juga di isi dengan saran dan tanya jawab dari masing masing PAC yang tujuannya adalah siap mensukseskan acara Muscab tersebut.
Disampaikan juga oleh Tubagus Delly Suhendar bahwa tema Muscab MPC Kota Serang adalah ” BERSAMA KITA MENGHIDUPKAN RUANG LINGKUP EKONOMI YANG KUAT” Yang artinya Pemuda Pancasila Kota Serang harus bisa berbuat dan bisa meningkatkan penguatan perekonomian keluarga dan anggotanya di masing2 PAC sampai ke tingkat Ranting dan Anak Ranting. Tentunya ini tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan, tetapi kita perlu berjuang dan berusaha bersama sama tutupnya.
(Slamet wiro/red).
