RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Selasa, 8 Oktober 2024 - 15:00 WIB

Proposal Baru Ethereum Siap Percepat Waktu Blok Jadi 8 Detik

Redaksi - Penulis Berita

Ethereum terus berinovasi untuk memperkuat jaringan blockchain-nya. Proposal Ethereum terbaru, yaitu EIP-7781, diajukan oleh pengembang Ben Adams pada 5 Oktober 2024. Proposal ini berambisi untuk mengurangi waktu blok Ethereum dari 12 detik menjadi 8 detik. Jika disetujui, perubahan ini akan meningkatkan efisiensi jaringan, kapasitas data, dan kecepatan transaksi pada platform berbasis Ethereum.

Efisiensi dan Peningkatan Kapasitas

EIP-7781 tidak hanya bertujuan mempercepat waktu blok, tetapi juga akan meningkatkan throughput jaringan sebesar 50%. Peningkatan ini akan membantu mendistribusikan penggunaan bandwidth secara lebih merata, sehingga mengurangi kebutuhan bandwidth puncak. 

Secara keseluruhan, proposal ini diharapkan membuat platform decentralized exchanges (DEX) seperti Uniswap v3 menjadi 1,22 kali lebih efisien, yang bisa menghemat hingga $100 juta dalam arbitrase antara CEX (bursa terpusat) dan DEX setiap tahun.

Baca Juga :  Pacu Transformasi Ekonomi, Menkominfo Siapkan 5 Program Strategis Tahun 2022

Peningkatan ini juga memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik pada kontrak pintar, terutama dengan mengurangi waktu konfirmasi transaksi sebesar 33%. Dengan waktu blok yang lebih cepat, pengguna Ethereum dapat merasakan peningkatan kecepatan dan efisiensi dalam berinteraksi dengan berbagai aplikasi berbasis blockchain.

Tantangan untuk Staker dan Desentralisasi

Meskipun proposal ini terlihat sangat menguntungkan, beberapa kekhawatiran muncul di kalangan pengembang dan staker solo. Memperpendek waktu blok dapat menyebabkan pertumbuhan status eksekusi yang lebih cepat, menambah beban data pada blockchain. Akibatnya, staker solo mungkin memerlukan perangkat keras dan bandwidth yang lebih kuat untuk tetap berpartisipasi dalam jaringan.

Mitra Cinnehaim Ventures, Adam Cochran, menyebut bahwa EIP-7781 tampak “masuk akal” selama batas gas per blok tetap tidak berubah. Namun, ia menambahkan bahwa diperlukan pengujian tambahan untuk memastikan bahwa perubahan ini tidak memengaruhi staker rumahan dengan waktu ping atau perangkat keras yang kurang memadai.

Baca Juga :  Kolaborasi Maxy Academy & ISI Padang Panjang: Mempersiapkan Talenta Siap Kerja di Era Digital

Langkah Menuju Masa Depan Ethereum

Proposal ini muncul hanya beberapa hari setelah salah satu pendiri Ethereum, Vitalik Buterin, mengusulkan pengurangan jumlah minimum yang diperlukan untuk menjadi validator di jaringan Ethereum dari 36 ETH menjadi 16 atau 24 ETH. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan desentralisasi jaringan Ethereum dalam jangka panjang.

Jika disetujui, EIP-7781 akan menjadi salah satu langkah besar dalam evolusi Ethereum menuju efisiensi dan desentralisasi yang lebih baik.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 68 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Ekonomi

Tokocrypto Sambut Positif Peran OJK dalam Pengaturan dan Pengawasan Aset Kripto

Ekonomi

Narasi Perpetual DEX Menguat, Token Derivatif Mulai Jadi Incaran Trader Global

Ekonomi

Lelang Online BRI Finance, Berikan Pengalaman Lelang Yang Mudah Untuk Masyarakat

Ekonomi

5 Tren Marketing yang Wajib Kamu Tahu

Ekonomi

Kenapa Bisnis Anda Gagal Scale-Up? Ini 3 Masalah Operasional yang Harus Diatasi

Ekonomi

PT CRIF Lembaga Informasi Keuangan (CLIK) dan Perbarindo Tanda Tangani MoU: Perkuat Literasi dan Pemanfaatan Data Kredit di Sektor BPR

Ekonomi

CEO Cliqe Calvin Leonard Launching Digital Business Card

Ekonomi

Gak Perlu Ribet, Begini Cara Bikin Tanda Tangan Digital Langsung dari HP Anda!