RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Senin, 2 Juni 2025 - 20:44 WIB

Krakatau Steel Fokus pada Transformasi dan Optimisasi Produksi, Tetap Komit Jalankan Strategi Jangka Panjang

Redaksi - Penulis Berita

PT Krakatau Steel (Persero) Tbk mencatatkan pendapatan sebesar USD234,76 juta atau setara Rp3,88 triliun hingga Triwulan I 2025. Di tengah tekanan biaya produksi dan ketidakpastian pasar baja global, Krakatau Steel tetap menunjukkan kinerja operasional yang stabil serta menegaskan komitmennya terhadap transformasi bisnis dan efisiensi berkelanjutan.

Meski secara keseluruhan mencatatkan rugi bersih pada periode ini, perusahaan menilai kondisi tersebut masih dalam batas yang dapat dikendalikan, mengingat sejumlah tantangan eksternal seperti tingginya beban keuangan dan kinerja entitas asosiasi yang belum optimal. Sejumlah inisiatif strategis telah dijalankan untuk memperkuat daya tahan jangka panjang perusahaan.

HSM#1: Pemulihan Bertahap dan Penguatan Operasi
Fasilitas Hot Strip Mill 1 (HSM#1) memang telah kembali beroperasi sejak akhir 2024, namun proses optimalisasi produksinya berlangsung secara bertahap. Manajemen perusahaan menilai bahwa pengoperasian pabrik skala besar seperti HSM#1 membutuhkan waktu untuk mencapai efisiensi penuh dan kapasitas komersial yang ideal. Oleh karena itu, kontribusi HSM#1 akan mulai terasa secara lebih signifikan dalam laporan keuangan berikutnya.

Baca Juga :  Menghadapi Ketidakpastian Ekonomi Global, CLAV Digital Mengkampanyekan Gaya Hidup YONO

Pihak perusahaan menyampaikan bahwa langkah-langkah preventif dan operasional telah disiapkan untuk memastikan keberlangsungan produksi HSM#1 sesuai dengan target. Reaktivasi ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk memulihkan kinerja segmen baja dan menopang pertumbuhan perusahaan secara menyeluruh.

Transformasi Bisnis dan Efisiensi Operasional

Selama kuartal pertama 2025, Krakatau Steel mencatat penurunan biaya usaha sebesar 11%, yang mencerminkan konsistensi dalam pelaksanaan strategi efisiensi. Di sisi lain, total aset perusahaan meningkat menjadi USD2,92 miliar (Rp48,35 triliun), mengindikasikan ketahanan struktur keuangan perusahaan.

Manajemen menegaskan bahwa transformasi Krakatau Steel mencakup perbaikan menyeluruh dari sisi tata kelola, efisiensi proses produksi, hingga pengembangan unit-unit usaha strategis. Perusahaan juga tengah memfokuskan diri pada pemulihan segmen non-baja serta penguatan bisnis pendukung lainnya.

Dalam upaya memperbesar margin dan memperluas pasar, Krakatau Steel telah membentuk subholding Krakatau Baja Konstruksi yang berfokus pada produk hilir baja untuk sektor konstruksi. Langkah ini menjadi bagian dari strategi hilirisasi yang tak hanya menambah nilai produk, tetapi juga menciptakan diversifikasi pendapatan yang lebih berkelanjutan.
Strategi ini juga diperkuat dengan penetrasi ke pasar ekspor, termasuk pengiriman produk ke kawasan Eropa, yang merupakan bagian dari rencana diversifikasi pasar dan optimalisasi kapasitas produksi nasional.

Baca Juga :  Mewujudkan Efisiensi dan Keterlibatan: Pentingnya Integrasi Sistem AV di Tempat Kerja

Fokus pada Transparansi dan Keberlanjutan Usaha

Pihak manajemen menekankan bahwa PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk yang dipimpin oleh Akbar Djohan sebagai Direktur Utama tengah berada dalam jalur transformasi menyeluruh yang memerlukan tahapan dan waktu implementasi. Optimisme perusahaan berlandaskan pada strategi yang terukur dan berorientasi pada masa depan, bukan sekadar respons jangka pendek terhadap dinamika pasar.

Sebagai bagian dari semangat “Revolutionary Movements: Committed to Transform”, manajemen berkomitmen untuk membangun perusahaan yang lebih sehat secara operasional dan finansial, meningkatkan akuntabilitas kepada publik, dan menjadikan Krakatau Steel sebagai BUMN yang modern, kompetitif, dan berkelanjutan. (*)

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 3 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Empower Girls, Warisan Hari Perempuan Internasional 2021 yang Masih Bergaung di 2025. Hasil WateryNation Mengikuti PTMP Plan Indonesia

Ekonomi

Empower Girls, Warisan Hari Perempuan Internasional 2021 yang Masih Bergaung di 2025. Hasil WateryNation Mengikuti PTMP Plan Indonesia
Mengenal Selaput Dara, Bagian dari Organ Reproduksi

Ekonomi

Mengenal Selaput Dara, Bagian dari Organ Reproduksi
Apa itu Training Sertifikasi POIPPU Energy Academy?

Ekonomi

Apa itu Training Sertifikasi POIPPU Energy Academy?
Bagaimana Perusahaan Dapat Mensponsori Visa Kerja untuk Tenaga Kerja Asing di Indonesia

Ekonomi

Bagaimana Perusahaan Dapat Mensponsori Visa Kerja untuk Tenaga Kerja Asing di Indonesia
Ciri-Ciri Pembalut yang Aman dari Klorin

Ekonomi

Ciri-Ciri Pembalut yang Aman dari Klorin
Fasset Dorong Literasi Kripto di Indonesia Lewat Diskusi Panel “Crypto for Everyone: From Hype to Type”

Ekonomi

Fasset Dorong Literasi Kripto di Indonesia Lewat Diskusi Panel “Crypto for Everyone: From Hype to Type”
Iklan “Negatif”, Bisa Jadi Penjualan Positif? Ini Namanya Strategi Anti-Marketing

Ekonomi

Iklan “Negatif”, Bisa Jadi Penjualan Positif? Ini Namanya Strategi Anti-Marketing
MAXY Academy Sukses Gelar Free Day Class: Bongkar Rahasia Desain Konten Estetik dengan Canva dan AI

Ekonomi

MAXY Academy Sukses Gelar Free Day Class: Bongkar Rahasia Desain Konten Estetik dengan Canva dan AI