RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Kamis, 3 Juli 2025 - 10:08 WIB

Peringati International Plastic Bag Free Day, LindungiHutan Gaungkan Kolaborasi Hijau

Redaksi - Penulis Berita

Semarang, 3 Juli 2025 — Dalam momentum peringatan International Plastic Bag Free Day yang jatuh setiap tanggal 3 Juli, LindungiHutan kembali menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mengurangi dampak sampah plastik dan menjaga kelestarian lingkungan. Melalui berbagai inisiatif kolaboratif, LindungiHutan telah menunjukkan bahwa aksi nyata bersama menghijaukan Indonesia dapat diwujudkan, tidak hanya melalui edukasi, tetapi juga melalui gerakan penanaman pohon yang menyentuh akar permasalahan lingkungan.

Selama beberapa tahun terakhir, LindungiHutan telah terlibat dalam berbagai bentuk kerja sama yang berfokus pada pelestarian lingkungan, salah satunya dengan menghubungkan isu pengurangan limbah plastik dengan aksi reboisasi. Lewat kampanye, seperti ECOLLABO8 x LindungiHutan, publik diajak berkontribusi dalam upaya hijau lewat konsumsi produk daur ulang, yang hasilnya turut mendukung penanaman pohon di berbagai daerah rawan bencana dan krisis lingkungan.

Baca Juga :  The Kid LAROI is heading to Bali for his first-ever solo concert in Indonesia!

“Kesadaran masyarakat terhadap bahaya sampah plastik sudah semakin tinggi. Namun, perubahan tidak bisa berdiri sendiri. Kolaborasi adalah kunci dalam menciptakan dampak yang berkelanjutan. Kami percaya bahwa setiap aksi, sekecil apapun, ketika dilakukan bersama akan memberikan dampak besar bagi Bumi,” ujar Miftachur “Ben” Robani, CEO LindungiHutan dalam pernyataannya.

Dukungan juga datang dari entitas global, seperti Kuwait Foreign Petroleum Exploration Company (KUFPEC), yang pada 2021 menggandeng LindungiHutan dalam program penanaman mangrove bertajuk “Protecting the Environment and Enhancing Biodiversity through Mangrove Planting”. Program ini tidak hanya berfokus pada penanaman, tetapi juga menjadi bagian dari upaya perlindungan keanekaragaman hayati dan mitigasi perubahan iklim.

Baca Juga :  Pemerintahan Trump: Arah Baru untuk Regulasi Kripto di Amerika Serikat

Melalui laporan dampak yang dirilis oleh LindungiHutan, tercatat ribuan pohon telah ditanam dalam berbagai proyek kolaboratif, yang sebagian besar berfokus pada kawasan pesisir, daerah aliran sungai, serta lokasi-lokasi kritis yang terdampak aktivitas manusia dan sampah plastik.

“Lingkungan bukan hanya tanggung jawab satu pihak. Oleh karena itu, kami mengundang semua kalangan, termasuk dari individu, komunitas, maupun korporasi, untuk turut serta dalam menjaga Bumi. Momentum seperti Plastic Bag Free Day menjadi pengingat bahwa solusi bisa dimulai dari kesadaran kolektif,” tambah Ben.

Dalam waktu dekat, LindungiHutan berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan kolaborasi hijau dan mengembangkan pendekatan yang inklusif bagi siapa saja yang ingin terlibat dalam perlindungan alam.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 3 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Ekonomi

Perlunya Kolaborasi Lintas Sektor untuk Mengurangi Angka Penyakit Tidak Menular di Kota Medan

Ekonomi

XRP Makin Kuat, Tak Lagi Bergantung pada Bitcoin: Apakah Harga Akan Naik Tajam?

Ekonomi

Sertifikasi IMO Level 1 oleh Port Academy Digelar di Jakarta

Ekonomi

Telkom Fasilitasi Dialog Ekosistem untuk Dorong Pertumbuhan Bisnis Startup serta UMKM di Makassar

Ekonomi

PT KAI Daop 1 Jakarta Dukung Pelaksanaan LPS Monas Half Marathon 2025 Melalui Penyesuaian Pola Operasi Kereta di Stasiun Gambir

Ekonomi

Wujud Nyata Komitmen Berkelanjutan, WSBP Kembali Tanam 318 Pohon Trembesi pada Bulan Mei 2025

Ekonomi

KAI Daop 2 Bandung Himbau Calon Pelamar Kerja Waspada Penipuan Rekrutmen Pegawai

Ekonomi

Memahami Hukum Ketenagakerjaan di Indonesia: Panduan untuk Bisnis