RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Rabu, 3 September 2025 - 10:27 WIB

Thermax Sambut Kunjungan Kemenperin ke Fasilitas di Cilegon

Redaksi - Penulis Berita

Cilegon — PT Thermax Indonesia menerima kunjungan resmi dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) di fasilitas manufaktur perusahaan yang berlokasi di Cilegon, Senin (25/08) lalu. Delegasi dipimpin oleh Andi Rizaldi, Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI), bersama Apit Pria Nugraha, Kepala Pusat Industri Hijau.

Komitmen Thermax untuk Indonesia

Dalam sambutannya, Rabindranath Pillai, President Director PT Thermax Indonesia, menegaskan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan dan tenaga kerja lokal.

“Kami berkomitmen untuk terus berinvestasi di Indonesia, memperluas fasilitas, serta mengutamakan tenaga kerja lokal. Saat ini lebih dari 90% karyawan kami adalah putra-putri Indonesia. Ke depan, kami akan menambah kapasitas dan menghadirkan lebih banyak peluang kerja bagi masyarakat,” ujar Rabindranath.

Baca Juga :  Perbedaan Pembalut Organik dan Pembalut Biasa

Dukungan Kemenperin untuk Industri Hijau

Dalam kunjungan ini, perwakilan Kemenperin menyampaikan apresiasi terhadap langkah Thermax. Andi Rizaldi mengatakan:

“Kami sudah berkomitmen dengan sembilan asosiasi industri, seperti semen, baja, dan pupuk, untuk mencapai net zero emission 2050. Pemerintah akan terus mendukung teknologi hijau yang ditawarkan industri, termasuk oleh Thermax, agar sejalan dengan target nasional,” ungkap Andi.

Senada dengan itu, Apit Pria Nugraha menekankan perlunya kerja sama konkret.

“Dari pertemuan ini, kami perlu menciptakan sesuatu yang lebih nyata. Teknologi yang ditawarkan tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga memberi kepatuhan bagi industri. Pemerintah akan mendukung agar solusi seperti yang dihadirkan Thermax bisa menjadi bagian dari transformasi hijau,” ujarnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Kompetensi, PT Pupuk Sriwidjaja Gandeng Port Academy Adakan Pelatihan Operator Crane

Investasi Jangka Panjang

Thermax Indonesia telah beroperasi sejak 2017 dengan fokus pada solusi energi bersih, efisiensi industri, serta pengolahan air dan limbah. Selain memproduksi boiler, pada 2024 perusahaan juga mulai mengembangkan pabrik bahan kimia untuk mendukung kebutuhan air boiler.

“Dengan dukungan pemerintah dan dunia industri, kami optimistis dapat terus memperluas kontribusi di Indonesia. Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk hari ini, melainkan investasi jangka panjang untuk mendukung agenda transisi energi nasional,” tambah Rabindranath Pillai.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 10 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Ekonomi

KAI Resmikan Pengoperasian Lokomotif Baru CC 205 dari Amerika di Stasiun Tanjungkarang

Ekonomi

Webinar AI for Business oleh Telkom Indonesia Jadi Momentum Percepat Transformasi Digital di Kawasan Indonesia Timur

Ekonomi

Harga Minyak WTI Hari Ini Melonjak, Didukung Ketegangan Global

Ekonomi

Pengalaman AR Imersif Ramaikan Indonesia Game Expo 2025

Ekonomi

Kunjungan Jenderal Anil Chauhan Perkuat Kemitraan Pertahanan India–Indonesia

Ekonomi

PTPP Tancap Gas Proyek Tol Probowangi Paket 3: Progres 79%, Buka Akses Ekonomi Baru di Ujung Timur Jawa

Ekonomi

Pesona Musim Semi di Prefektur Aichi

Ekonomi

Hisense dan Yayasan Medicom Charity Menandatangani MoU untuk Penyaluran Donasi Medical Monitor di Indonesia