RajaBackLink.com

Home / Headline

Sabtu, 12 Maret 2022 - 17:28 WIB

Akselerasi Vaksin Booster, Kapolri: Agar Imunitas Warga Meningkat Sehingga Tekan Laju Covid-19 

MUHAMMAD YUSUF HADING ( SULSEL ) - Penulis Berita

SRIWIJAYATODAY.COM// Jawa Tengah – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau akselerasi percepatan vaksinasi di 5.703 titik di 34 Provinsi Indonesia. Dalam kegiatan kali ini, Kapolri hadir secara langsung di Gedung Grand Haji Delanggu, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (12/3/2022).

Dalam tinjauannya, Sigit menyambut baik, antusias masyarakat untuk mengikuti vaksinasi dosis III atau Booster. Hal itu juga didukung dengan kerja keras dan sinergitas dari Forkopimda Jateng dan Klaten, yang terus mengoptimalkan akselerasi vaksinasi baik dosis I, II dan III.

“Alhamdulillah hari ini untuk ditempat ini kurang lebih 2.500 target vaksin, dengan berbagai jenis vaksin. Rata-rata sudah masuk di tahap ketiga. Ini tentunya kabar yang menggembirakan. Dan kita terus dorong supaya Jateng, khususnya Klaten masyarakatnya betul-betul memiliki kekebalan terhadap varian Delta, Omicron ataupun yang lainnya,” kata Sigit dalam peninjauannya.

Mantan Kabareskrim Polri ini menyatakan bahwa, akselerasi vaksinasi dosis III juga dilakukan dan dioptimalkan di seluruh Provinsi Indonesia. Sigit menjelaskan, dengan semakin diperkuat Booster, maka imunitas atau kekebalan masyarakat terhadap seluruh jenis varian Covid-19 akan lebih meningkat.

“Bagi yang sudah vaksin dosis II melewati tiga bulan, tolong ikuti program vaksin Booster atau dosis III. Karena secara Ilmu Kedokteran atau teori dari para ahli, bahwa vaksin dosis III itu bisa meningkatkan kekebalan di atas 91 persen, dosisi II bisa memberikan kekebalan di atas 71 persen. Dengan dosis III masyarakat akan miliki kekebalan dan imunitas yang lebih baik,” ujar mantan Kapolda Banten itu.

Baca Juga :  Kapolres Dan Ketua Bhayangkari Cabang Muara Enim Monitoring Langsung Penyaluran Bantuan Sosial Minyak Goreng

Lebih dalam, menjelang memasuki Bulan Suci Ramadan, Sigit menekankan, kepada seluruh Forkopimda di Indonesia, untuk lebih gencar mengoptimalkan kegiatan akselerasi vaksinasi dosis I, II hingga III.

Menurut Sigit, segala kesiapan dan antisipasi harus dipersiapkan untuk memastikan apabila terjadinya peningkatan aktivitas, masyarakat dalam keadaan sehat dan memiliki kekebalan terhadap virus corona. Dengan begitu, laju pertumbuhan Covid-19 dapat dikendalikan meskipun terjadi peningkatan interaksi sosial.

“Tentunya harus kita lakukan. Karena memang kita akan menghadapi bulan Puasa atau Ramadan, dimana interaksi dan mobilitas masyarakat menjadi tinggi. Ada tradisi mudik mau tidak mau kita harus persiapkan masyarakat kita. Sehingga saat ada aktivitas, ada kegiatan-kegiatan, semuanya dalam keadaan siap, memiliki imunitas yang baik, dan juga angka laju Covid-19 betul-betul bisa kita kendalikan,” ucap Sigit.

Disisi lain, Sigit memaparkan data dari Kemenkes terkait capain vaksinasi di skala nasional. Yakni, vaksinasi dosis I mencapai 92,62 persen. Kemudian dosis II berada 72,16 persen dan dosis III di angka 6,46 persen.

Khusus di wilayah Jateng, dosis pertama sebesar 91,36 persen, dosis kedua 77,34 persen dan Booster ada di angka 7,3 persen. Sedangkan untuk di wilayah Klaten, dosis I 91,76 persen, dosis II, 86,48 persen dan dosis III 9,48 persen.

Baca Juga :  Jelang Ramadhan, Ini Pesan Penting Kasatlantas Polres Gowa Ke Masyarakat

“Angka-angka tersebut cukup bagus karena secara umum di wilayah lain kita masih mengejar untuk dosis II 70 persen. Di Klaten sudah 86 persen. Terima kasih kepada Bupati dan kapolres juga dandim karena terus meningkatkan. Tentunya angka ini akan selalu kita ikuti. Perkembangan reproduksi efektif juga sekarang sudah menurun walaupun berada di masing angka 1,09 tapi ini jauh lebih baik dibandingkan minggu lalu,” papar Sigit.

Dengan tersajinya angka-angka yang cukup baik, Sigit meminta kepada seluruh stakeholder terkait dan masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam aktivitas sehari-hari. Ia menekankan, seluruh pihak jangan abai dan lengah di tengah Pandemi Covid-19 dewasa ini.

“Tentunya kita harapkan menjadi kabar baik bagi kita semua dan tentunya untuk menjaga dan mempertahankan ini, bagaimana kita selalu mempertahankan prokes, memakai masker walaupun sudah vaksin dosis II bahkan dosis III. Namun tentunya tetap saya imbau. Karena ini bagian dari upaya kita kendalikan agar laju pertumbuhan Covid-19, ini betul-betul bisa kita tahan semaksimal mungkin supaya tidak tinggi,” tutur Sigit.

Selain meninjau, Sigit juga memberikan penawaran dan melakukan dialog kepada seluruh Forkopimda di wilayah Indonesia. Sigit mendengar dan memberikan masukan terkait kendala-kendala yang terjadi dalam rangka penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19.

Muh.Yusuf Hading

Berita ini 64 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kanit Samapta Polsek Marbo Polres Takalar Pantau Giat Vaksinasi Door To Door Di Desa Topejawa

Headline

Kanit Samapta Polsek Marbo Polres Takalar Pantau Giat Vaksinasi Door To Door Di Desa Topejawa
Satkor Koarmada I Gelar Latihan VBSS

Headline

Satkor Koarmada I Gelar Latihan VBSS
Polsek Somba Opu bersama Unit Identifikasi Polres Gowa Olah TKP Kasus Gantung Diri 

Headline

Polsek Somba Opu bersama Unit Identifikasi Polres Gowa Olah TKP Kasus Gantung Diri 
Kapolres Gowa Berikan Kejutan di Hut TNI ke-79

Headline

Kapolres Gowa Berikan Kejutan di Hut TNI ke-79
Bag SDM Polres Aceh Timur Sosialisasikan Penerimaan SIPSS Tahun 2023

Headline

Bag SDM Polres Aceh Timur Sosialisasikan Penerimaan SIPSS Tahun 2023
Pangdam Hasanuddin Berikan Motivasi Kepada Maba UNHAS*

Headline

Pangdam Hasanuddin Berikan Motivasi Kepada Maba UNHAS*
Binrohtal Rutin Polres Takalar, Bentuk Karakter Anggota Polri Jadi Lebih Humanis

Headline

Binrohtal Rutin Polres Takalar, Bentuk Karakter Anggota Polri Jadi Lebih Humanis
Gelar Gladi Lapang Bencana Alam Korem 142/Tatag, Pangdam XIV/Hsn Berharap Gladi Harus Sinergi dan Timbul Kesiapsiagaan Dini Dalam Penanggulangan Bencana Alam*

Headline

Gelar Gladi Lapang Bencana Alam Korem 142/Tatag, Pangdam XIV/Hsn Berharap Gladi Harus Sinergi dan Timbul Kesiapsiagaan Dini Dalam Penanggulangan Bencana Alam*