RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Kamis, 14 November 2024 - 16:00 WIB

Bitcoin Tunjukkan Tanda Overheating? Inilah Indikator yang Wajib Dicermati Investor

Redaksi - Penulis Berita

Bitcoin kembali mencetak All-Time High (ATH), membuat banyak investor bertanya-tanya apakah pasar Bitcoin sedang mengalami kondisi overheating atau terlalu panas. 

Kekhawatiran ini dibahas oleh analis CryptoQuant, Aytekin, yang mengungkapkan bahwa beberapa metrik penting perlu diperhatikan oleh investor untuk memahami suhu pasar Bitcoin secara lebih akurat.

Kekhawatiran Overheating Bitcoin

Overheating Bitcoin menjadi topik yang hangat di kalangan investor, khususnya setelah lonjakan harga baru-baru ini. Aytekin menyebutkan bahwa metrik seperti open interest dan supply in profit sering kali digunakan untuk mengukur sentimen pasar, namun bisa memberikan sinyal yang salah. 

Menurutnya, open interest yang mengukur jumlah kontrak terbuka di pasar futures Bitcoin sering kali lebih dipengaruhi oleh pergerakan harga, sehingga tidak selalu mencerminkan overheating Bitcoin secara langsung.

Baca Juga :  BLT Migor Tahun 2022 Diluncurkan

Demikian juga, supply in profit atau profitabilitas jaringan Bitcoin yang melonjak di atas 95% saat kurs 1 Bitcoin mencapai ATH dapat memicu aksi jual besar-besaran. Namun, Aytekin menekankan bahwa profitabilitas yang tinggi harus dipantau durasinya, karena kondisi ini bisa bertahan hingga satu tahun dalam siklus pasar Bitcoin yang lebih luas.

Metrik Penting untuk Memantau Overheating

Alih-alih bergantung pada open interest dan supply in profit, Aytekin merekomendasikan penggunaan dua metrik yang lebih akurat: funding rate dan Spent Output Profit Ratio (SOPR). 

Funding rate mencerminkan biaya antara posisi panjang dan pendek di pasar futures, yang bisa menjadi indikasi adanya optimisme pasar yang berlebihan. Hingga saat ini, funding rate menunjukkan bahwa pasar Bitcoin masih berada pada kondisi yang cukup stabil tanpa tanda-tanda overheating.

Baca Juga :  Komodo Runners Uji Coba Rute IFG Labuan Bajo Marathon 2024 Dalam Ajang SocioRun

SOPR, di sisi lain, memantau tren profitabilitas secara keseluruhan. Ketika SOPR dikombinasikan dengan rata-rata bergerak 30 hari, indikator ini mampu menunjukkan apakah investor cenderung mengambil keuntungan atau kerugian. Stabilitas SOPR menunjukkan pasar kripto yang sehat, di mana profitabilitas tinggi bukan merupakan sinyal risiko berlebihan atau tanda overheating Bitcoin.

Dengan memantau funding rate dan SOPR, investor dapat memperoleh gambaran yang lebih jelas dan akurat tentang kondisi pasar Bitcoin dan potensi overheating.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 4 kali dibaca

Share :

Baca Juga

XRPL, XRP, dan Ripple: Kenali Perbedaannya agar Tidak Salah Paham

Ekonomi

XRPL, XRP, dan Ripple: Kenali Perbedaannya agar Tidak Salah Paham
PLH Apresiasi Kunjungan Pj Gubernur Aceh ke Bendungan Keureuto di Aceh Utara

Aceh

PLH Apresiasi Kunjungan Pj Gubernur Aceh ke Bendungan Keureuto di Aceh Utara
Palapa TapTap Hero Raih 12.000 Pengguna, Dorong Pertumbuhan GameFi di Indonesia

Ekonomi

Palapa TapTap Hero Raih 12.000 Pengguna, Dorong Pertumbuhan GameFi di Indonesia
Dukungan Pemkab Aceh Timur Untuk Reformasi Agraria

Aceh

Dukungan Pemkab Aceh Timur Untuk Reformasi Agraria
KAI Kembali Mengimbau Masyarakat Waspada Penipuan Berkedok Rekrutmen

Ekonomi

KAI Kembali Mengimbau Masyarakat Waspada Penipuan Berkedok Rekrutmen
Prediksi Pasar Kripto Jika Donald Trump Menang Pemilu AS

Ekonomi

Prediksi Pasar Kripto Jika Donald Trump Menang Pemilu AS
Port Academy Gelar Diklat IMDG Code Bersertifikasi Kementerian Perhubungan untuk 14 Perusahaan Ternama di Jakarta

Ekonomi

Port Academy Gelar Diklat IMDG Code Bersertifikasi Kementerian Perhubungan untuk 14 Perusahaan Ternama di Jakarta
Cara Menekan Biaya Produksi Tanpa Mengorbankan Kualitas

Ekonomi

Cara Menekan Biaya Produksi Tanpa Mengorbankan Kualitas