Muara Enim, Sriwijayatoday.com – Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), berkerjasama dengan Dinas PUPR, dan Pemdes Muara Lawai melakukan kegiatan koordinasi Penanganan Darurat Bencana Jalan Amblas di Jalan HTI, Desa Muara Lawai, Kecamatan Muara Enim.
Perubahan vegetasi tanah karena tekanan air hujan dalam beberapa hari terakhir, telah mengakibatkan pergerakan tanah sehingga menyebabkan jalan di atas gorong-gorong Desa Muara Lawai, Kecamatan Muara Enim menjadi amblas.
Tim BPBD Kabupaten Muara Enim, Dinas PUPR, Pemdes Muara Lawai dibantu warga setempat. Rabu sore, telah melakukan observasi penutupan akses jalan Desa Muara Lawai. Hal itu, dilakukan untuk mengantisipasi resiko kecelakaan akibat jalan amblas sepanjang tiga meter dengan lebar tujuh meter dan kedalaman empat meter, yang sudah tidak dapat dilewati kendaraan roda empat.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Muara Enim, Abdurrozieq Putra, S.T., M.T., sekitar empat bulan terakhir jalan yang berada diatas gorong-gorong tersebut sebelumnya sudah mulai sedikit turun, sebelum akhirnya amblas.
” Rabu kemarin, Pukul 14.00 WIB, jalan tersebut amblas,” tulisnya dalam keterangan tertulis. Kamis, (20/02/2025).
Sementara terpantau, akses Jalan HTI, Dusun 4, Desa Muara Lawai, Kecamatan Muara Enim hanya dapat dilewati oleh kendaraan roda dua secara bergantian.
“Akses jalan hanya bisa dilewati kendaraan roda dua secara bergantian, sementara untuk kendaraan roda empat tidak bisa” imbuhnya.
Sejauh ini, Tim BPBD Kabupaten Muara Enim telah melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat, melakukan pendataan kaji cepat bencana, pengecekan lokasi jalan amblas, sementara menunggu pengajuan perbaikan jalan ke Pemerintah Kabupaten Muara Enim. Didampingi Dinas PUPR, Kades Muara Lawai, dan Masyarakat, BPBD Kabupaten Muara Enim melakukan penutupan akses jalan sementara.
Editor: Redaksi Sriwijayatoday.comSumber: https://sriwijayatoday.com
