RajaBackLink.com

Home / Pristiwa / sosial

Rabu, 12 November 2025 - 22:01 WIB

Demo FKPP di PHR Zona 4: Tuntut Status Karyawan, Situasi Aman dan Tertib”

Kabiro Pali - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com, PRABUMULIH – Suasana di depan Kantor Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 4, Rabu (12/11/2025), sempat memanas namun tetap kondusif saat puluhan massa dari Forum Komunikasi Pemuda Prabumulih (FKPP) menggelar aksi unjuk rasa.

Sekitar 25 orang massa FKPP mendatangi area depan kantor yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Muntang Tapus, Kecamatan Prabumulih Barat, sekitar pukul 09.30 WIB. Aksi dipimpin oleh Romli alias Chalik bersama Kiki Radito sebagai koordinator lapangan.

Dalam aksinya, FKPP menyampaikan sejumlah tuntutan kepada manajemen PHR Zona 4. Mereka meminta agar tenaga kerja kontrak (TKJP) dapat diangkat menjadi karyawan tetap, serta menyoroti keberadaan tangki produksi migas yang dinilai terlalu dekat dengan pemukiman warga.

Baca Juga :  Giat Rutin Peninjauan Posko PPKM Berskala Mikro Oleh Kapolsek Semende

Situasi sempat memanas ketika massa aksi mendekat ke pagar depan kantor sambil membawa sound system. Namun, petugas keamanan yang dipimpin oleh Officer Security Sali Hidayat, dibantu Kapten Inf Ade Webysana serta tim BKO Security Zona 4, dengan sigap mengambil langkah persuasif untuk menenangkan keadaan.

Menurut Sali Hidayat, langkah tersebut bukanlah bentuk intimidasi, melainkan penegakan aturan di area objek vital nasional.

“Kami hanya menegakkan aturan. Berdasarkan regulasi, unjuk rasa tidak boleh dilakukan di dalam atau di depan area objek vital nasional, minimal harus berjarak 500 meter. Kami hanya menggeser sound system dan mengimbau massa agar tidak terlalu dekat pagar kantor,” jelasnya.

Koordinasi juga dilakukan bersama Polres Prabumulih untuk memastikan aksi berjalan aman dan tertib. Setelah menyampaikan orasi dan menyerahkan surat tuntutan kepada pihak keamanan PHR Zona 4, massa kemudian membubarkan diri secara damai sekitar pukul 11.00 WIB.

Baca Juga :  Petani Serbajadi Menjerit Dilanda Kekeringan Parah dan Ancaman Hama Penyakit Tanaman, Terancam Gagal Panen

Sali menegaskan bahwa selama aksi berlangsung tidak ada tindakan kekerasan maupun intimidasi terhadap peserta unjuk rasa. Semua langkah diambil demi menjaga keamanan lingkungan kerja dan menghormati hak masyarakat untuk menyampaikan aspirasi.

“Aksi berlangsung tertib. Tidak ada benturan, tidak ada intimidasi. Kami menghargai hak masyarakat untuk menyampaikan aspirasi, selama dilakukan sesuai aturan,” tegasnya.

Hingga selesaii, situasi di sekitar Kantor PHR Zona 4 terpantau aman, terkendali, dan kondusif. Petugas keamanan bersama aparat kepolisian tetap siaga guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. (rin)

Editor: Sriwijayatoday.com

Berita ini 19 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Daerah

Rayakan Idul Yatama, ORWIL ISMI Lampung santuni anak yatim

Berita Sumatera

Pemdes Kecamatan Gelumbang Minta Pendampingan Hukum PBH PERADI Muara Enim.

Berita Polisi

HEADLINE NEWS : GPM dan OPM Polri 2025, Polsek Gunung Megang Bantu Masyarakat Dapatkan Bahan Pangan Murah

Aceh Timur

Persatuan Wartawan Online Aceh (PWO) Terima Kunjungan Silaturrahmi Humas Medco E&P

Berita Sumatera

Pejabat DLHK Tak Kunjung Beri Keterangan soal Pertemuan Daring Para Tergugat Perkara Lingkungan Hidup di Blok Rokan

sosial

Debu Tak Terkendali, Ancaman Kesehatan Mengintai, “Aktivis Desak PT SLR Disikapi Serius”

Headline

Monitoring Perkembangan Kelompok Tani Peternak Kambing. Begini Kata Danramil 404-06 Semendo

sosial

Persit KCK Cabang XXXIX Dim 0404 Gelar Donor Darah di PALI, Wujud Kepedulian Sosial