RajaBackLink.com

Home / Headline

Sabtu, 7 Mei 2022 - 09:19 WIB

Diduga BLT DD Disalurkan Kepada Para Tim Sukses Aparatur Desa Dan Keluarga Aparat Desa

Saiful Amri - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com | Aceh Timur — BLT (Bantuan Langsung Tunai) Dana Desa merupakan salah satu program sosial untuk pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak akibat pandemi Covid-19.

Pandemi telah banyak menimbulkan dampak dibeberapa aspek seperti aspek sosial, ekonomi, dan keuangan serta aspek kesehatan masyarakat.

Akan tetapi, pelaksanaan distribusi di lapangan di beberapa Desa masih terindikasi tidak tepat sasaran. Salah satunya adalah di Desa Gampong Keude Kecamatan Darul Aman IDI Cut Kabupaten Aceh Timur.

Salah seorang warga, AS (35), menyebutkan telah terjadi penyelewengan di Desa tersebut, pasalnya menurut AS penerima BLT bukan dari hasil musyawarah desa tapi Kepala Desa Sendiri yang menentukan penerima BLT DD Dan ini menimbulkan dampak yang terindikasi tidak adil dan tidak tepat sasaran.

Baca Juga :  Kades Sabah Balau Menghadiri Acara Peresmian Kebun Raya Itera

“Seharusnya musyawarah desa dilakukan sebelum penentuan penerima BLT. Ini malah musdes tidak pernah dilakukan” ujar AS, Jum’at (6/5/2022).

Dia menambahkan, bahkan penerima BLT Dana Desa diberikan kepada para tim suksesnya, keluarga aparat desa dan orang yang mampu misalkan ada yang punya mobil, dan dia juga mengirimkan beberapa foto rumah yang menerima BLT tahun 2022 didesa Gampong keude Kec. Darul aman yang diduga penerimanya tidak tepat sasaran.

“Saya berharap kepada pihak terkait baik dari Kecamatan atau Kabupaten untuk mendata ulang KPM di desa kami, karena banyak sekali orang yang seharusnya berhak untuk mendapatkan malah tidak dapat” harapnya.

Menurut keterangan Tuha Peut T. Muktar kepada awak media mengatakan musyawarah perangkat desa ada dilakukan dimenasah penentuan pengurangan BLT DD dari 125 penerima manfaat ke 98 penerima manfaat tapi disaat pengurangan tahap kedua pengurangan dari 98 penerima manfaat ke 78 penerima manfaat beliau tidak dihadirkan dalam rapat namun diberitahu setelah rapat.

Baca Juga :  Tinjau Pelaksanaan 1 Juta Vaksinasi Booster, Kapolri Bicara Mudik Sehat dan Nyaman

Dan T. Muktar pernah menanyakan kepada Kepala Desa kenapa tidak dibuat Musdes, dan jawaban Kades adalah karena ditakutkan menimbulkan kegaduhan.

Sementara itu, saat awak media menghubungi Kades melalui chat WA beliau mengatakan” Mengenai BLT,menurut saya sudah tepat sasaran. Dikarenakan kepala dusun yg mendata. Dan di musdesuskan. Kalaupun ada anggapan kurang tepat dusun yg lebih tau. Karena didata oleh masing-masing dusun. ” Tutup Kepala Desa Gampong Keude Darul Aman Idi Cut.

Pewarta: yahdien

Berita ini 108 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Headline

POLRI: Monitoring Pelaksanaan Kegiatan Seleksi Calon Anggota PPS Pemilu Tahun 2024.

Headline

DEMI MEMBANTU MASYARAKATNYA, KEPALA DESA GALIH LUNIK RELA PANAS PANASAN

Headline

Ini Penjelasan Agus Darius, Tentang Status PDAM Tirta Melawi

Headline

Penguatan Kapasitas ASN Perencana, Pemkab Way Kanan Dorong Renstra OPD yang Berkualitas

Headline

Camat Julok Turut Saksikan Pilkades Desa Blang Uyok Tahun 2022 

Headline

Tinjau Vaksinasi se-Indonesia, Kapolri Saksikan Gubernur Maluku Utara Divaksin

Headline

Patroli Blue Light Perintis Presisi Polres Takalar Dalam Upaya Harkamtibmas Jelang Pemilu 2024

Headline

Sambang Desa Dengan Warga Binaan, Bhabinkamtibmas Ajak Warga Cegah Berita Hoax