RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Jumat, 20 Desember 2024 - 09:51 WIB

Harga Emas Pulih Ditengah Kebijakan Hawkish The Fed

Redaksi - Penulis Berita

Harga emas (XAU/USD) hari ini menunjukkan pemulihan setelah sebelumnya menyentuh level terendah dalam satu bulan. Pada perdagangan Kamis(20/12) , logam mulia ini mencapai level tertinggi harian di sekitar $2.622, didorong oleh sentimen risiko global yang memburuk. Pemulihan ini dipicu oleh memburuknya sentimen risiko global setelah pengumuman hawkish dari Federal Reserve (The Fed) pada hari Rabu. Selain itu, risiko geopolitik dan kekhawatiran perang dagang turut mendorong permintaan terhadap aset safe haven seperti emas.

Menurut Andy Nugraha, analis Dupoin Indonesia, kombinasi candlestick dan indikator Moving Average yang terbentuk saat ini menunjukkan bahwa tren bearish kembali mendominasi pergerakan XAU/USD. Proyeksi hari ini menunjukkan bahwa harga emas berpotensi turun hingga $2.583. Namun, jika terjadi rebound dari level tersebut, emas diperkirakan dapat naik kembali hingga $2.621 sebagai target terdekatnya.

Andy juga menekankan bahwa investor perlu memperhatikan area kritis ini untuk menentukan langkah trading selanjutnya. Jika XAU/USD gagal bertahan di atas level support $2.583, potensi pelemahan lebih lanjut dapat terjadi. Sebaliknya, rebound yang kuat dari level ini dapat memberikan peluang bagi para trader untuk masuk ke posisi buy jangka pendek.

Baca Juga :  Prestasi dan kesuksesan tidak pernah diberikan namun diperoleh dengan kerja keras, apa kata Putu Diah pemenang penghargaan TOYIB 2024

Meskipun harga emas mengalami sedikit rebound pada Jumat (20/12), pagi di level $2.601, tekanan dari sikap hawkish The Fed tetap membatasi kenaikan logam mulia. The Fed, sesuai ekspektasi, menurunkan suku bunga acuan untuk ketiga kalinya sejak September. Namun, mereka juga memberikan sinyal untuk memperlambat laju penurunan suku bunga ke depan, yang mendorong kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS.

Kenaikan imbal hasil obligasi 10 tahun AS ke level tertinggi sejak Mei membantu Dolar AS mempertahankan posisinya di level tertinggi dua tahun. Hal ini menjadi faktor pembatas bagi logam mulia yang tidak memberikan imbal hasil. Di sisi lain, dot plot The Fed menunjukkan bahwa pejabat bank sentral memperkirakan suku bunga dana The Fed akan turun menjadi 3,9% pada tahun 2025, dengan dua kali penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin.

Selain itu, efek spillover dari pasar ekuitas AS yang tertekan turut menyeret saham Asia turun tajam pada Kamis. Kondisi ini memberikan dukungan bagi aset-aset safe haven, termasuk emas, sehingga membantu pemulihannya dari level terendah satu bulan. Namun, para pedagang tetap berhati-hati terhadap potensi kenaikan emas yang terbatas akibat kekuatan Dolar AS.

Baca Juga :  VRITIMES Sukses Menarik Lebih dari 1.000 Pengunjung di E-Commerce Expo 2024

Fokus pasar hari ini akan tertuju pada data ekonomi AS, seperti laporan akhir PDB Kuartal III dan klaim pengangguran awal mingguan. Data ini diharapkan dapat memberikan dorongan jangka pendek terhadap pergerakan Dolar AS dan emas. Selain itu, perhatian pasar juga mengarah pada rilis Indeks Harga Belanja Konsumsi Perorangan (PCE) pada hari Jumat, yang merupakan indikator inflasi pilihan The Fed. Hasil dari data ini akan menjadi penentu utama bagi pergerakan XAU/USD dalam beberapa waktu ke depan.

Secara keseluruhan, harga emas menghadapi tantangan besar dalam mempertahankan momentum bullish ditengah sentimen risiko global yang memburuk dan kebijakan hawkish The Fed. Meskipun aksi jual di pasar ekuitas memberikan dukungan sementara bagi logam mulia ini, penguatan Dolar AS dan imbal hasil obligasi AS tetap menjadi penghambat utama.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 14 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Kriptopedia: Media Digital Baru yang Mengupas Dunia Kripto dan Blockchain untuk Indonesia

Ekonomi

Kriptopedia: Media Digital Baru yang Mengupas Dunia Kripto dan Blockchain untuk Indonesia
BANJIR ORDERAN DI ERA DIGITAL : Cekat.AI & MOC Gelar Kopdar Offline Eksklusif  STRATEGI JUALAN CERDAS BARENG AI ALA CEKAT AI X META

Ekonomi

BANJIR ORDERAN DI ERA DIGITAL : Cekat.AI & MOC Gelar Kopdar Offline Eksklusif STRATEGI JUALAN CERDAS BARENG AI ALA CEKAT AI X META
Tips Outfit Movie Date yang Stylish Nyaman dan Memikat

Ekonomi

Tips Outfit Movie Date yang Stylish Nyaman dan Memikat
Transaksi Kripto di Indonesia Meningkat Tembus Rp475,13 Triliun

Ekonomi

Transaksi Kripto di Indonesia Meningkat Tembus Rp475,13 Triliun
Access by KAI Permudah Pemesanan Tiket Kereta Api di Libur Panjang Idul Adha

Ekonomi

Access by KAI Permudah Pemesanan Tiket Kereta Api di Libur Panjang Idul Adha
Mengobati Luka Kerasnya Hidup di Indonesia Dengan Mengintip Lagu yang Memanggil Memori Indah Masa Kecil

Ekonomi

Mengobati Luka Kerasnya Hidup di Indonesia Dengan Mengintip Lagu yang Memanggil Memori Indah Masa Kecil
Disperindag Provinsi Aceh Buka Pasar Murah di Aceh Timur, Ini Titik Lokasinya

Aceh

Disperindag Provinsi Aceh Buka Pasar Murah di Aceh Timur, Ini Titik Lokasinya
Hisense Bersama Electronic City Hadirkan Acara Own The Moment Product Conference

Ekonomi

Hisense Bersama Electronic City Hadirkan Acara Own The Moment Product Conference