RajaBackLink.com

Home / Opini

Jumat, 19 Mei 2023 - 07:58 WIB

HARY TANOE JUALAN TIONGHOA

Saiful Amri - Penulis Berita

by M Rizal Fadillah*

OPINI – Masyarakat tionghoa dikenal sebagai pedagang. atau jago dalam berbisnis sehingga kadang menimbulkan masalah sosial atas kesuksesannya. Bukan karena semata kedigjayaan akan tetapi efek arogansi yang mengikutinya. Sok mampu, sok kaya bahkan sok kuasa. Relasi yang “membekingi” sering menjadi sebab. Tapi masyarakat biasanya sudah mampu menahan diri dan memaklumi akan keadaan itu.

Isu rasialis sangat menolong untuk memproteksi perkembangan bangsa atau ras Tionghoa tanpa gangguan. Untuk menyebut Cina atau Tionghoa saja warga harus menimbang ini dan itu. Undang-undang mengancam dengan delik. Akhirnya semua dibingkai dengan bahasa Warga Negara Indonesia. Terma Tionghoa atau Cina terkesan tabu untuk diucapkan.

Adalah Hary Tanoesoedibjo Pembina Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) sekaligus Ketum Partai Perindo yang membuat kejutan dengan pernyataan politik bahwa masyarakat Tionghoa akan ikut Capres pilihan Jokowi. Pemilik MNC Group ini menyatakan hal tersebut saat ia bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana.

Jusuf Hamka yang sesama keturunan Tionghoa keberatan atas klaim yang dikemukakan Hary Tanoe. Menurutnya tidak semua Tionghoa mengikuti apa yang menjadi pilihan Jokowi untuk Capres. Warga Tionghoa bebas melakukan pilihan politik. Di samping apa yang dinyatakan Hary Tanoe itu tidak benar, Jusuf Hamka juga minta agar Hary tidak melakukan penggiringan politik.

Baca Juga :  DUKUNG ANIES TUTUP HOLYWINGS

Seberapa besar atau banyak warga keturunan Tionghoa yang menjadi jualan Hary Tanoe ? Masih menimbulkan pertanyaan serius. Artinya warga masyarakat menjadi ingin tahu berapa sebenarnya jumlah warga keturunan Tionghoa di Indonesia baik menurut data statistik maupun data lain ? Tanpa data yang valid masyarakat dapat berasumsi sendiri bahwa warga keturunan Tionghoa itu sangat besar dan jangan-jangan terbesar di antara suku bangsa Indonesia.

Transparansi peta statistik ini menjadi penting bila dikaitkan dengan banjirnya TKA asal China ke Indonesia akhir-akhir ini. Ada kerawanan rasial yang potensial meledak jika dibangun suasana tertutup dan dibiarkan bersandar pada kecurigaan. Sebaiknya terbuka saja peta suku atau ras yang ada di Indonesia. Prosentase dan sebarannya. Ini untuk mencegah terjadinya konflik ras atau suku.

Baca Juga :  JOKOWI PRO SIAPA ?

Ironi ternyata kekuatan Tionghoa sedang ditawarkan oleh Hary Tanoesoedibjo kepada Jokowi. Ia sedang bermain politik melalui “pasukan” Tionghoa yang disebutkan angka 7 Juta. Hary Tanoe memang sedang jualan Tionghoa.

Konon ia mendapat tawaran dari Jokowi untuk menjadi Menkominfo menggantikan Johnny G Plate yang terseret kasus korupsi.

Jika benar hal itu maka Jokowi benar-benar sedang bunuh diri. Hary Tanoe partainya tidak masuk Parliamentary Threshold, ia pengusaha media yang rentan konflik kepentingan dan tentu saja ketika Hary membawa-bawa etnis Tionghoa maka friksi sosial akan menajam baik internal maupun eksternal.

Bagi masyarakat pribumi jualan Tionghoa Hary Tanoe yang jika itu ditoleransi oleh Jokowi bakal membuka sentimen etnik yang potensial untuk konflik ke depan.

Ketika ada yang jualan Tionghoa maka menurut hukum pasar biasanya akan ada yang beli. Dan bahayanya pembeli itu memang sudah lama menunggu.

 

*) Pemerhati Politik dan Kebangsaan

Bandung 19 Mei 2023

Berita ini 38 kali dibaca

Share :

Baca Juga

BONGKAR PABRIK PENISTA AGAMA

Headline

BONGKAR PABRIK PENISTA AGAMA
CAWE CAWE KUI MATENI DEWE, PAK KOWI

Opini

CAWE CAWE KUI MATENI DEWE, PAK KOWI
MULAILAH DARI LAND CRUISER HITAM

Opini

MULAILAH DARI LAND CRUISER HITAM
USUT TUNTAS TRAGEDI KM 50

Hukum & Kriminal

USUT TUNTAS TRAGEDI KM 50
SUDAHKAH KITA MENJADI ORANG YANG TAHAN AKAN HINAAN?

Headline

SUDAHKAH KITA MENJADI ORANG YANG TAHAN AKAN HINAAN?
TO KILL OR TO BE KILLED OR BULDOZER

Opini

TO KILL OR TO BE KILLED OR BULDOZER
OMBUDSMAN TURUN TANGAN PENGHANCURAN MASJID YANG BERUBAH MENJADI INDOMARET

Opini

OMBUDSMAN TURUN TANGAN PENGHANCURAN MASJID YANG BERUBAH MENJADI INDOMARET
MAHFUD BAKAL “KEOK” LAWAN DENNY ?

Opini

MAHFUD BAKAL “KEOK” LAWAN DENNY ?