RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Selasa, 26 November 2024 - 13:42 WIB

Inovasi Teknologi Solusi Cepat Wujudkan Program Pembangunan 3 Juta Rumah

Redaksi - Penulis Berita

Dilansir melalui unggahan akun Instagram resmi milik Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) (29/10/2024), Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Program Pembangunan 3 Juta Rumah Untuk Rakyat. Menyikapi hal tersebut, Menteri PKP Maruarar Sirait lantas mengambil gerak cepat.

“Untuk mewujudkan Tiga Juta Rumah per tahun diperlukan efisiensi, misalnya kita beli semen dalam jumlah besar harusnya mendapat diskon besar sehingga harga rumah bisa turun karena efisien. Saya ingin uang negara tidak hanya tidak dikorupsi, tetapi juga harus efisien dalam penggunaannya,” ujar Menteri Ara selaku Menteri PKP sebagaimana diunggah dalam akun Instagram resmi milik Kementerian PKP. 

Dalam unggahan tersebut ditegaskan bahwa keterbukaan informasi publik, efisiensi, dan inovasi menjadi kunci untuk mewujudkan Program Tiga Juta Rumah yang menjadi salah satu program kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran.

Teknologi dapat berperan penting untuk mencapai tiga kunci tersebut. Salah satu teknologi yang menawarkan inovasi serta efisiensi datang dari Widya Robotics melalui produknya Widya Load Scanner. Teknologi ini menghadirkan inovasi penghitungan material yang dapat menjamin peningkatan efisiensi operasional dalam proyek pembangunan. 

Dengan memanfaatkan teknologi LiDAR (Light Detection and Ranging), Widya Load Scanner dapat secara cepat dan akurat menghitung volume material yang diangkut oleh truk dalam waktu beberapa detik. Teknologi ini telah mendapatkan sertifikasi dari PT Sucofindo, dengan tingkat akurasi hingga99%.

Baca Juga :  Top Trader Dupoin, “Trading Itu Bukan Judi Kalau Ada Money Management"

Mula Damai, selaku Chief Marketing Officer Widya Robotics, menyampaikan dalam wawancara eksklusif di kantor Widya Robotics, “Kami berharap teknologi Widya Load Scanner dapat memberikan kontribusi nyata dalam menyukseskan Program Tiga Juta Rumah. Dengan akurasi yang tinggi dan kecepatan pemindaian yang kami tawarkan, kami percaya bahwa proses operasional proyek pembangunan dapat berjalan lebih efisien bagi dari segi biaya maupun waktu.”

Widya Load Scanner dirancang sedemikian rupa untuk mencapai kemudahan dalam pengoperasiannya. Alhasil teknologi ini hanya membutuhkan 2 step pengoperasian. Step pertama, merupakan pemindaian saat bak truk berisi muatan, step kedua merupakan pemindaian saat bak truk kosong. Truk hanya perlu berhenti sejenak ketika pemindaian oleh sistem LiDAR berlangsung. Data dari kedua pemindaian tersebut digabungkan guna mendapatkan total penghitungan volume material secara keseluruhan.

Dashboard pada Widya Load Scanner memungkinkan penyimpanan data secara real-time dalam format Excel maupun CSV. Hasil yang diperoleh membantu meminimalkan risiko kesalahan atau manipulasi data, sehingga mengurangi potensi kerugian material.

Saat ini, Widya Load Scanner tersedia dalam dua versi, yaitu versi statis dan portable. Kedua versi ini dirancang untuk memenuhi berbagai kondisi dan kebutuhan proyek. Versi statis sangat cocok untuk proyek yang bersifat tetap, seperti proyek  pembangkit listrik tenaga batubara  yang memerlukan pengukuran material secara berkelanjutan di satu lokasi. Di sisi lain, versi portable lebih sesuai untuk proyek jangka pendek atau yang memerlukan mobilitas, seperti pembangunan perumahan.

Baca Juga :  Cara Membuat Konten Marketing Viral yang Bikin Omzet Melejit

Widya Load Scanner juga dibedakan menurut jenis LiDAR yang digunakan, yaitu Tipe N dan Tipe C. Perbedaan utama antara kedua tipe ini terletak pada jenis material yang dapat dipindai. Tipe N sangat cocok untuk material yang reflektif dan berkilau, seperti tanah, batu, dan pasir. Sebaliknya, Tipe C dirancang khusus untuk material yang gelap dan menyerap cahaya, seperti batu bara. Oleh karena itu, Load Scanner Tipe N sangat ideal digunakan dalam proyek pembangunan infrastruktur.

Dengan demikian, diharapkan jika menerapkan Widya Load Scanner dalam Program Pembangunan 3 Juta Rumah dapat meningkatkan efisiensi secara signifikan. Kemampuannya dalam menghitung volume material dengan cepat dan akurat memungkinkan proyek untuk melakukan pengadaan material dalam jumlah yang tepat, serta mempercepat proses pengiriman dan penggunaan material di lokasi proyek. Hal ini berkontribusi pada penghematan biaya dan waktu. Selain itu, penerapan teknologi ini juga mendukung transparansi dan akuntabilitas, sejalan dengan tujuan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman untuk memastikan penggunaan anggaran negara yang efisien dan bebas dari penyalahgunaan.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 3 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Pj. Bupati Aceh Timur Terima Zakat Perusahaan BAS Cabang Idi Rp 500 Juta

Aceh

Pj. Bupati Aceh Timur Terima Zakat Perusahaan BAS Cabang Idi Rp 500 Juta
Subsidi Listrik, Upaya Mendongkrak Perekonomian Saat Pandemi

Ekonomi

Subsidi Listrik, Upaya Mendongkrak Perekonomian Saat Pandemi
Hypefast Gelar Dialog Strategis, Rumuskan Kunci Pertumbuhan Brand Lokal di 2025

Ekonomi

Hypefast Gelar Dialog Strategis, Rumuskan Kunci Pertumbuhan Brand Lokal di 2025
Kerajaan Nusantara Punya Saham Mayoritas di The FED? Koleksi Sejuta Ton Emas, Indonesia Terkaya di Dunia

Ekonomi

Kerajaan Nusantara Punya Saham Mayoritas di The FED? Koleksi Sejuta Ton Emas, Indonesia Terkaya di Dunia
Cuan Terus Ngalir dengan Auto-Invest DOGS di Bittime, Fitur Baru Mirip Staking

Ekonomi

Cuan Terus Ngalir dengan Auto-Invest DOGS di Bittime, Fitur Baru Mirip Staking
Ini  Sederet  Bahaya  di  Balik  Praktik  Gestun

Ekonomi

Ini Sederet Bahaya di Balik Praktik Gestun
Terbitkan ULO, Menkominfo: Indonesia Segera Masuki Era 5G

Ekonomi

Terbitkan ULO, Menkominfo: Indonesia Segera Masuki Era 5G
Hisense Meningkatkan Layanan Purna Jual dan Membuka Exclusive Service Center di Jakarta Timur

Ekonomi

Hisense Meningkatkan Layanan Purna Jual dan Membuka Exclusive Service Center di Jakarta Timur