Sriwijayatoday.com | Minsel – Pemilihan Pelayan Khusus (BIPRA) yang di selenggarakan serentak di aras GMIM yang di selenggarakan pada minggu (17/10/2021) tepatnya pukul 14:00 sampai selesai.
Sebagai warga GMIM kegiatan ini dilaksanakan pemilihan melalui tahapan dimana setiap anggota sidi jemaat memiliki hak untuk memilih dan dipilih yang disesuaikan dengan aturan Tata Gereja Gmim Tahun 2021 dan tertuang dalam Juklak pemilihan untuk dikerjakan oleh panitia pemilihan yang sudah ditunjuk masing-masing jemaat se Sinode GMIM.
Ketua jemaat GMIM Eben Haezer Tumpaan satu wilayah Tumpaan Pdt.Novita Mamoto-Suoth,M.Th membuka seluruh kegiatan dengan ibadah yang di laksanakan di Gedung geraja GMIM Eben Haezer Tumpaan satu.
Selesainya ibadah langsung di adakan pemilihan di tiap-tiap (BIPRA) dengan melaksanakan protokol kesehatan.
Penatua Remaja Dr.Fietber Raco,M.Si yang juga Kepala Dinas DIKPORA Kabupaten Minahasa Selatan Terpilih Sebagai Penatua PKB Jemaat GMIM Eben Haeser tumpaan satu periode 2022-2026.
Dr.Fietber Raco,M.Si Melalui media ini Menyampaikan terima kasih Kepada TUHAN karna bisa di percayakan untuk melayani di PKB Eben Haezer Tumpaan satu. “Saya juga mengucapkan terima kasih untuk rekan-rekan PKB yang sudah mempercayakan saya, Mari kita bekerja bersama-sama dalam pelayanan untuk kemuliaan Nama TUHAN”.
Penatua Dr.Fietber Raco,M.Si juga mengucapkan selamat melayani kepada Bupati minahasa selatan Franky Donny Wongkar,SH yang juga di percayakan oleh Jemaat GMIM Imanuel Kawangkoan bawah Sebagai Penatua PKB Periode 2022–2026.
”Semoga dengan tugas Bapak Bupati Frangky Donny Wongkar,SH beserta semua yang terpilih menjadi pelayan Khusus di setiap aras jemaat bisa membawa berkat dan selalu di kuatkan dalam setiap pelayanan beserta pekerjaan masing-masing.
Terpujilah Nama Tuhan yang berkenan di setiap rencana dan rancanganNya bagi umatnya yang percaya dan tunduk kepadaNya.” Ungkap Pnt.Dr.Fietber Raco,M.Si.
Pelaksanaan kegiatan ini menerapkan protokol kesehatan dimana setiap pemilih wajib menggunakan masker dan di tempat pemungutan suara menyediakan Handsanitazer demi mencegah dan memutus rantai penyebaran Virus covid-19.
(Hendrik Mononimbar)