RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Kamis, 12 Juni 2025 - 15:03 WIB

KAI Hadirkan Transportasi Ramah Lingkungan: 102 Water Station di 39 Stasiun

Redaksi - Penulis Berita

PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus memperluas kontribusi nyatanya dalam menghadirkan perjalanan kereta api yang ramah lingkungan. Hingga saat ini, KAI telah menyediakan 102 unit Water Station yang tersebar di 54 titik lokasi pada 39 stasiun di seluruh wilayah operasional Divisi Regional dan Daerah Operasi.

“Water Station ini kami hadirkan untuk mendukung pengurangan penggunaan botol plastik sekali pakai. Pelanggan cukup membawa tumbler masing-masing, bisa isi ulang air minum dengan mudah, nyaman, dan gratis di area stasiun,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba.

Sebaran Water Station KAI saat ini meliputi:

• Daop 1 Jakarta: Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Jatinegara, Cikarang

Baca Juga :  Mudik Bersama BUMN 2025, WSBP Pastikan Perjalanan Mudik Aman dan Nyaman

• Daop 2 Bandung: Bandung, Kiaracondong, Purwakarta, Padalarang

• Daop 3 Cirebon: Cirebon, Cirebon Prujakan, Jatibarang

• Daop 4 Semarang: Semarang Tawang Bank Jateng, Semarang Poncol

• Daop 5 Purwokerto: Purwokerto, Kutoarjo, Kroya, Kebumen

• Daop 6 Yogyakarta: Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Solo Jebres, Purwosari

• Daop 7 Madiun: Madiun, Kertosono, Kediri, Tulungagung, Jombang, Blitar

• Daop 8 Surabaya: Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi, Malang, Lamongan, Sidoarjo, Wonokromo

• Daop 9 Jember: Jember

• Divre I Medan: Medan, Tebing Tinggi

• Divre IV Tanjungkarang: Tanjungkarang

Selain itu, pengembangan terus berlanjut. Dalam waktu dekat, KAI akan menambah fasilitas Water Station di Stasiun Banjar, Tasikmalaya, Ketapang, dan Banyuwangi Kota sebagai bagian dari upaya memperluas jangkauan layanan hijau ke lebih banyak wilayah operasional.

Baca Juga :  ASEAN Sparks Siap Mempercepat Inovasi Energi Terbarukan di Asia Tenggara

“Kami terus memperluas jangkauan Water Station agar semakin banyak pelanggan terbiasa membawa tumbler saat bepergian naik kereta,” ujar Anne.

Selain itu, KAI juga konsisten memperkuat berbagai program ESG. Teknologi Face Recognition Boarding kini mempermudah proses boarding sekaligus mengurangi pemakaian kertas cetak tiket. Di sisi layanan makanan, penggunaan wooden cutlery mulai menggantikan plastik sekali pakai untuk menekan limbah di dalam perjalanan.

“Seluruh inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen KAI dalam mendukung pengurangan dampak lingkungan sektor transportasi, sekaligus menghadirkan layanan kereta api yang relevan dengan tren global menuju transportasi ramah lingkungan,” tutup Anne.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 6 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Ekonomi

User Management E-Signature: Kontrol Akses Lebih Aman dan Terstruktur

Ekonomi

Krakatau Steel Raih ISO 50001 Sistem Manajemen Energi, Pertama dan Satu-Satunya di Kota Cilegon

Ekonomi

Optimasi Brand Kamu untuk ChatGPT, Gemini, dan Mesin AI Lainnya

Ekonomi

transcosmos Indonesia dan Cyclone Robotics Jalin Kemitraan Strategis untuk Tingkatkan Layanan BPO Berbasis RPA

Ekonomi

Strategi Repeat Order dan Loyalitas Pelanggan Tanpa Bakar Budget Besar

Ekonomi

Training Sertifikasi PPPU Energy Academy, Kunci Kendali Emisi Udara demi Industri Ramah Lingkungan

Ekonomi

Pemimpin Perempuan Diaspora India-Indonesia, Poonam Sagar Tampil di Pravasi Bharatiya Divas 2025

Ekonomi

PTPP Perkuat Tata Kelola dan Transparansi untuk Jaga Kepercayaan Investor dan Mitra Bisnis