Sriwijayatoday.com Jakarta- Belum kering air mata akibat musibah tenggelamnya Kapal Selam Nanggala 402, pada hari minggu 25 April 2021 Indonesia kehilangan salah satu putra terbaik bangsa yaitu Mayjen( Anumerta ) TNI Gusti Putu Danny Karya Nugraha yang gugur akibat baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.
” Bedasarkan 2 ( dua ) Musibah tersebut, maka Badan Pengurus Laskar Merah Putih salah satu perkumpulan Organisasi Kemasyarakatan komponen Cadangan Nasional Bela Negara, menyatakan Duka Cita yang sangat mendalam dan meminta pemerintah menetapkan dua musibah tersebut sebagai Tragedi Nasional serta menetapkan 53 Putra-putra terbaik bangsa dan Mayjen (Anumerta) TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha yang gugur tersebut sebagai Pahlawan Bangsa “, Ucap H. Ade Erfil Manurung.SH sebagai ketua Umum LMP ketika di wawancarai pada sela kegiatan pembagian takjil dan santunan anak yatim di Kantor Mabes LMP yang bertempat di Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (02/05/2021).
H. Ade Erdil Manurung.SH menyatakan sikap dengan mengecam Tindakan KKB sebagai Teroris yang merupakan ancaman bagi kemanusiaan.
” Demi menjaga kedaulatan Negara Republik Indonesia Kami Laskar Merah Putih siap kerahkan anggota apabila di butuhkan pemerintah untuk bersama-sama melawan Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua “, Kecam Ketua Umum.
H. Pendi HT sebagai Ketua LMP Mada DKI Menegaskan Siap berjuang untuk membela negara meski harus mengorbankan nyawa, Tegasnya.
” Kami siap kerahkan anggota apabila ada perintah dari ketua umum untuk membantu Negara bersama-sama melawan KKB di Papua “, Tambah Susandi.SH sebagai Panglima Mada DKI Jakarta.( Syarip H/red)
Penulis : Faresi