RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Kamis, 12 Desember 2024 - 10:50 WIB

LindungiHutan: Platform Kolaborasi untuk Perusahaan Melakukan Penghijauan dan Mitigasi Perubahan Iklim

Redaksi - Penulis Berita

Delapan tahun bergerak di sektor lingkungan, LindungiHutan, telah menjalankan program penghijauan di 41 titik lokasi kawasan hutan dan pesisir Indonesia. Tidak hanya berkontribusi pada penyerapan lebih dari 400 ton CO₂ tetapi juga membantu perekonomian masyarakat setempat.

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 12 Tahun 2024 memberikan pedoman penting bagi berbagai sektor untuk berkontribusi dalam mencapai target Indonesia menurunkan emisi pada tahun 2030. Salah satu elemen kunci dalam strategi tersebut adalah pengelolaan ekosistem berbasis karbon biru, seperti mangrove, yang memiliki potensi besar dalam menyerap emisi karbon secara efektif.

Baca Juga :  Siap-Siap, RAN akan Meriahkan SRIBUFEST 2024! Cek Detail dan Jadwalnya di Sini

“Ekosistem mangrove memiliki kemampuan menyerap karbon, menjadikan ekosistem ini sebagai elemen penting mitigasi perubahan iklim. Kami mengajak masyarakat untuk turut serta dalam setiap program yang dijalankan,” ujar Miftachur “Ben” Robani, CEO LindungiHutan.

Image

LindungiHutan membuka peluang bagi perusahaan lain untuk turut serta dalam mendukung target NDC Indonesia. Sebagai fasilitator aksi, LindungiHutan menawarkan program penanaman mangrove untuk berpartisipasi mengurangi emisi karbon atau memenuhi kewajiban CSR perusahaan, menyediakan kalkulator jejak karbon “IMBANGI” untuk menghitung emisi karbon perusahaan sekaligus melaksanakan tebus karbon (carbon offset) melalui penanaman pohon.

Baca Juga :  Smart Lock untuk Pintu Kaca: Keamanan Canggih yang Praktis

“Sinergi antara sektor publik, swasta, dan masyarakat adalah kunci untuk mencapai target perubahan iklim. Dengan menjadi bagian dari platform kami, perusahaan lain tidak hanya mendukung kebijakan nasional tetapi juga menciptakan nilai tambah bagi bisnis mereka sendiri,” ucap Ben.

LindungiHutan ingin mendorong lebih banyak pihak untuk terlibat aktif dalam mendukung Peraturan Menteri LHK No. 12 Tahun 2024. Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan untuk mencapai target emisi gas rumah kaca tetapi juga memastikan perlindungan jangka panjang bagi ekosistem pesisir dan masyarakat.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 9 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Sinergi Teknologi dan Kreativitas: Rahasia Kemenangan Tim Kode Keras di Impact National Hackathon 2024

Ekonomi

Sinergi Teknologi dan Kreativitas: Rahasia Kemenangan Tim Kode Keras di Impact National Hackathon 2024
Harga Minyak Mentah Naik, Pasokan Terbatas dan Permintaan Tiongkok Mendukung Tren Positif

Ekonomi

Harga Minyak Mentah Naik, Pasokan Terbatas dan Permintaan Tiongkok Mendukung Tren Positif
Sambut Peringatan HUT KAI ke-80, KAI Daop 8 Surabaya Berikan Penghargaan Kepada Para Stakeholder dan Pelanggan Loyal

Ekonomi

Sambut Peringatan HUT KAI ke-80, KAI Daop 8 Surabaya Berikan Penghargaan Kepada Para Stakeholder dan Pelanggan Loyal
Parto.id dan Bluebird Jalin Kerja Sama, Permudah Perjalanan Dinas Pemerintah

Ekonomi

Parto.id dan Bluebird Jalin Kerja Sama, Permudah Perjalanan Dinas Pemerintah
Harga Emas Terus Menguat, Pasar Nantikan Arah Kebijakan The Fed

Ekonomi

Harga Emas Terus Menguat, Pasar Nantikan Arah Kebijakan The Fed
KAI Daop 1 Jakarta Siap Dukung Logistik Nasional Melalui Layanan Angkutan Barang Multikomoditi yang Andal dan Ramah Lingkungan

Ekonomi

KAI Daop 1 Jakarta Siap Dukung Logistik Nasional Melalui Layanan Angkutan Barang Multikomoditi yang Andal dan Ramah Lingkungan
Rayakan Natal dengan Sribu: Bikin Bisnis Makin Dikenal di Akhir Tahun

Ekonomi

Rayakan Natal dengan Sribu: Bikin Bisnis Makin Dikenal di Akhir Tahun
DAOP 6 Yogyakarta Catat Pertumbuhan 5% pada Penumpang KA Jarak Jauh di Periode Juli 2025

Ekonomi

DAOP 6 Yogyakarta Catat Pertumbuhan 5% pada Penumpang KA Jarak Jauh di Periode Juli 2025