RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Selasa, 7 Oktober 2025 - 22:29 WIB

Menteri Pertanian Dukung Percepatan Bongkar Ratoon Holding Perkebunan Nusantara

Redaksi - Penulis Berita

Surabaya – Program bongkar ratoon menjadi perhatian utama pemerintah dalam upaya meningkatkan produktivitas tebu nasional. Dalam kunjungan ke PT Sinergi Gula Nusantara (SGN), subholding dari Holding Perkebunan Nusantara, Menteri Pertanian menegaskan bahwa percepatan bongkar ratoon adalah langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus mewujudkan swasembada gula.

Program ini dirancang mencakup bongkar ratoon seluruh kebun tebu di Indonesia, untuk di pulau Jawa direncanakan di 36 kabupaten dengan target luasan bongkar ratoon sebesar 80.053 hektare. Luasan tersebut diharapkan mampu menjadi titik awal yang signifikan dalam mendukung upaya pencapaian swasembada gula sebagaimana telah ditetapkan dalam Peraturan Presiden Nomor 40 Tahun 2023 tentang Percepatan Swasembada Gula Nasional.

Saat ini, sejumlah tahapan teknis masih terus berlangsung. Proses yang sedang berjalan meliputi verifikasi Calon Petani Calon Lahan (CPCL), penetapan SK CPCL Kabupaten, penetapan SK CPCL Provinsi, hingga SK CPCL Pusat. Seluruh proses ini menjadi landasan penting sebelum memasuki fase tanam.

Baca Juga :  Bubur Ayam Jakarta 46: Pilihan Tepat untuk Sarapan On-the-Go

Jika sesuai rencana, awal Oktober 2025 akan menjadi momentum dimulainya kegiatan tanam di lapangan. PT SGN bersama Kementerian Pertanian telah menyiapkan berbagai dukungan teknis, pendampingan, serta fasilitas yang diperlukan agar pelaksanaan program bongkar ratoon berjalan optimal.

Menteri Pertanian dalam kesempatan tersebut juga menegaskan besarnya dukungan pemerintah terhadap petani tebu, baik melalui kebijakan maupun pendanaan.

“Tersedia Rp1,6 triliun dari total anggaran Rp9,95 triliun dan kita sudah mulai. Bayangkan, dengan kebijakan pemerintah tentang kredit, skemanya kini jauh lebih fleksibel. Kalau dulu kredit subsidi bersifat akumulasi, misalnya jika sudah mengambil Rp500 juta per orang, maka tidak bisa lagi mendapatkan kredit subsidi dan hanya bisa mengakses kredit komersial, sekarang tidak lagi dibatasi,” ujar Mentan.

Apa hasilnya dari kebijakan Bapak Presiden dan kebijakan kita? Amran menyampaikan bahwa program bongkar ratoon yang biasanya maksimal hanya sekitar 5 ribu hektare per tahun, kini melonjak menjadi 17 ribu hektare, naik 200 persen. “Itu baru dari sisi kebijakan saja. Ditambah lagi dengan adanya bongkar ratoon gratis. Ini membuktikan perhatian Bapak Presiden terhadap petani luar biasa besar,” tambah Mentan.

Baca Juga :  Rayakan 10 Tahun, Basis Pengguna Tether Meledak hingga 350 Juta di 2024

Direktur Utama PT SGN, Mahmudi, menyampaikan bahwa pihaknya menyambut baik arahan dan dukungan dari Mentan. Menurutnya, keberhasilan program bongkar ratoon tidak hanya akan meningkatkan produktivitas tebu nasional, tetapi juga berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan petani.

“Kami percaya bahwa dengan dukungan penuh dari pemerintah, program bongkar ratoon ini akan menjadi momentum penting bagi kebangkitan industri gula nasional. PT SGN siap bersinergi dan memastikan seluruh proses berjalan tepat waktu sesuai target,” ujar Mahmudi.

Dengan sinergi kuat antara pemerintah, BUMN pangan, dan petani, program bongkar ratoon diharapkan tidak hanya meningkatkan produksi, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam memperkuat ketahanan pangan nasional sekaligus mengurangi ketergantungan pada impor gula.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 8 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Ekonomi

Konsisten Dukung Konektivitas, Pelindo Solusi Logistik Lanjutkan Mobilisasi Gerbong KRL

Ekonomi

Future Makers 2025 Sukses Digelar: BINUS Bandung Hadirkan Semangat Creative Technology untuk Masa Depan Berkelanjutan

Ekonomi

KAI Daop 1 Jakarta Dukung Tingkatkan Kompetensi Petugas Perlintasan yang Dikelola oleh Pemerintah Provinsi Banten

Ekonomi

Kopdar Trading Bandung: FOREXimf Bawa Edukasi dan Kedekatan Nasabah ke Level Baru

Ekonomi

Gelar Pelatihan POP Online Energy Academy, Sempurnakan Kompetensi Pengawas Level Awal di Pertambangan

Ekonomi

Sikap Hawkish The Fed Batasi Kenaikan Emas, Risiko Bearish Tetap Ada

Ekonomi

Bagaimana MLV Teknologi meningkatkan solusi AV dengan Teknologi Extron untuk Lingkungan Kerja Modern

Ekonomi

Demo Day Wirausaha Merdeka UNTAG 2024: Wadah Inovasi dan Kolaborasi Wirausahawan Mahasiswa di Seluruh Indonesia