Sriwijayatoday.com Jakarta – Peziarah Kubur Di Tpu Malaka 1 jln H.Miran terus berdatangan untuk mendo,a kan para ahli kubur Keluarga masing – masing,dan memang acara ini sudah turun temurun walau di tengah pandemi covid19.
Adanya tradisi berjarah memang banyak membawa berkah salah satunya buat para pencari ridzki di area pemakaman dengan mejajakan air untuk membasuh rumput ,karena hampir semua makam, memakai sistim penghijauan sesuai dengan anjuran dinas pertamanan dan kehutanan.
” ya alhamdulillah dengan adanya tradisi munggahan saya bisa mendapatkan ridzki “kata seorang pencari ridzki yang tak mau disebutkan namanya ketika di wawancarai oleh media Sriwijayatoday.com.
Ada sedikit perbedaan 2 tahun kebelakang yang mana diarea pemakaman banyak di temukan para pedagang bunga – bunga sebagai tanda kasih penghantar doa dari para penziarah kubur untuk para almarhum dan almarhumah, karena di tahun ini memang masih ada larangan untuk kerumunan, terbukti setiap penziarah yang datang selalu sadar dengan prokes yang memang sudah menjadi peraturan.
Terlihat begitu ramainya area pemakaman antara penziarah dan para pencari ridzki cuma amat di sayangkan ada sedikit suasana tak nyaman karena hadirnya para penyapu ibu – ibu dan anak – anak dibawah umur .
salah seorang penziarah mengatakan “kok disini di biarkan ya? apa memang tak ada penertiban agar lebih nyaman mana banyak peminta – minta lagi itulah celotehannya dari sumber yang tak mau diambil gambarnya.
Syarif hidayat.