Sriwijayatoday.com, Muara Enim, Sumsel – Desa Kepur, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim. Jembatan gantung yang terbentang di atas permukaan aliran sungai Lematang di Desa ini, dulunya nampak indah dan Kokoh, namun kondisinya kini sangat mengkhawatirkan.
Menjadi piilihan jalur vital bagi para petani desa Kepur. Jembatan gantung ini adalah akses penghubung bagi para warga desa Kepur untuk melakukan rutinitas kerjanya sebagai petani. Serta Menggunakan Jalur Ini Sebagai Akses yang biasa dilewati untuk membawa hasil pertaniannya untuk di jual ke pasar-pasar. Kini kondisinya sangat mengkhawatirkan dan terlihat nampak rapuh. Gambaran ini dapat mengancam keselamatan jiwa bagi para petani yang akan melintasinya.
Jalan, jembatan yang menjadi sarana fasilitas umum bagi masyarakat untuk mendukung percepatan roda perekonomian , kualitas dan kelayakan nya harus diutamakan demi menjaga keamanan, kenyamanan, dan keselamatan jiwa bagi masyarakat yang melintasinya.
Dari hasil pantauan para awak media yang sedang melakukan kegiatan sosial controlnya ke salah satu desa yang berada di Kabupaten Muara Enim ini. Nampak jelas kondisi dari jembatan gantung ini sudah sangat mengkhawatirkan untuk dilalui, dilintasi. Bisa kita semua katakan, tidak layak lagi untuk dilalui. Minggu, 19 September 2021.
Menurut Keterangan dari kepala Desa Kepur kepada wartawan “Jembatan gantung desa Kepur ini mulai rusak sejak beberapa tahun terakhir ini. Kerusakan terjadi disebabkan karena jembatan yang sudah mulai termakan usia. Ditambah lagi dampak oleh cuaca yang tidak menentu, serta tidak adanya perawatan dari jembatan ini. ” ujarnya.
Jembatan gantung ini menjadi akses vital bagi masyarakat desa Kepur yang menggantungkan hidupnya dengan cara bertani sebagai upaya dalam mencari rezeki. Baik itu petani karet, sawit, ataupun aktivitas pertanian lainnya.
“Untuk perbaikan itu sudah kami ajukan ke pihak-pihak terkait, khususnya ke dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Muara Enim.
“Dalam hal ini, saya selaku pemerintah desa mewakili masyarakat desa Kepur, sangat berharap kepada para pemangku kebijakan Kabupaten Muara Enim, khususnya kepada Pejabat Bupati Muara Enim, juga segenap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), serta dinas terkait. “Kami berharap untuk bantuan perbaikan atas kerusakan jembatan gantung desa Kepur ini, karena kondisi jembatan gantung sudah sangat mengkhawatirkan untuk dilalui, dan dapat mengancam keselamatan jiwa bagi warga yang akan melintasi jembatan gantung ini. “Cetusnya.
(Dadang Hariansyah)