RajaBackLink.com

Home / Headline

Rabu, 26 Oktober 2022 - 23:52 WIB

NAMA KELOMPOK TANI AGATIS, PUNYA SEJARAH DAN BUKTI HINGGA KINI

MUHAMMAD YUSUF HADING ( SULSEL ) - Penulis Berita

SRIWIJAYATODAY.COM // Morowali-Sulteng,Seakan tiada henti, masyarakat desa Buleleng, Kecamatan Bungku Pesisir Kabupaten Morowali provinsi Sulawesi tengah terus memperjuangkan hak-hak atas lahan yang diduga diserobot oleh PT. Bima Cakra Perkasa Mineralindo (BCPM), salah satu perusahaan tambang pemilik IUP Operasi Produksi diwilayah desa tersebut.

Meski sudah kurang lebih dua pekan lamanya, masyarakat Buleleng melakukan pendudukan dan blokcade jalan houling menuju jetty perusahaan PT. BCPM, namun hingga kini belum ada titik terang akan adanya solusi terkait hak-hak atas lahan bersertifikat milik masyarakat Buleleng akan diselesaikan.

Kepada wartawan, Selasa (25/10/2022), Rustam mewakili kepentingan masyarakat Buleleng mengaku tidak gentar dan terus berusaha semaksimal mungkin memperjuangkan apa yang menjadi hak para keluarga dan masyarakat Buleleng, meskipun harus menempu jalur hukum sebagai jalan untuk mendapatkan keadilan dari konflik agraria antara masyarakat dan pihak perusahaan PT. BCPM.

Baca Juga :  Selamat Jalan Bung Aceng!

“Selain itu, kami juga sangat berterimakasih kepada teman-teman media karena sudah membantu menyuarakan jeritan masyarakat desa Buleleng yang selama bertahun-tahun seakan dianggap tidak ada. Hal ini terbukti, karena meski konflik lahan belum selesai dan diduga sudah melakukan penyerobotan lahan, tapi aktifitas perusahaan terus berjalan,” ungkap Rustam.

Baca Juga :  Dukung Percepatan Vaksinasi, Sikes Polres Takalar Gelar Gerai Vaksin Presisi di Polsel Polsel 

Padahal, dilokasi 54 ha yang diduga diserobot pihak perusahaan disitu ada pohon damar yang dahulu diolah dan dimanfaatkan masyarakat Buleleng. Kondisi ini pula yang menjadi alasan mengapa kelompok tani dinamai kelompok tani Agatis. Jadi nama kelompok tani Agatis ini bukan sekedar nama, tanpa makna.

“Karena diwilayah itu, dari orang-orang tua kami secara turun temurun sudah menggarap damar diwilayah tersebut. Dan bahkan sampai sekarang masih ada beberapa pohon damar sebagai bukti nyata yang seharusnya tak terbantahkan,” tandasnya.,,tim,

 

Berita ini 145 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Polsek Nanga Pinoh Satker Polres Melawi dan 3 Pilar, Lakukan Upaya Persuasif Himbau Pekerja PETI di Wikumnya

Ekonomi

Polsek Nanga Pinoh Satker Polres Melawi dan 3 Pilar, Lakukan Upaya Persuasif Himbau Pekerja PETI di Wikumnya
Temui Bintara Remaja, Ini Pesan Kasubbag Binkar Polres Gowa 

Headline

Temui Bintara Remaja, Ini Pesan Kasubbag Binkar Polres Gowa 

Headline

Perbakin Dan PSHC Tanjungbalai Berbagi Takjil Dan Santuni Anak Yatim dibulan suci Ramadhan
Ciptakan Ketertiban, SMKN 1 Darul Aman Butuh Bantuan Tempat Parkir Sepmor

Aceh

Ciptakan Ketertiban, SMKN 1 Darul Aman Butuh Bantuan Tempat Parkir Sepmor
Terobos Genangan Air, Kapolsek Bersama Camat Pantee Bidari Antar Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir.

Aceh

Terobos Genangan Air, Kapolsek Bersama Camat Pantee Bidari Antar Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir.
Bhayangkari Takalar Meriahkan Ramadan dengan Berbagi Takjil 

Headline

Bhayangkari Takalar Meriahkan Ramadan dengan Berbagi Takjil 
Dengar Warganya Sakit, Aipda Natsir Langsung Jenguk Nenek Becce dan Berikan Bantuan

Headline

Dengar Warganya Sakit, Aipda Natsir Langsung Jenguk Nenek Becce dan Berikan Bantuan
Polres Takalar Tanam Bibit Mangrove Dalam Rangka HUT Humas Polri ke-72 

Headline

Polres Takalar Tanam Bibit Mangrove Dalam Rangka HUT Humas Polri ke-72