RajaBackLink.com

Home / Headline

Minggu, 29 Desember 2024 - 22:41 WIB

Polres Gowa Ungkap Kasus Kekerasan Terhadap Anak di Parangloe

Redaksi - Penulis Berita

Polres Gowa Ungkap Kasus Kekerasan Terhadap Anak di Parangloe

Polres Gowa menggelar press release terkait pengungkapan kasus tindak pidana kekerasan terhadap anak yang terjadi di Kampung Ce’layya, Dusun Kasimburang, Desa Belapunranga, Kecamatan Parangloe, Minggu (29/12/2024).

Press release ini dipimpin langsung oleh Kapolres Gowa, AKBP R.T.S Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.M., didampingi Kasat Reskrim AKP Bahtiar, S,Sos, S.H, M.H, Kasi Humas IPTU Kusman Jaya, dan KBO Satreskrim IPTU Kamaruddin.

Kapolres Gowa menjelaskan, Peristiwa memilukan ini terjadi pada Jumat, 27 Desember 2024. Berdasarkan penyelidikan, korban yang masih berusia 6 tahun awalnya terlihat mengambil botol berisi racun rumput dan memainkannya.

“Pelaku, yang merupakan kakek kandung korban, menegur dan mengembalikan botol tersebut ke tempat semula. Namun, korban kembali mengambil botol tersebut, sehingga membuat pelaku marah,” jelas Kapolres.

Baca Juga :  Wakil Bupati Melawi, Drs.Kluisen Hadiri Penanaman Perdana Program PSR di KUD Bale Yotro Beloyang .

Lanjut Kapolres, Kemudian pelaku memukul korban, mengangkat tubuh korban dengan cara memegang kakinya sehingga kepala korban berada di bawah, lalu membenturkan kepala korban ke lantai sebanyak tiga kali. Akibat kekerasan tersebut, korban mengalami luka serius hingga akhirnya meninggal dunia.

Menindaklanjuti laporan, personel Inafis Polres Gowa yang dipimpin oleh KBO Reskrim IPTU Kamaruddin, S.H., segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan tubuh korban guna mengetahui penyebab pasti kematian. Pelaku, yang sebelumnya telah diamankan oleh Polsek Parangloe, dibawa ke Polres Gowa untuk proses hukum lebih lanjut.

Kapolres Gowa, AKBP R.T.S Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.M, juga menjelaskan bahwa sejumlah barang bukti yang sudah diamankan berupa Satu batang belahan bambu, Satu lembar baju kaos berwarna kuning dan Satu lembar celana pendek berwarna abu-abu.

Baca Juga :  Bagikan Baksos Bareng Mahasiswa dan Pemuda, Kapolri: Teruslah Berkontribusi Terbaik untuk Bangsa 

Pemeriksaan dari Puskesmas Parangloe menunjukkan korban mengalami luka serius,
Kapolres Gowa menegaskan, pelaku dijerat dengan Pasal 80 Ayat (3) juncto Pasal 76C UU No. 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman pidana penjara maksimal 15 tahun.

“Kekerasan terhadap anak adalah kejahatan serius yang tidak bisa ditoleransi. Kami akan memastikan pelaku mendapat hukuman sesuai hukum yang berlaku,” tegas Kapolres Gowa.

Polres Gowa mengimbau masyarakat untuk melaporkan segala bentuk kekerasan terhadap anak agar kasus serupa tidak terulang di masa depan.

Berita ini 35 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Headline

Pangdam XIV/Hsn Hadiri Buka Puasa dan Silaturahmi Bersama Gubernur dan Wagub Sulsel

Headline

“Operasi Keselamatan Pallawa 2024: Kapolres Jeneponto Pimpin Apel Gelar Pasukan, Berkomitmen Tingkatkan Keselamatan Berlalu Lintas”

Headline

Cooling System Polsek Galsel Sebagai Upaya Jaga Stabilitas Kamtibmas Jelang Pemilu 2024

Headline

Wartawan  Akan Laporkan Diskominfo ke Kejari PALI Tuntut Transparansi Anggaran

Headline

Ganggu Penggunaan Jalan, Camat Wajo di Minta Tegas Bongkar Lapak Yang Melanggar 

Aceh

Door to Door, Kapolsek Serbajadi Serahkan Bantuan Sembako Kepada Warga Kurang Mampu

Aceh

Ketua Umum Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Aceh Timur Heriyansyah ST Ajak Warga Meriahkan Acara Zikir dan Doa Bersama Untuk Palestina

Aceh

Diklat integrasi Diikuti Oleh 100 Calon Polisi dan Calon Tentara di SPN Polda Aceh dan Rindam IM