RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Rabu, 30 Juli 2025 - 22:31 WIB

PT RPN Hadirkan 700 Peserta di PTKS 2025, Holding Perkebunan Nusantara Perkuat Pilar Inovasi dan Kolaborasi

Redaksi - Penulis Berita

Yogyakarta — PT Riset Perkebunan Nusantara (PT RPN), entitas di bawah Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), melalui Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS), sukses menyelenggarakan Pertemuan Teknis Kelapa Sawit (PTKS) 2025 di Yogyakarta, pada 16–17 Juli 2025.

Kegiatan dua tahunan ini menghadirkan rangkaian konferensi, forum diskusi, dan pameran teknologi kelapa sawit, yang bertujuan memperkuat kolaborasi lintas sektor dan mendorong integrasi antara riset, industri, dan pemerintah dalam pengembangan perkebunan sawit berkelanjutan.

Mengangkat tema “Transformasi Teknologi dan Inovasi untuk Kelapa Sawit yang Berkelanjutan,” PTKS 2025 menjadi wadah strategis untuk berbagi pengetahuan, mendiseminasikan hasil riset, serta mendorong adopsi inovasi terbaru guna mempercepat transformasi industri sawit menuju model yang modern, inklusif, dan ramah lingkungan.

Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan BUMN perkebunan, antara lain Direktur Aset PT Perkebunan Nusantara III (Persero) Agung Setya Imam Effendy, Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko Krisna Santosa, serta perwakilan sponsor strategis seperti Holding Perkebunan Nusantara, Saraswanti, Sawit Sumbermas Sarana, Multi Niaga Nusantara Indonesia, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), dan Bumitama Gunajaya Agro.

Baca Juga :  Analisis Harga Hedera (HBAR) Selama Bulan Maret: Masuk Zona Bullish?

Tahun ini, PTKS menghadirkan 36 narasumber dari kalangan ilmuwan, pakar teknologi, dan praktisi industri yang menyampaikan wawasan dalam sesi diskusi panel. Lebih dari 700 peserta dari lebih dari 200 lembaga menghadiri acara ini, yang juga diramaikan oleh 33 peserta pameran teknologi dan produk sawit inovatif.

Direktur PT RPN, Iman Yani Harahap, dalam sambutannya menekankan pentingnya membangun ekosistem riset yang kuat dan saling terhubung antara peneliti, pelaku usaha, regulator, dan masyarakat. “Inilah ekosistem yang perlu kita perkuat, sinergi semua pemangku kepentingan agar inovasi tidak hanya tercipta, tapi juga bermanfaat langsung bagi industri dan petani,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa PT RPN berkomitmen mendorong hasil riset agar dapat diimplementasikan secara nyata di lapangan. Riset, menurutnya, tidak boleh berhenti di laboratorium atau jurnal ilmiah, namun harus menghasilkan aksi nyata yang berdampak langsung terhadap industri dan petani.

Dalam sambutannya, Direktur Aset PT Perkebunan Nusantara III (Persero), Agung Setya Imam Effendy, menyampaikan pentingnya memperkuat tiga pilar pembangunan industri sawit Indonesia, yakni rangkaian riset, regulasi, dan dunia usaha. “Ketiga pilar ini harus kuat dan sinergis. Bila riset, regulasi, dan implementasi lapangan berjalan seirama, kita akan siap menghadapi persaingan global dan menjadikan sawit sebagai aset strategis bangsa,” tegasnya.

Baca Juga :  Harga Bitcoin Tetap Stabil Berkat Adopsi Korporasi dan Peran sebagai Lindung Nilai Inflasi

Ia juga menggarisbawahi pentingnya menyatukan visi bersama di tengah tantangan global dan perubahan iklim, guna menjadikan industri sawit nasional lebih tangguh dan adaptif terhadap dinamika zaman.

PTKS 2025 bukan sekadar forum rutin, melainkan simbol arah baru transformasi industri sawit nasional. Melalui forum ilmiah, diskusi panel, pameran teknologi, dan jejaring kolaboratif, PTKS menjadi ruang penyebaran inovasi digital dan pemikiran strategis yang dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan keberlanjutan industri kelapa sawit Indonesia.

Dengan sinergi yang semakin kuat antara pelaku riset, pemerintah, dan dunia usaha, Indonesia memiliki peluang besar menjadi pelopor transformasi sawit berkelanjutan di tingkat global. Kini saatnya memperkuat kolaborasi, memperluas implementasi inovasi, dan menjadikan kelapa sawit sebagai bagian penting dari masa depan energi, pangan, dan ekonomi hijau Indonesia.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 6 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Ekonomi

KAI Logistik Hadirkan Ruang Interaksi Bersama Komunitas, Perkuat Peran Layanan Hewan Peliharaan

Ekonomi

Peringati Hari Kemerdekaan RI, KAI Gelar Aksi Serentak Kumandangkan Indonesia Raya di Stasiun dan Kereta

Ekonomi

Teknologi Smart Office dari Crestron untuk Lingkungan Kerja yang Lebih Baik dan Efisien

Ekonomi

Inovasi Baru KAI: Fitur Layanan Khusus Perempuan di Access by KAI untuk Pengalaman Perjalanan yang Lebih Nyaman

Ekonomi

Topi Olahraga Wajib Punya di Tahun 2024

Ekonomi

Apa Itu Saham Defensive dan Contohnya di Pasar AS

Ekonomi

Perkuat Sinergi Pembiayaan Otomotif Di Wilayah Bandung, BRI Finance Adakan Gathering Dengan Dealer Setempat

Ekonomi

Penyebab Nyeri Dada Sebelah Kiri Bawah Payudara Dekat Tulang Rusuk