RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Jumat, 16 Mei 2025 - 10:28 WIB

TNI Pastikan Keamanan Intan Jaya Pascakontak Senjata dengan OPM

Redaksi - Penulis Berita

Pangkogabwilhan III Letjen TNI Bambang Trisnohadi menegaskan situasi keamanan di enam desa Distrik Sugapa, Papua Tengah telah kondusif pascakontak senjata yang menewaskan 18 anggota OPM. Operasi TNI dilakukan secara profesional demi menjaga stabilitas, melindungi warga, dan mendukung percepatan pembangunan daerah.

Jakarta – Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III, Letjen TNI Bambang Trisnohadi memastikan kondusifitas khususnya keamanan masyarakat di enam Desa Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya Papua Tengah, paska kontak senjata yang menewaskan 18 orang anggota kelompok sparatis Organisasi Papua Merdeka (OPM).

“Insya Allah wilayah khususnya masyarakat di Desa Bambu Kuning, Titigi, Ndugusiga, Jaindapa, Sugapa Lama, dan Zanamba di Distrik Sugapa Papua Tengah, aman,” kata Bambang kepada wartawan, Kamis, (15/5/2025).

Bambang menyebut insiden yang menewaskan 18 Anggota OPM, bermula ketika Pasukan TNI pada Rabu pagi, 14 Mei 2025, masuk ke Desa Titigi, Ndugusiga, Jaindapa, Sugapa Lama, dan Zanamba, untuk melakukan misi damai berupa pelayanan serta edukasi kesehatan kepada masyarakat.

TNI juga mensosialisasikan rencana pembangunan jalan ke Hitadipa agar tersambung dengan desa-desa lainnya, untuk mempercepat tumbuh kembang sosial ekomomi masyarakat di Kabupaten Intan Jaya Papua Tengah.

Baca Juga :  Speed Distribusi dari Indogo: Mendorong Efektivitas dalam Manajemen Distribusi UMKM

“Kami bersyukur, masyarakat tidak terpengaruh fitnah yang disebar OPM pimpinan Daniel Aibon Kogoya, Undius Kogoya, dan Josua Waker, yang menyebut kedatangan TNI dapat mengancam nyawa masyarakat,” ujar Bambang.

Karena gagal memprovokasi dan memanipulasi masyarakat, OPM menjadikan warga sebagai tameng hidup saat berhadapan dengan TNI.

Bambang memastikan tidak ada satupun masyarakat yang menjadi korban dalam upaya pemulihan kondusifitas wilayah di Kabupaten Intan Jaya Papua Tengah, yang dilakukan TNI dengan profesional, terukur dan menjunjung tinggi HAM.

“Dari tangan OPM, kita amankan satu senjata organik AK-47 dan sepucuk senjata rakitan, puluhan butir munisi berbagai kaliber, busur dan anak panah, Bendera Bintang Kejora serta alat komunikasi,” ungkap Bambang.

Bambang menuturkan bahwasanya upaya menghadirkan kembali rasa aman bagi masyarakat dan memastikan bahwa proses pembangunan serta pelayanan publik dapat berjalan tanpa gangguan, adalah tujuan utama TNI hadir ditengah masyarakat Papua.

Baca Juga :  Rayakan Ramadan dengan Kebersamaan, DUST Mempersembahkan ‘Ramadan Soiree Effortless Denim Rayya’

TNI terus berkomitmen untuk hadir sebagai pelindung masyarakat dan mitra pembangunan di tanah Papua. Upaya penindakan ini bukan sekadar aspek keamanan, tetapi juga bentuk perlindungan terhadap hak-hak dasar warga untuk hidup damai dan sejahtera di tanah kelahirannya.

Sementara itu, Kepala Suku Desa Sugapa Lama, Melianus Wandegau, memastikan upaya fitnah dan memanipulasi kehadiran TNI sebagai ancaman, tidak sedikitpun di gubris oleh masyarakat.

Melianus menyebut masyarakat sudah muak dengan berbagai teror khususnya aksi kekerasan terhadap warga sipil, termasuk pembakaran rumah, penyanderaan guru dan tenaga kesehatan, serta penyerangan terhadap fasilitas umum termasuk pembangunan jalan, yang dilakukan OPM.

Bahkan, dalam beberapa kejadian, kelompok sparatis ini sering kali melibatkan warga sipil dan anak-anak untuk kepentingan operasional mereka.

“Kami dijanjikan kesejahteraan oleh mereka (OPM), namun kenyataannya kami hanya dijadikan alat dan pelindung dari serangan. Warga dijadikan tameng untuk melawan TNI,” pungkas Melianus Wandegau, Kamis (15/5).

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 13 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Ekonomi

KAI Group Layani 369 Juta Pelanggan: Kepercayaan Publik Menguat, Mobilitas dan Ekonomi Hijau Bergerak Maju

Ekonomi

Teknologi AI: Kunci Sukses Bisnis Perhotelan di Era Digital

Ekonomi

KINERJA IPCC SEMAKIN KINCLONG DIDUKUNG KAS YANG KUAT, BAGIKAN DIVIDEN 80%

Ekonomi

Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan, Syailendra Capital Berkolaborasi dengan Bank Victoria

Ekonomi

Modal HP, Hasil Profesional!: Panduan Bikin Konten YouTube 2025

Ekonomi

Kolaborasi Strategis antara Vritimes dan Smart24oto.com untuk Pengembangan Konten Otomotif Digital

Ekonomi

Presiden Prabowo Sampaikan Belasungkawa atas Serangan Teror di India, Tegaskan Komitmen Melawan Terorisme

Ekonomi

Pendapatan Naik, WSBP Keluarkan Rp2,02 Triliun untuk Bayar Supplier dan Vendor di Tahun 2024