RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Sabtu, 15 November 2025 - 14:04 WIB

KA Cut Meutia Layani 33.637 Pelanggan Januari–Oktober 2025

Redaksi - Penulis Berita

Transportasi Terjangkau yang Menguatkan Mobilitas, Wisata, dan Identitas Sejarah Aceh

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat layanan KA Cut Meutia di Aceh terus menjadi pilihan masyarakat dengan total 33.637 pelanggan sepanjang Januari–Oktober 2025. Capaian ini menegaskan peran kereta perintis sebagai moda transportasi yang terjangkau, inklusif, dan mendukung kebijakan pemerintah dalam memperluas konektivitas hingga ke wilayah paling barat Nusantara.

Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menjelaskan bahwa KA Cut Meutia bukan hanya sarana mobilitas harian, tetapi juga simbol pelestarian sejarah Aceh dan penguatan ekonomi lokal. “KA Cut Meutia adalah bentuk kehadiran negara untuk menyediakan layanan transportasi yang aman, terjangkau, dan merata. Masyarakat dapat bepergian dengan nyaman sekaligus menikmati nilai sejarah Aceh melalui perjalanan singkat yang menyenangkan,” ujar Anne.

Tren perjalanan sepanjang 2025 menunjukkan peningkatan yang stabil. Bulan April mencatat volume tertinggi dengan 6.158 pelanggan, didorong arus mudik dan balik Lebaran. Disusul Januari dengan 4.941 pelanggan pada momentum libur Tahun Baru, serta Mei dengan 4.911 pelanggan seiring meningkatnya kunjungan wisata dan aktivitas masyarakat pascalibur panjang. Pola ini mencerminkan bahwa layanan perintis seperti KA Cut Meutia memberikan manfaat nyata bagi mobilitas masyarakat sekaligus menjadi penggerak ekonomi daerah, sejalan dengan fokus pemerintah dalam memperkuat sektor pariwisata dan UMKM.

Baca Juga :  Langkah Bikin Tanda Tangan Digital Anti Gagal: Tips & Trik untuk Pemula

Dengan tarif tiket Rp2.000, layanan ini mudah dijangkau oleh pekerja, pelajar, pelaku usaha kecil, hingga keluarga yang rutin bepergian. Panjang lintas 21,4 kilometer dari Stasiun Krueng Geukueh hingga Stasiun Kutablang dilayani delapan perjalanan pulang pergi setiap hari dengan kapasitas 144 kursi. Selain menjadi transportasi yang efisien, pelanggan juga dapat menikmati pemandangan pesisir Aceh Utara yang menjadi ciri khas perjalanan KA Cut Meutia.

Baca Juga :  Indonesia Menuju Satu Sistem Digital: UNDP dan DEN Tandatangani Statement of Intent untuk Percepat Transformasi Digital

Layanan ini membawa nilai historis yang kuat sejak beroperasi pada 2016. Penamaan Cut Nyak Meutia sebagai pahlawan nasional menambah daya tarik bagi pelanggan yang ingin mengenal sejarah Aceh lebih dekat. Banyak pelanggan memanfaatkan perjalanan ini untuk mengunjungi situs sejarah seperti Rumah Cut Meutia yang kini menjadi museum dan pusat edukasi, sehingga konektivitas transportasi berperan langsung dalam menggerakkan wisata budaya dan ekonomi lokal.

Anne menegaskan bahwa KAI bersama pemerintah berkomitmen menjaga keberlanjutan layanan perintis ini. “Kami akan terus memperkuat keandalan KA Cut Meutia agar masyarakat Aceh Utara semakin mudah mengakses transportasi publik yang aman, terjangkau, dan mampu mendorong kesejahteraan,” tutup Anne.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 7 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Ekonomi

CLAV Digital: Tren Digital Marketing di 2025

Ekonomi

Pasar Emas Panas Menjelang Tenggat Tarif AS – UE

Ekonomi

KVB Indonesia: Platform Trading Teregulasi dan Terpercaya

Ekonomi

KAI Daop 8 Surabaya dan Pemerintah Kota Surabaya Sepakat Percantik Wajah Kota Surabaya

Ekonomi

Tunjukkan Kapabilitas Produksi Spun Pile Berukuran Besar, WSBP Perkuat Perannya dalam Pembangunan Infastruktur Nasional

Ekonomi

Cara MLV Teknologi dan Crestron Membantu Menyiasati Masalah Ruang Rapat yang Tidak Memadai dengan Solusi Efisien dan Inovatif

Ekonomi

Sambut Imlek 2025 BRI Finance Berikan Promo Khusus untuk nasabah BRI

Ekonomi

Sambut HUT RI Ke-80 Kementerian Pekerjaan Umum Libatkan Masyarakat untuk Rawat Infrastruktur