SRIWIJAYATODAY.COM//MAKASSAR, Tahun 1971 hingga tahun 1999 kota Makassar masih bernama Ujung Pandang, berarti 28 tahun lamanya barulah di kembalikan nama kota Makassar.
Alasan saat itu mengganti nama Makassar menjadi Ujung Pandang adalah soal politik, sebab Makassar adalah nama suku bangsa, padahal tidaklah semua masyarakat kota Makassar adalah anggota dari etnik suku Makassar.
Sekitar tahun 1930 hingga tahun 1961 penduduk Makassar meningkat dari 90 ribu jiwa menjadi 400 ribu jiwa.
Perubahan jumlah penduduk inilah sehingga menjadi alasan penggantian nama kota Makassar menjadi Ujung Pandang.
Memperingati HUT kota Makassar ke 414 hari ini dipusatkan di anjungan pantai Losari kota Makassar, selaku inspektur upacara walikota Moh. Ramdhan Pomanto dan didampingi wakil walikota Makassar Fatmawati Rusdi beserta para undangan dan tokoh masyarakat,Selasa 9/11/2021.
Demikian pula kelurahan Bara Baraya Utara kecamatan Makassar tidak mau ketinggalan dalam memeriahkan HUT kota Makassar ke 414, dimana dalam kegiatan tersebut anggota tim zoom meeting yang berlokasi di jalan Daeng Siraju lorong 3 RT002/RW.005. Dalam acara zoom meeting dihadiri para ketua RT/RW, Linmas serta tokoh masyarakat kelurahan Bara Baraya Utara, sementara Lurah Bara Baraya Utara mengikuti kegiatan HUT kota Makassar tingkat kecamatan Makassar di pusatkan dikelurahan Lariang bangngi.
Walikota Makassar mengatakan” Momentum HUT Kota Makassar nanti akan di isi dengan pertunjukan budaya juga akan mengajak seluruh masyarakat untuk menikmati kopi dan kue tradisional bernama taripang. Kita kembalikan lagi kuliner khas Makassar ini agar dapat di kenal banyak orang”,
Begitu pula wakil wali Makassar” Sesuai tema recovery untuk masa depan,semoga seluruh warga Makassar dapat lebih mencintai kota ini dengan aktif berkontribusi untuk kemajuan Makassar. Banyak hal di kota ini yang bisa mendunia”, ujar Wawali Fatma.
Biro Makassar