Sriwijayatoday.com Jakarta Utara. Kampung Bahari Kelurahan Tanjung Priok Jakarta Utara memang kental dengan image dan berita menyorot sebagai kampung tempat peredaran transaksi Narkoba.
Siapa yang tidak kenal kampung Bahari, sebuah komunitas masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia ini menyatu di Kampung Bahari.
Terbentuk dari berbagai karakter masyarakat yang berasimilasi dan membentuk kehidupan di kampung yang berlokasi di tengah kerasnya kehidupan wilayah Kelurahan Tanjung priok, masyarakat di kampung Bahari ini terbilang unik dan sangat berani dalam menjalani lehidupannya,
terbukti meski sudah berkali kali telah di lakukan operasi pembersihan Narkoba oleh gabungan seluruh instansi di Jakarta utara yang melibatkan Polres Jakarta utara, Kodim 0502/JU, BNN Jakarta utara, Kejaksaan, Pemkot dan Satpol PP Jakarta serta di motori langsung oleh Polda Metro Jaya namun tetap saja masih banyak terjadi transaksi Narkoba secara diam-diam.
Danramil 03/Tanjung Priok Mayor Kav Teguh menyampaikan, pada kisaran awal Maret 2022 ini telah di lakukan kembali operasi pembersihan Kampung Bahari secara besar-besaran, yang melibatkan seluruh instansi dan di pimpin langsung dari Polda Metro Jaya, banyak barang bukti di dapat berupa paket Shabu, bong hisap, pil ekstasi, senjata tajam dan sebaginya, serta di tangkapnya para pelaku penjual dan pemakai yang selanjutnya di giring ke Polres untuk proses hukum lebih lanjut, katanya pada Kamis ( 24/03/2022 ).
Teguh juga menambahkan pasca operasi itu berdasar hasil rapat Muspiko Jakarta Utara bahwa harus di lakukan Revitalisasi terhadap Kampung Bahari dengan terus melakukan patroli yang melibatkan tiga pilar agar kampung Bahari tetap bersih dari sarang Narkoba, tambahnya.
Selain patroli baik siang dan malam posko bersama tiga pilar di Kampung Bahari juga melakukan kegiatan sosial maupun keagamaan seperti membaca Surat Yasin dan tahlil, pungkas Teguh.
Sumber Pendim 0502/JU.