Kota Serang,”Sriwijayatoday.Com.-
kegiatan pekerjaan Kontruksi Bangunan Pelengkap Jalan Seradang Kidul yang sedang tahap pelaksanaan terlihat para Petukang kerja tidak memakai perlengkapan K3 dalam kegiatanya. Dan tim media dan LSM, Sampai hari ini tidak pernah ketemu di lokasi pekerjaan yang namanya pelaksana dari CV. NURBUAT dan Pengawas Konsultan PT. KREASI TEKNIKTAMA KONSULTAN yang sebagai Pengawasnya. Dan kami hubungi lewat What Shap” selalu alasan tdk ada dilokasi”. Dimana tanggung jawabnya sebagai penyedia jasa yang mana dalam kegiatanya harus bener bener diawasi agar tidak terjadi adanya kecurangan dalam pemasangan batunya. Dan kami lihat pengawas konsultan pun jarang dilokasi padahal sudah jelas ada anggaranya dalam kegiatan Bangunan Pelengkap Jalan Serdang Kidul dimaksud.
Aminudin’ pemerhati pembangunan yang juga sebagai ketua LSM KPK NUSANTARA PERWAKILAN BANTEN. ada apa dengan kegiatan Non Tender pengadaan langsung di ke Dinas PUPR Kota Serang ini, seakan tidak peka terhadap banyaknya pemberitaan miring dalam kegiatanya. Apakah tidak peduli dengan Uang Negara yang dikeluarkan dan tidak diperhatikan kegaitan kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak Kobtraktor dalam pengerjaanya yang diduga tidak sesuai rencana dan perencanaan. Ini jelas Diduga kurangnya pengawasan dari bawahan Dinas PUPR dan Konsultan Pengawas dalam tugas pengawasanya. Kami minta kepada Walikota Serang dan ketua DPRD Kota Serang untuk segera turun tangan dan menegur Dinas terkait yang tidak tegas terhadap bawahannya yang selalu mengabaikan tugas pungsinya dalam pengawasan di kegaitanya. Jangan sampai Pemerintah Kota Serang mengeluarkan anggaran untuk pembangunan jangka panjang ini tercoreng oleh ulah para kontraktor yang notabene nya rekana pemerintah dalam pelaksanaan- nya kurang maksimal dan sangat merugikan masyarakat setempat dan keuangan negara terus. Kita negara hukum dan harus mentaati hukum dan perundangan- undangan. Dan kami minta kepada Aktivis dan media kota untuk tidak segan melaporkan kepada Walikota serang bila mana adanya kegiatan pekerjaan pemerintah kota serang yang tidak bener dan tidak sesuai Spec. Agar pemerintah kota serang bersih dengan yang namanya koruptor. Ungkapnya.
Dan tim media dan LSM sampai hari pelaksanaan pekerjaan tersebut masih mengganggu para pejalan kendaraan roda dua maupun roda empat, karena hasil tanah galiannya belum diangkat masih menumpuk di jalan dan tidak dibersihkan dari jalanan, padahal bila hujan turun, sangat membahayakan kendaraan karena jalan tersebut licin. Dan terlihat sekarang juga tanah bekas galian sudah mengotori jalanan termasuk debunya mengganggu pengendara yang melintasi jalan tersebut. Setelah kami investigasi dilapangan tenyata juga ada warga pengguna jalan yg mengeluh karena abunya yg beterbangan dan tanahnya sampai ditengah2 jalan.
(SW/RED)