RajaBackLink.com

Home / Aceh / Aceh Timur / Daerah / Politik / sosial

Jumat, 26 Januari 2024 - 10:24 WIB

Jembatan Rusak Parah di Desa Buket Bata Aceh Timur Membahayakan, Pang5 Ucok Anggota DPRA Minta Segera Diperbaiki

Saiful Amri - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com | Aceh Timur – Untuk melihat secara langsung kesulitan masyarakat menggunakan akses jalan, Anggota Komisi IV DPR Aceh M Yusuf Pang Ucok SH mengunjungi jembatan yang nyaris runtuh di Desa Buket Bata, Kecamatan Pante Bidari, Kabupaten Aceh Timur. Rabu (24/2/2024).

M Yusuf Pang Ucok yang baru saja dilantik (18/01) kemarin, Pergantian Antar Waktu (PAW) sebagai anggota DPR Aceh dari Fraksi Partai Aceh mengaku prihatin dan terenyuh melihat ada dua jembatan yang memang sangat tidak layak di desa tersebut, salah satu diantaranya sudah roboh jembatannya, mengancam keselamatan warga setiap saat.

“Jembatan ini harus menjadi program mendesak pemerintah dan harus segera diperbaiki sebelum menelan korban jiwa, insya allah akan kita perjuangkan kedepan ini,” tegasnya seraya menjelaskan kedatangannya sesuai laporan masyarakat.

Dikarenakan jembatan tersebut adalah akses perekonomian masyarakat yang menjadi penghubung Kecamatan Pante Bidari ke Kecamatan Julok.

Baca Juga :  Desa Alue Jangat Darul Ihsan Aceh Timur Kucurkan BLT Rp 2,1 Juta Untuk 62 KPM

Selain itu juga jalan tersebut menjadi salah satu jalan alternative masyarakat untuk dilewati ketika jembatan Arakundo Bermasalah.

“Selain itu jembatan tersebut tidak bisa lagi dilewati oleh kendaraan roda empat, jadi setiap yang melewati dengan kendaraan roda empat maka terpaksa harus turun melewati sungai dan ketika debit air tinggi terpaksa mobil tidak bisa melewatinya,” kata M Yusuf  Pang Ucok yang juga  Caleg DPRA Nomor Urut 2  Dapil 6 Aceh Timur.

Jembatan yang berada di Dusun Alue Meu Ie ini memiliki struktur penyangga dari baja. Namun, untuk perlintasan kendaraan, hanya menggunakan papan kayu. Papan kayu ini disusun diatas struktur baja jembatan

Papan kayu inilah yang saat ini kondisinya lapuk dan banyak yang patah. Jarak antar papan kayu juga longgar. Akibatnya, jembatan memiliki banyak lubang. Untuk melewati jembatan, pengendara, baik roda dua ataupun roda empat harus berhati-hati.

Baca Juga :  Setelah Pemeriksaan Polda Aceh Bebaskan Zulmi Caleg PKB Aceh Timur, Simak Kisahnya...

Sedangkan Ketua Tuha Puet Desa Buket Bata Tgk Edi yang didampingi oleh mantan keuchik Buket Bata M Nur, mengatakan jembatan tersebut pertama dibangun pada tahun 1989.

Setelah itu tidak pernah lagi di perbaiki oleh pemerintah, dimana bagian rangka sisi dan alas kini banyak yang keropos dan berlubang

“Pernah sekali dilakukan rehab pada tahun 2015 saat adanya program Kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) setelah itu tidak pernah ada lagi sampai saat ini, kami berharap jembatan tersebut bisa diperbaiki agar aktivitas perekenomian kami lancar” Harap Tgk Edi.

Dalam kunjungan M Yusuf Pang Ucok bersama timnya ke lokasi juga turut didampingi oleh Ketua Tuha Peut Desa Buket Bata Tgk Edi dan juga beberapa masyarakat lainnya. (*)

Berita ini 80 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Jelang HUT RI Ke-76 Tahun, ASN Pemkab Aceh Timur Gotong Royong

Aceh

Jelang HUT RI Ke-76 Tahun, ASN Pemkab Aceh Timur Gotong Royong
Bupati dan Wakil Bupati Lahat Terpilih Tinjau Saluran Irigasi, Dorong Ketahanan Pangan Menuju Swasembada Beras

Daerah

Bupati dan Wakil Bupati Lahat Terpilih Tinjau Saluran Irigasi, Dorong Ketahanan Pangan Menuju Swasembada Beras
LAKI Aceh Timur Ragukan Kredibilitas Penghargaan, Pemda Terbukti Lakukan Penolakan Pelayanan Informasi Publik

Aceh Timur

LAKI Aceh Timur Ragukan Kredibilitas Penghargaan, Pemda Terbukti Lakukan Penolakan Pelayanan Informasi Publik
Mengenal Lebih Dekat Sosok Safrizal ”Komeng” Caleg Partai Aceh Dapil 1 DPRK ATIM

Aceh

Mengenal Lebih Dekat Sosok Safrizal ”Komeng” Caleg Partai Aceh Dapil 1 DPRK ATIM
Silaturahmi dan Sosialisasi Club Motor Yamaha RX King Melawi (RKM) Dengan Kasat Lantas Polres Melawi

Daerah

Silaturahmi dan Sosialisasi Club Motor Yamaha RX King Melawi (RKM) Dengan Kasat Lantas Polres Melawi
Hasil Laboratorium Forensik: Briptu WP Murni Bunuh Diri

Aceh

Hasil Laboratorium Forensik: Briptu WP Murni Bunuh Diri
Proyek Pengaspalan Jalan Tanah Abang-Purun Dapat Kritik Pedas, DPRD PALI Sidak Langsung ke Lokasi

Daerah

Proyek Pengaspalan Jalan Tanah Abang-Purun Dapat Kritik Pedas, DPRD PALI Sidak Langsung ke Lokasi
Diduga Kangkangi Undang-Undang KIP, Proyek Konstruksi Peningkatan Jalan di PC II Tanpa Papan Informasi

Daerah

Diduga Kangkangi Undang-Undang KIP, Proyek Konstruksi Peningkatan Jalan di PC II Tanpa Papan Informasi