RajaBackLink.com

Home / Aceh / Aceh Timur / Daerah

Kamis, 15 Agustus 2024 - 21:17 WIB

Pemerintah Kabupaten Aceh Timur Target Prevalensi Angka Stunting 14 Persen Tahun 2024

Saiful Amri - Penulis Berita

Idi Rayeuk Sriwijayatoday.com — Pemerintah Kabupaten Aceh Timur terus melakukan langkah konkret dalam upaya penanganan kasus stunting dalam kabupaten Aceh Timur.

Sekretaris Daerah kabupaten Aceh Timur Ir Mahyuddin, M.Si dalam laporannya mengatakan, Langkah percepatan penanganan dilakukan mulai dari dukungan anggaran hingga program kesehatan yang dipost secara khusus kepada Perangkat Daerah terkait.

Menurutnya Ada dua langkah  konkrit yang menjadi kunci dalam penurunan stunting yaitu intervensi spesifik dan intervensi sensitif.

Intervensi Spesifik yang dimaksud adalah intervensi yang berhubungan dengan peningkatan Gizi dan Kesehatan sementara Intervensi Sensitif, adalah intervensi yang berhubungan dengan penyebab tidak langsung stunting.

Khusus untuk intervensi spesifik itu perangkat Daerah yang terlibat yaitu dinas kesehatan, dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong.

Sementara intervensi sensitif melibatkan Dinas KB, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Badan Pengelolaan Keuangan Daerah, BPJS, Dinas Sosial, Bappeda, Dinas Tanaman Pangan Dan Holtikultura, Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan, dan Dinas ketahanan Pangan Dan Penyuluhan.

Sekda Aceh Timur Mahyuddin merincikan Dari data yang dihimpun angka kasus stunting mulai menurun di Aceh Timur.

Dirincikannya, menurut  Survey Status Gizi Indonesia  dari Kementerian Kesehatan  tahun 2021  kasus stunting di berada pada angka 38,2 persen. Selanjutnya pada tahun 2022  data menjadi 33, 60 persen.

Baca Juga :  Desa Alue Jangat Darul Ihsan Aceh Timur Kucurkan BLT Rp 2,1 Juta Untuk 62 KPM

Kemudian merujuk pada Survei Kesehatan Indonesia SKI pada tahun 2023  angka stunting  turun menjadi 20,70 persen.

Dan pada tahun 2024 ini menurut  data Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat turun menjadi  14 persen.

Diakui Mahyuddin, Pemerintah Kabupaten Aceh Timur terus berusaha meningkatkan peran serta semua pihak untuk percepatan penurunan stunting sebagaimana diamanatkan oleh Perpres No. 72/ 2021 sebesar 14% secara nasional.

Mahyuddin mengajak  bekerja sama dan melibatkan semua unsur terkait serta pemangku kebijakan dalam mempercepat penurunan stunting di Kabupaten Aceh Timur.

“Mari kita membangun sinergi dengan semua elemen masyarakat di Kabupaten Aceh Timur untuk terus menurunkan stunting. Penanganan stunting ini merupakan tanggung jawab bersama,” demikian tutup Mahyuddin.

Dalam sambutannya Pj. Bupati Aceh Timur Amrullah mengatakan terdapat dua komponen penting yang wajib berjalan beriringan, untuk dapat mendukung percepatan pencegahan dan penurunan angka stunting di kabupaten Aceh Timur.

Pertama, komitmen pentahelix dalam bekerjasama dan bermitra, untuk dapat saling mendukung intervensi pencegahan dan penurunan stunting, secara holistic integratif tematik dan spasial serta memiliki keterukuran target yang jelas.

Baca Juga :  Peringatan HAN 2021, Aceh Timur Dapat Dua Penghargaan dari Pemerintah Aceh

Kedua, peran keluarga yang sangat penting dalam mencegah stunting pada setiap fase kehidupan, mulai dari janin dalam kandungan, balita, remaja, calon pengantin dan ibu hamil.

Perlu saya sampaikan pula bahwa, data merupakan faktor penting yang wajib kita perhatikan bersama, agar upaya penurunan stunting dapat tepat sasaran.

Disamping itu, data yang akurat juga akan menjadi rujukan dalam perencanaan, monitoring dan evaluasi intervensi stunting. maka dari itu pada kesempatan ini,

Ia juga mengharapkan kepada tim percepatan penurunan stunting ditingkat kabupaten, kecamatan, desa/kelurahan, OPD terkait, bidan desa, petugas gizi dan petugas terkait lainnya, agar proses data hendaknya dilakukan dengan memperhatikan validitas dan akurasi data yang baik dan benar.

“Saya menaruh harapan besar agar percepatan pencegahan dan penurunan angka stunting di gampong terutama dalam pengawasan dan pembinaan penggunaan dana desa dan sumber – sumber dana yang memungkinkan lainnya sesuai dengan ketentuan dan perundangan yang berlaku,” demikian tutup Amrullah.(*)

Editor: AyahdidienSumber: https://www.Acehtimurkab.go.id

Berita ini 17 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Pemkab Aceh Timur Buka Bimtek LKPM Secara Online

Aceh

Pemkab Aceh Timur Buka Bimtek LKPM Secara Online
Gebyar Merdeka, Polairud Polres Atim Bagikan Bendera Merah Putih Untuk Kapal Nelayan 

Aceh Timur

Gebyar Merdeka, Polairud Polres Atim Bagikan Bendera Merah Putih Untuk Kapal Nelayan 
Polres Aceh Timur Ungkap Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen di Bank

Aceh

Polres Aceh Timur Ungkap Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen di Bank
Membangunan Pelayanan Dasar Daerah Pedalaman Menjadi Program Prioritas Dandy-Abati

Aceh

Membangunan Pelayanan Dasar Daerah Pedalaman Menjadi Program Prioritas Dandy-Abati
Viral, “Gedung Rakyat Disegel Rakyat”, Aksi Penyegelan Gedung DPRD Tanjab Timur

Daerah

Viral, “Gedung Rakyat Disegel Rakyat”, Aksi Penyegelan Gedung DPRD Tanjab Timur
Do’a Bersama dan Santunan Untuk Anak Yatim Jadi Agenda Utama Milad RILIS.NET yang Pertama

Aceh Timur

Do’a Bersama dan Santunan Untuk Anak Yatim Jadi Agenda Utama Milad RILIS.NET yang Pertama
Penyidik Polres Aceh Timur Limpahkan ke JPU Tersangka Penyalahgunaan BBM Subsidi

Aceh

Penyidik Polres Aceh Timur Limpahkan ke JPU Tersangka Penyalahgunaan BBM Subsidi
Jajaran Satres Narkoba Polres Lahat, Bekuk Tersangka Jaringan Peredaran Narkotika.

Berita Sumatera

Jajaran Satres Narkoba Polres Lahat, Bekuk Tersangka Jaringan Peredaran Narkotika.