RajaBackLink.com

Home / Ekonomi

Rabu, 6 Agustus 2025 - 14:35 WIB

KA Makassar–Parepare Layani Lebih dari 410 Ribu Pelanggan, Jadi Andalan Mobilitas dan Wisata di Sulawesi Selatan

Redaksi - Penulis Berita

Antusiasme masyarakat terhadap kehadiran layanan kereta api di Sulawesi Selatan terus menunjukkan tren positif. Sejak pertama kali beroperasi pada Oktober 2022 hingga Juli 2025, KA Makassar–Parepare telah melayani lebih dari 410.690 pelanggan.

Vice President Public Relations KAI Anne Purba menyampaikan bahwa angka ini menjadi bukti nyata bahwa moda transportasi kereta api semakin diterima dan menjadi pilihan utama masyarakat Sulsel dalam bepergian antarkota.

“Layanan ini tidak hanya menjadi alternatif transportasi, tetapi juga menjadi penghubung penting bagi mobilitas warga, mendorong aktivitas ekonomi, dan mendukung sektor pariwisata lokal,” ujar Anne.

Khusus periode Januari hingga Juli 2025, KA Makassar–Parepare mencatat jumlah pelanggan sebanyak 181.898 orang, atau meningkat 10,9 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yang mencapai 164.079 pelanggan. Kenaikan ini menunjukkan tren pertumbuhan positif dari tahun ke tahun.

Baca Juga :  Partisipasi VRITIMES Indonesia di Aspire Finnovation Summit 2024 Mendapat Sambutan Positif

Tiga bulan dengan volume pelanggan tertinggi sejak awal pengoperasian dicapai pada Mei 2025 dengan 36.545 pelanggan, disusul Mei 2023 sebanyak 34.637 pelanggan, dan April 2025 sebanyak 34.289 pelanggan. Momen libur panjang dan mudik Lebaran menjadi pendorong utama lonjakan penumpang yang ingin merasakan kereta api pertama di Pulau Sulawesi tersebut.

Sementara itu, di bulan Juli 2025 saja jumlah pelanggan yang dilayani mencapai 32.865 orang. Angka ini menegaskan konsistensi dan kepercayaan masyarakat terhadap layanan yang aman, nyaman, dan tepat waktu ini.

Baca Juga :  Menyenangkannya Kuliah di Jurusan Informatika: Memahami Dunia Digital Lebih Dalam

Tak hanya sebagai moda transportasi harian, KA Makassar–Parepare juga membuka akses lebih mudah ke berbagai destinasi wisata unggulan di Sulawesi Selatan seperti Pantai Losari, Fort Rotterdam, hingga Rammang-Rammang. Keberadaan kereta api turut mendukung ekosistem wisata lokal dengan menghadirkan perjalanan yang terjangkau dan berkesan.

KAI Group terus berkomitmen untuk menghadirkan layanan terbaik dengan tarif kompetitif, jadwal yang menyesuaikan kebutuhan pelanggan, serta fasilitas yang ramah bagi seluruh kalangan. Kolaborasi dengan pemerintah daerah dan mitra setempat pun terus diperkuat di wilayah Sulsel.

“Kami melihat potensi besar layanan KA ini dalam mempercepat konektivitas antarwilayah sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah,” tutup Anne.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita ini 4 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Solusi Pengisian Daya Mobil yang Aman di Musim Hujan

Ekonomi

Solusi Pengisian Daya Mobil yang Aman di Musim Hujan
LindungiHutan Luncurkan “Tebus Murah Impact Report” untuk Dorong Transparansi dan Akuntabilitas CSR Perusahaan

Ekonomi

LindungiHutan Luncurkan “Tebus Murah Impact Report” untuk Dorong Transparansi dan Akuntabilitas CSR Perusahaan
Green Tech Innovation Showcase Kemitraan Inggris – Indonesia Dorong Transformasi Digital Berkelanjutan

Ekonomi

Green Tech Innovation Showcase Kemitraan Inggris – Indonesia Dorong Transformasi Digital Berkelanjutan
Kolaborasi PT Samudera Energi Tangguh dan Port Academy dalam Pelatihan & Sertifikasi Loading Master

Ekonomi

Kolaborasi PT Samudera Energi Tangguh dan Port Academy dalam Pelatihan & Sertifikasi Loading Master
KAI Daop 8 Surabaya Klarifikasi Kejadian Viral di Perkeretaapian Makassar

Ekonomi

KAI Daop 8 Surabaya Klarifikasi Kejadian Viral di Perkeretaapian Makassar
Gelar Training POPAL Daring, Energy Academy Dorong Optimasi Pengolahan Limbah Cair di Perusahaan

Ekonomi

Gelar Training POPAL Daring, Energy Academy Dorong Optimasi Pengolahan Limbah Cair di Perusahaan
KAI Daop 4 Semarang Gelar Mini Fair di Stasiun Tawang: Wadah Ekspresi, Kuliner Lokal, dan Pemberdayaan UMKM

Ekonomi

KAI Daop 4 Semarang Gelar Mini Fair di Stasiun Tawang: Wadah Ekspresi, Kuliner Lokal, dan Pemberdayaan UMKM
Bitcoin Whale Holdings Melonjak 813% di 2024, Apa Artinya Bagi Pasar Kripto?

Ekonomi

Bitcoin Whale Holdings Melonjak 813% di 2024, Apa Artinya Bagi Pasar Kripto?