RajaBackLink.com

Home / Aceh / Aceh Timur / Headline

Minggu, 9 Oktober 2022 - 11:16 WIB

Akibat Tingginya Curah Hujan Proyek Jalan Peureulak – Lokop Terancam Tak Selesai

Saiful Amri - Penulis Berita

 

Akibat Tingginya Curah Hujan Proyek Jalan PeureulakLokop Terancam Tak Selesai

Sriwijayatoday.com | Aceh Timur – Akibat tingginya curah hujan di wilayah Serbajadi yang menyebabkan Proyek Multiyear Jalan Peureulak – Lokop Segmen 2 dan segmen 3 terancam tak selesai tahun 2022.

Pasal nya di Segmen 2 terkendala dengan terjadi nya longsor yang terus menerus menutupi badan jalan yang sedang di kerjakan Oleh rekanan PT Sumbersari/ Medan Smart Jaya.

Sedangkan Segmen 3 yang di kerjakan Oleh PT Wanita Perkasa Mandiri/Tenaga Inti terkendala dengan tingginya curah hujan yang tak kunjung berhenti akibatnya tidak bisa melanjutkan pengaspalan karena lahan basah.Tokoh masyarakat Serbajadi Bukhari Muslim MH menyampaikan kepada media Ini, Sabtu 8/10/2022.

“Proyek Multiyear Jalan Peureulak – Lokop segmen 2 dan segmen 3 terancam tak selesai tahun 2022 pasal nya di Serbajadi saat Ini lagi musim penghujan yang terus mengguyur, sehingga menyebabkan terjadinya longsor terus menerus menutupi badan jalan.” Sebut Bukhari.

Tambah Bukhari, tepat nya di kawasan Buket Mancang Desa Bunin Kecamatan Serbajadi sepanjang 4.350 km, mulai dari Kabu STA 23.00. Sampai Bunin STA 27.350. dan di Dusun Palma Desa Rampah sampai Buket Kemenyan Desa Jering sepanjang 2 km.

Baca Juga :  Bhabinkamtibmas Galangan Pengurus Masjid Chang Hoo Bahas Masalah Kamtibmas

Ditempat tersebut terus tertimbun longsor tak kunjung berhenti, setiap malamnya tanah yang dari atas gunung turun ke jalan menutupi badan jalan. Bila pekerjaan tersebut di paksakan dalam kondisi alam yang seperti Ini sangat di ragukan kualitas pembangunan jalan tersebut.

Lanjutnya lagi, rekanan Proyek Jalan Peureulak – Lokop segmen 2 segmen 3 pun mengeluh karna kondisi alam saat ini yang kurang bersahabat membuat nya bingung dan sangat merugikan pihak rekanan tersebut karna pekerjaan jalan nya di Proyek Segmen 2 Ada yang sudah siap di Bes A ada yang siap di Bes B dan Ada yang sudah siap di Aspal. Siangnya di kerjakan malam nya kembali tertimbun longsor begitu seterusnya.

Adapun beberapa Alat berat milik Proyek seharusnya bekerja mengerjakan pekerjaannya memburu waktu harus bekerja siang dan malam untuk menyelesaikan pekerjaan Peroyek Multiaers jalan perlak Lokop Segmen 2 yang kontrak nya Akan berakhir pada pertengahan bulan Desember 2022 mendatang, karena saat Ini Alat-alat berat tersebut harus stanbay dititik – titik longsor tersebut untuk membersihkan badan jalan yang tertibun tanah longsor tersebut, ini pekerjaan di luar tanggung jawab rekanan tersebut, namun terpaksa, karena bila tidak di bersihkan terancam lumpuh total.

Baca Juga :  Dies Natalis Ke-53, Unimal Gelar Sepeda Santai Keliling Kota Lhokseumawe

“Begitu juga dengan peroyek segmen 3 akibat hujan terus menerus tak kunjung berhenti sehingga membuat keadaan basah terus LPA segmen 3 yang sudah jadi akhirnya tertunda lagi aspal nya karna kejenuhan air terlalu tinggi.” ucap Bukhari

Bukari menjelaskan akibat Hujan dan Longsor tersebut bukan hanya merugikan Kontraktor/ Proyek jalan Peureulak – Lokop segmen 2 dan segmen 3 juga hujan, longsor tersebut telah mengakibatkan mati lampu dan jaringan Komonikasi di Serbajadi sering terputus karna longsor tersebut karena telah banyak tiang PLN yang tumbang dan patah di sepanjang jalan yang rawan Longsor tersebut.” Jelas Bukhari.

Mewakili dari seluruh masyarakat Serbajadi Bukhari meminta kepada pemerintah Aceh Agar dapat kiranya mengecek langsung kelapangan dan mencari solusi yang tepat dan bila perlu pekerjaan jalan Peureulak – Lokop segmen 2 dan segmen 3 tersebut dapat di perpanjang waktu nya sampai awal tahun 2023 agar kulitas pembangunan jalan tersebut tidak di ragukan, tutup Bukhari.***

Berita ini 192 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Polsek Galut Polres Takalar Gelar Operasi Cipkon, Ini Tujuannya

Headline

Polsek Galut Polres Takalar Gelar Operasi Cipkon, Ini Tujuannya

Headline

Kasdam Jaya Kunjungi Lembaga Kesejahteraan Sosial Yayasan Jamrud Biru Dan Yayasan Galuh Dalam Acara Bansos

Headline

Kasdam Jaya Kunjungi Lembaga Kesejahteraan Sosial Yayasan Jamrud Biru Dan Yayasan Galuh Dalam Acara Bansos
Terima Sertifikat CSFA dari BPK, Kapolri Ingin Personel Polisi Miliki Kemampuan Auditor

Headline

Terima Sertifikat CSFA dari BPK, Kapolri Ingin Personel Polisi Miliki Kemampuan Auditor
Koalisi Mahasiswa Anti Korupsi (KMAK) Gelar Aksi Demo Didepan Polda Sulsel, ini Tuntutannya

Headline

Koalisi Mahasiswa Anti Korupsi (KMAK) Gelar Aksi Demo Didepan Polda Sulsel, ini Tuntutannya
Pemkab Aceh Timur Gelar Acara Lepas Sambut Kapolres

Aceh

Pemkab Aceh Timur Gelar Acara Lepas Sambut Kapolres
Pangdam XIV/Hsn Bersama Kapolda Sultra Lakukan Patroli Skala Besar Jelang Pemungutan Suara Pilkada Serentak 2024

Headline

Pangdam XIV/Hsn Bersama Kapolda Sultra Lakukan Patroli Skala Besar Jelang Pemungutan Suara Pilkada Serentak 2024
Di Duga Mark Up Bansos BPNT, Oknum Pendamping Bansos Di Laporkan Ke Pihak Berwenang

Berita Sumatera

Di Duga Mark Up Bansos BPNT, Oknum Pendamping Bansos Di Laporkan Ke Pihak Berwenang