Muara Enim, Sriwijayatoday.com – Kepala Cabang PT. Klipaa Solusi Indonesia, Kiki Marlyn, S.Pd., sosialisasikan Implementasi Digitalisasi Desa dan Pelatihan Teknik Operator Desa Tahun 2024 di Melio Hotel Muara Enim.
Kiki mengatakan kegiatan ini bertujuan membantu memberikan edukasi ke desa-desa yang telah mempunyai website secara instan untuk layanan surat- menyurat digital.
“Kegiatannya berlangsung dua hari, dimulai dari hari Jumat, 28 Juni sampai Sabtu, 29 Juni 2024.” Ujarnya usai mengisi acara di Melio Hotel Muara Enim. Sabtu, 29 Juni 2024.
Menurut Kiki, aplikasi desa nantinya akan membantu pemerintah Kecamatan dan Pemda Kabupaten Muara Enim memantau partisipasi masyarakat melalui dasboard yang telah sediakan.
“Dengan adanya platform ini, kami berharap dapat menciptakan model desa digital yang lebih partisipatif karena berbasis akun masyarakat.” Ungkapnya.
Sementara itu, diungkapkan Kepala Dinas PMD Kabupaten Muara Enim, Rahmat Noviar, M.Si., pemerintah daerah memberikan komitmen mendukung digitalisasi desa.
” Mewakili pemerintah Kabupaten Muara Enim, kami mengapresiasi kegiatan digitalisasi desa ini, berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat desa.” Terang Noviar dalam pidatonya.
Terlebih ia menjelaskan, kegiatan tersebut diharapkan dapat mengimplementasikan sistem teknologi digital dalam berbagai aspek pelayanan administrasi desa yang lebih baik dan efisien, serta mendorong program transformasi digital di wilayah pedesaan di Kabupaten Muara Enim.
“Program ini dapat meningkatkan kualitas dan kemampuan masyarakat desa dalam usaha mendukung pembangunan daerah yang merata dan berkelanjutan.” Pungkasnya.
Direktur PT Klipaa Solusi Indonesia.net, Aa Subandoyo, menyebut pelatihan tersebut merupakan peningkatan kapasitas kemampuan para operator desa dalam mengelola sistem informasi digital yang nantinya akan diterapkan di desa masing-masing.
Menurut Subandoyo, PT. Klipaa Solusi Indonesia telah menghadirkan platform media sosial masyarakat desa untuk mempermudah mendapatkan informasi tentang desa dengan cepat dan efisien.
“Aplikasi ini telah terintegrasi sampai ke tingkat Kabupaten sehingga update informasi dapat secara real time diketahui oleh Kepala daerah.” Ujarnya.
PT. Klipaa Solusi Indonesia secara langsung mengenalkan pemanfaatan aplikasi digital desa berbasis web dan android kepada para peserta, dengan memperkenalkan pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi tentang desa.
“Membantu masyarakat menulis menggunakan android TV melalui aplikasi Mata Desaku untuk kepentingan pemantauan aktivitas masyarakat desa.” Tandasnya.
Editor: News Author SumselSumber: https://SRIWIJAYATODAY.COM