RajaBackLink.com

Home / Berita Sumatera / Daerah / Headline / Nasional / Peristiwa

Selasa, 8 Juli 2025 - 15:53 WIB

Breaking News : Puluhan Masa Kelompok Tani Tebing Kunyit Gelar Aksi Unjuk Rasa

Dadang Hariansyah - Penulis Berita

Muara Enim, Sriwijayatoday.com – Puluhan masa aksi yang berasal dari Kelompok Tani Tebing Kunyit Desa Padang Bindu Kecamatan Benakat, Senin siang, mendatangi kantor PT BSE Muara Enim. Senin, (07/07/2025).

Aksi unjuk rasa ditenggarai karena persoalan santunan tali asih yang sebelumnya dijanjikan oleh PT BSE kepada kelompok tani Tebing Kunyit Desa Padang Bindu Benakat. Demikian diungkap Aktivis Muara Enim, Yoga Pratama kepada Sriwijayatoday.com. Selasa, (08/07/2025).


“Sebanyak 70 peserta aksi setop seluruh aktivitas tambang PT. BSE,” kata Yoga.

Menurut Yoga, para demonstran, Senin siang, telah berkumpul di depan pintu masuk kantor PT BSE untuk menyuarakan tuntutannya kepada pihak perusahaan.

“Kemarin, Pukul 11.30 WIB. Peserta aksi menyuarakan agar seluruh transportir alat pertambangan dan double cabin tidak boleh beraktifitas sebelum ada kejelasan dari perusahaan,” ujarnya.

Selain itu, Yoga mengatakan, Ketua Kelompok Tani Tebing Kunyit, Sumadi sangat menyesalkan sikap pihak perusahaan yang terkesan mempersulit proses pencairan santunan tali asih yang menjadi hak masyarakat Desa Padang Bindu.

“Persoalan ini, sudah sejak tahun 2021,ujarnya.

“Lebih kurang 90 hektare,” tambahnya.

Sebelumnya, dikabarkan bahwa pihak manajemen PT BSE telah meminta warga mengumpulkan KTP dan tanda tangan yang diketahui oleh Pemerintah Kabupaten Muara Enim.

Berdasarkan data informasi yang diperoleh dari masyarakat, selama lebih kurang seratus tahun, tanah Tebing Kunyit Desa Padang Bindu Kecamatan Benakat telah diklaim sebagai tanah nenek moyang Warga Desa Padang Bindu.

Sejak awal pembukaan pemukiman, tahun 1926, lahan tersebut telah di buka oleh nenek moyang Warga Desa Padang Bindu yang diakui PT BSE masuk dalam kawasan lahan perusahaan yang dibeli dari PT MHP, beberapa tahun lalu.

Meski demikian, PT BSE melalui Direksi dan Pelaksana, Dwi meminta perwakilan pihak Kelompok Tani Tebing Kunyit naik ke pendopo berdiskusi melakukan musyawarah, membahas persoalan realisasi dana santunan tali asih yang menjadi pemicu permasalahan.

Selain mendapatkan respon positif dari pihak perusahaan, persoalan Ini telah mendapat atensi langsung dari Camat Benakat, Abu Yamin. Dia berharap, persoalan ini segera mendapatkan kesepakatan yang tidak memberatkan kedua belah pihak.

Abu Yamin berharap, kedua belah pihak segera menyelesaikan permasalahan ini dengan membuat notulen pertanggungjawaban bahwa tidak akan ada lagi tuntutan dari pihak atau kelompok tani lain yang mengklaim tanah di titik yang sama.

“PT BSE telah menyepakati mencairkan santunan tali asih, Selasa, tanggal 15 Juli 2025, pekan depan,” pungkasnya.

Baca Juga :  Kasdam XIV/Hsn Pimpin Sidang Pankar Jabatan Perwira Jajaran Kodam XIV/Hsn

Editor: News AuthorSumber: https://sriwijayatoday.com

Berita ini 72 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Daerah

Respon Cepat Polisi Amankan Pelaku Penikaman di Motoling

Headline

Hadapi Revolusi Industri 4.0 dan Revolusi 5.0, Polri Rekrut 1.291 Bintara Berbasis TI

Daerah

Satbinmas Polres Melawi Gelar Tapka dan Penyuluhan Bermedia Sosial Baik dan Bijak di Sekolah

Headline

Syukuran PKS PTPN Adolina Berikan Santunan Kepada Anak Yatim Piatu

Headline

KI BEDUL SAKTI YANG TIDAK SAKTI

Headline

Ops Pekat Lipu 2025, Unit Reskrim Polsek Manuju Amankan Pelaku Peredaran Miras Jenis Ballo

Aceh

Aceh Timur Resmi Jadi Tuan Rumah Popda Aceh XVII Tahun 2024

Headline

Program Pimpinan TNI AD, Pembangunan Rumah Dinas Swakelola Di Yonif 700/WYC Capai 71,94 Persen*