Sriwijayatoday.com, Tanjungpinang – Sebagian Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kota Tanjungpinang terkhusus di wilayah hukum, Seperti yang dikeluhkan salah satu warga yang tidak mau namanya disebutkan, dirinya mengatakan sangat heran kepada aparat penegak hukum di wilayah Kota Tanjungpinang, karena sudah tahu begitu gencarnya pemerintah pusat bekerja memutuskan pandemi virus covid-19, namun di kota Tanjungpinang terkesan mengabaikanya.
“Hampir di setiap hari lokasi judi ketangkasan tembak ikan dan mesin jackpot yang diherankan kenapa tidak ada tindakan dari pihak penegak hukum dan seolah-olah membuat opini masyarakat jika perjudian itu sudah di lindungi,” ujarnya kepada awak media Sriwijayatoday.com.
Minggu, (11/04/2021).
Secara senada A. warga bintan plaza yang mengatakan bisa dilihat dengan maraknya judi tembak ikan ini, physical distancing pun di abaikan.
Jangan merasa kebal dengan virus Corona/Covid-19, jika sudah terjangkit dan menular ke keluarganya baru terasa akibatnya.
Pemerintah pusat maupun daerah saat ini sedang gencar-gencarnya melawan virus covid-19, masyarakatpun di anjurkan menjaga jarak dan selalu menggunakan masker.
Namun apa yang terjadi di kota Tanjungpinang ceritanya, para kaum pria-pria berkumpul dan berkerumun ditempat perjudian baik itu judi mesin jackpot maupun judi ikan-ikan.
Ia menambahkan “Aparat kepolisian juga terkesan membiarkan hal ini. Padahal ini merupakan kewenangan mereka untuk menjaga kamtibmas. Kita berharap kepada kapolsek Bukit Bestari, beserta jajaran agar segera memberantas perjudian di Tanjungpinang kecamatan Bukit bestari baik itu judi mesin jackpot maupun judi tembak ikan-ikan, karena ini sangat meresahkan dan merugikan masyarakat, ungkap salah seorang masyarakat sekitar.
Apabila jajaran Polsek kecamatan bukit bestari kota Tanjungpinang tidak mampu memberantasnya maka, sebagai masyarakat yang taat aturan, maka masyarakat dan seluruh elemen juga meminta kepada Kapolda kepri agar segera menutup perjudian tersebut.
“Kapolda kepri harus turun tangan menegur Kapolsek dan jajarannya, kenapa aksi perjudian yang mengabaikan larangan membuat kerumunan massa masih bisa berjalan hingga saat ini,” tegasnya.
“Sebagaimana kita tahu ada dua lokasi judi tembak ikan, mesin jackpot, Mana kinerja pak polisi kita, jangan hanya diam dan tutup mata seolah tidak mendengar adanya perjudian ini,” katanya kesal.
Untuk itu kita berharap akan kinerja pihak kepolisian agar secepatnya bisa memberantas semua bentuk perjudian di Wilayah Hukum Kota Tanjungpinang Polsek Bukit bestari
Disaat wartawan menemukan salah satu tempat lokasi perjudian adu ketangkasan tembak ikan dan mesin jackpot bertanya kepada sang pemilik melalui via telpon seakan akan sang pengelolah tidak takut dengan hukum. (Tim)