RajaBackLink.com

Home / Headline

Kamis, 3 Maret 2022 - 12:20 WIB

Dimasa Pandemi, Ekonomi Indonesia Terus Tumbuh, Presiden Amerika Apresiasi dan Minta Masukan Jokowi

Bagas - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com Jakarta Ekonomi Indonesia terus tumbuh di era Presiden Jokowi, Bahkan dimasa Pandemi Covid-19, dimana ekonomi negara lain turun, justru Ekonomi Indonesia semakin meningkat, hingga tercatat urutan ke 5 negara dengan pertumbuhan ekonomi terbaik di Asia.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekonomi indonesia tumbuh 3,51% pada kuartal III 2021. Secara tahunan,
dari berbagai sektor lapangan usaha bertumbuh positif. Bahkan jika dilihat dari kelompok ekspor dan impor sangat bertumbuh pesat.

Impor naik 30,11% dan ekspor tumbuh 29,19%, kemudian investasi meningkat 3,74%. Indeks harga saham gabungan juga menguat ke level 6.691,34. level tersebut merupakan rekor tertinggi sepanjang masa.

Baca Juga :  Kapolres Aceh Timur Serahkan Bantuan Tunai Kepada Para Nelayan dan Pedagang Kaki Lima

Selain itu tingkat inflasi di indonesia juga masih terkendali.
Harga komoditas yang sedang naik juga cukup membantu neraca perdagangan indonesia menjadi surplus. Ini merupakan bukti dan keseriusan presiden jokowi untuk mensejahterakan kehidupan masyarakat indonesia ditengah-tengah pandemi covid-19.

Atas prestasi tersebut, Indonesia masuk dalam negara ke 5 dengan pertumbuhan ekonomi terbaik Asia, PBD Indonesia tercatat US$ 1,51 triliun, Nilai tersebut menempatkan indonesia berada di posisi kelima, sebagai negara dengan perekonomian terbesar di Asia setelah Tiongkok, Jepang, India dan Korea Selatan.

Bahkan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden. Mengapresiasi keberhasilan Presiden Jokowi, Presiden Amerika Serikat Joe Biden di sela-sela global covid-19 Summit meminta Presiden Jokowi memberikan masukan kepada negara lain dalam menangani pandemi covid-19.

Baca Juga :  Dengan Melibatkan PKTD, Pemdes Tumpaan Satu Laksanakan Pekerjaan Pemeliharaan Dranase

Atas permintaan itu, Presiden Jokowi memberikan 3 masukan, yang pertama perlu adanya arsitektur sistem ketahanan kesehatan global yang baru karena sistem kesehatan antar negara berhubungan dengan erat terutama di masa pandemi ini.

Kedua, perlu dibangun mekanisme global untuk sumber daya kesehatan yang bisa diakses oleh seluruh negara, terutama negara berkembang dalam menghadapi krisis kesehatan.

Dan ketiga, perlunya menyusun protokol kesehatan standar agar semua aktivitas global baik itu transportasi, pertemuan, atau acara-acara lainnya bisa mengikuti standar protokol yang sama.

Berita ini 65 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Lima Dari Delapan Orang Pelaku Pungli Di Wilayah Hukum Polres Muara Enim. Terindikasi Positif Menggunakan Narkoba.

Berita Sumatera

Lima Dari Delapan Orang Pelaku Pungli Di Wilayah Hukum Polres Muara Enim. Terindikasi Positif Menggunakan Narkoba.
Pangdam XIV/Hsn Menghadiri Doa Bersama Lintas Agama Dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke-78 Tahun 2024

Headline

Pangdam XIV/Hsn Menghadiri Doa Bersama Lintas Agama Dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke-78 Tahun 2024
Pangdam Hasanuddin : Jenderal TNI M. Yusuf adalah Putra Sulsel Salah Satu Tokoh Militer Indonesia*

Headline

Pangdam Hasanuddin : Jenderal TNI M. Yusuf adalah Putra Sulsel Salah Satu Tokoh Militer Indonesia*
Bersama Pengurus Bhayangkari Ranting, Personel Polsek Palllangg Berbagi Takjil Ke Pengendara

Headline

Bersama Pengurus Bhayangkari Ranting, Personel Polsek Palllangg Berbagi Takjil Ke Pengendara
Wow! DPD GOLKAR Bagikan 500 Paket Takjil

Headline

Wow! DPD GOLKAR Bagikan 500 Paket Takjil
Antisipasi Dosis Vaksin Yang Tersedia, Bhabinkamtibmas Katangka Koordinasi Urkes Polres Gowa

Headline

Antisipasi Dosis Vaksin Yang Tersedia, Bhabinkamtibmas Katangka Koordinasi Urkes Polres Gowa
Kanit Patroli : Hujan Hal Biasa, Yang Penting Masyarakat Bisa Ikuti Vaksinasi

Headline

Kanit Patroli : Hujan Hal Biasa, Yang Penting Masyarakat Bisa Ikuti Vaksinasi
Ada Apa Dengan Pembangunan Sekolah SDN Banjarsari 2

Daerah

Ada Apa Dengan Pembangunan Sekolah SDN Banjarsari 2