Seperti yang telah diberitakan sebelumnya bahwa latihan ini melibatkan 11 negara yang tergabung dalam Association of Southeast Asian Nations (Asean) dimana Indonesia menjadi tuan rumah (Host) dan Rusia sebagai Negara Penggagas. 8 Negara diantaranya mengirimkan Kapal Perang dan Pesawat udaranya sedangkan Laos Kamboja dan Philipina kali ini sebagai observer.
Sebagai latihan Multilateral Bersama Rusia untuk pertama kali, latihan ini sukses mencapai tujuan latihan yang direncanakan. Hal ini disampaikan para Komandan Kapal Partisipan ARNEX 2021 melalui Radio komunikasi saat farewell pass.
Commanding Officer Of Admiral Panteleyev, Captain (Navy) Bolotnikov Aleksei Aleksandrovich, sangat mengapresiasi pelaksanaan latihan ini yang menurutnya terencana dengan baik. “Kami datang ribuan mil dari benua yang berbeda, sangat mengapresiasi latihan ini berjalan dengan baik dan kami berharap pelaksanaan ARNEX ke-2 dapat dilaksanakan di Vladivostok.” Ungkapnya dalam Bahasa Rusia.
Sementara itu Commanding Officer Of KD Lekiu, Captain Mohammad Fairuz Bin Hassan, merasa bangga menjadi partisipan dalam latihan Multilateral ini. “Saya menjadi saksi mata terselenggaranya latihan yang sangat baik, terencana dengan baik dan terlaksana dengan baik.” Ucapnya.
Begitu juga Commanding Officer Of HTMS Kraburi, Captain Jirachati Saengvut, merasa bangga bisa mengikuti latihan berskala Internasional ini, dan berharap Thailand bisa menjadi Host dalam moment latihan yang sangat baik ini.
Commanding Officer Of RSS Vigour, LTC Gavin Cheong menyampaikan ucapan selamat kepada Indonesia yang telah menjadi Host latihan Multilateral yang terselenggara dengan sempurna mulai perencanaan sampai pelaksanaan, dan berharap latihan serupa dapat terselenggara dimasa depan.
Hal Senada juga disampaikan oleh Commanding Officer Of UMS King Kyan Sit Thar, Commander Kyaw Thet Naing, ia mengucapkan terimakasih, selamat dan sukses kepada host (Indonesia), semua kegiatan latihan dapat direncanakan dengan baik dan dilaksanakan dengan sempurna, ia juga berharap latihan serupa ini dapat dilaksanakan dimasa depan.
Commanding Officer Of KDB Daruttaqwa, Commander Saiful Hazril Bin Ali, mengucapkan terimakasih atas keramahan seluruh panitia yang telah menyiapkan segala fasilitas, serta koordinasi dan komunikasi yang terjalin dengan baik. “Latihan dapat berjalan sangat-sangat terprogram, saya berharap akan terjalin kerjasama yang lebih erat antara Angkatan Laut Negara-negara Asean dimasa depan.
Sementara itu Commander Task Group, Kolonel Laut (P) Wawan Trisatya Atmaja menyampaikan penghargaan dan suatu kehormatan bagi TNI AL untuk menjadi Host Pertama kali dalam latihan ini. “Kami sangat Berharap akan banyak kesempatan bagi TNI Angkatan Laut Untuk menjalin kerjasama dengan Angkatan Laut Negara-Negara Asean dan Rusia dalam bidang Latihan, Pengembangan Teknologi, Operasi Laut dan lainnya.” Ungkapnya.
Selanjutnya ia juga mengharapkan, para partisipan merasa nyaman dengan penerimaan TNI AL sebagai Host, selama pelaksanaan latihan mulai tahap perencanaan hingga pengakhiran.
Selain itu latihan ini memiliki dampak strategis karena juga bertujuan untuk memelihara hubungan persahabatan antara Pemerintah Indonesia, Negara Asean dan Negara Rusia.
(Dispen Koarmada I)
Multilateral Exercise yang dibuka secara langsung oleh Pangkoarmada l Laksda TNI Arsyad Abdullah, ini mengambil tema “Joint Actions to Ensure the Safety of Maritime Economic Activity and Civil Navigations.”
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya bahwa latihan ini melibatkan 11 negara yang tergabung dalam Association of Southeast Asian Nations (Asean) dimana Indonesia menjadi tuan rumah (Host) dan Rusia sebagai Negara Penggagas. 8 Negara diantaranya mengirimkan Kapal Perang dan Pesawat udaranya sedangkan Laos Kamboja dan Philipina kali ini sebagai observer.
Sebagai latihan Multilateral Bersama Rusia untuk pertama kali, latihan ini sukses mencapai tujuan latihan yang direncanakan. Hal ini disampaikan para Komandan Kapal Partisipan ARNEX 2021 melalui Radio komunikasi saat farewell pass.
Commanding Officer Of Admiral Panteleyev, Captain (Navy) Bolotnikov Aleksei Aleksandrovich, sangat mengapresiasi pelaksanaan latihan ini yang menurutnya terencana dengan baik. “Kami datang ribuan mil dari benua yang berbeda, sangat mengapresiasi latihan ini berjalan dengan baik dan kami berharap pelaksanaan ARNEX ke-2 dapat dilaksanakan di Vladivostok.” Ungkapnya dalam Bahasa Rusia.
Sementara itu Commanding Officer Of KD Lekiu, Captain Mohammad Fairuz Bin Hassan, merasa bangga menjadi partisipan dalam latihan Multilateral ini. “Saya menjadi saksi mata terselenggaranya latihan yang sangat baik, terencana dengan baik dan terlaksana dengan baik.” Ucapnya.
Begitu juga Commanding Officer Of HTMS Kraburi, Captain Jirachati Saengvut, merasa bangga bisa mengikuti latihan berskala Internasional ini, dan berharap Thailand bisa menjadi Host dalam moment latihan yang sangat baik ini.
Commanding Officer Of RSS Vigour, LTC Gavin Cheong menyampaikan ucapan selamat kepada Indonesia yang telah menjadi Host latihan Multilateral yang terselenggara dengan sempurna mulai perencanaan sampai pelaksanaan, dan berharap latihan serupa dapat terselenggara dimasa depan.
Hal Senada juga disampaikan oleh Commanding Officer Of UMS King Kyan Sit Thar, Commander Kyaw Thet Naing, ia mengucapkan terimakasih, selamat dan sukses kepada host (Indonesia), semua kegiatan latihan dapat direncanakan dengan baik dan dilaksanakan dengan sempurna, ia juga berharap latihan serupa ini dapat dilaksanakan dimasa depan.
Commanding Officer Of KDB Daruttaqwa, Commander Saiful Hazril Bin Ali, mengucapkan terimakasih atas keramahan seluruh panitia yang telah menyiapkan segala fasilitas, serta koordinasi dan komunikasi yang terjalin dengan baik. “Latihan dapat berjalan sangat-sangat terprogram, saya berharap akan terjalin kerjasama yang lebih erat antara Angkatan Laut Negara-negara Asean dimasa depan.
Sementara itu Commander Task Group, Kolonel Laut (P) Wawan Trisatya Atmaja menyampaikan penghargaan dan suatu kehormatan bagi TNI AL untuk menjadi Host Pertama kali dalam latihan ini. “Kami sangat Berharap akan banyak kesempatan bagi TNI Angkatan Laut Untuk menjalin kerjasama dengan Angkatan Laut Negara-Negara Asean dan Rusia dalam bidang Latihan, Pengembangan Teknologi, Operasi Laut dan lainnya.” Ungkapnya.
Selanjutnya ia juga mengharapkan, para partisipan merasa nyaman dengan penerimaan TNI AL sebagai Host, selama pelaksanaan latihan mulai tahap perencanaan hingga pengakhiran.
Selain itu latihan ini memiliki dampak strategis karena juga bertujuan untuk memelihara hubungan persahabatan antara Pemerintah Indonesia, Negara Asean dan Negara Rusia.
(Dispen Koarmada I)