RajaBackLink.com

Home / Berita Sumatera / Daerah / Headline / Peristiwa

Sabtu, 20 Mei 2023 - 23:45 WIB

Keluhkan Kualitas BBM Jenis Pertamax Dan Pertalite. Masyarakat Muara Enim Minta Pertamina Awasi Pengiriman BBM.

Dadang Hariansyah - Penulis Berita

MUARA ENIM SRIWIJAYATODAY.COM — Diduga karena buruknya kualitas BBM jenis Pertamax Ron 92, dan Pertalite Ron 90 membuat berang masyarakat Kota Muara Enim.

Dikutip dari Media Realitas.com banyaknya masyarakat Kota Muara Enim yang mengeluhkan kualitas BBM yang di jual oleh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Muara Enim dengan no registered 24.313.43.

Berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan oleh tim Media Realitas.com pada Jumat, 19 Mei 2023 kemarin, mendapati adanya kendaraan roda Empat (Mobil) yang mogok tidak berada jauh di sekitar lokasi SPBU.

Dikatakannya, kendaraan tersebut mogok setelah melakukan pengisian BBM jenis Pertamax di SPBU yang hanya berjarak lebih kurang 100 meter dari tempat lokasi kendaraan tersebut mogok.

Keluhan yang sama juga dirasakan (SY). Menurutnya, pada Selasa, 16 Mei 2023 lalu. Dirinya melakukan pengisian BBM jenis Pertalite di SPBU yang sama. ” Setelah melakukan pengisian BBM di SPBU tersebut mobil saya terasa berat tidak bertenaga. Apalagi saat mau pergantian gigi transmisi antara 1 ke 2. Mobilnya ngeletek padahal sebelumnya tidak ada kendala”. Ungkapnya.

Baca Juga :  Danramil 01/Kranji Hadiri Acara Buka Puasa Bersama Dan Santunan Anak Yatim Dari Disnaker Kota Bekasi

Menanggapi hal tersebut, Prasetyo selaku pihak pengelola SPBU mengatakan kepada Media Realitas.com.

Terkait banyaknya konsumen yang mengeluhkan kualitas BBM jenis Pertamax dan Pertalite di SPBU ini, memang berita itu sudah dari kemarin.

“Kami masih menyelidiki penyebab dan kebenaran hal tersebut”. Ujarnya saat dimintai tanggapan oleh Media Realitas.com

Meskipun sudah dibawakan sampel BBM jenis Pertamax dan Pertalite yang didapatkan dari tangki kendaraan yang mogok setelah melakukan pengisian BBM di SPBU tersebut. Pihak pengelola SPBU terkesan mengelak untuk disalahkan.

Pasalnya menurut Prasetyo, alat ukur yang digunakan oleh PT. Pertamina untuk mengukur kadar oktan BBM sebelum pengiriman ke SPBU ini, sudah sesuai SOP. Baik itu mekanisme kerja maupun kualitas. Peralatan yang sering digunakan Pertamina adalah Coordinating Fuel Research (CFR), itu sudah standar Pertamina untuk mengukur kadar oktan BBM. Akan tetapi untuk pengukuran di SPBU ini kami belum punya alatnya. Ungkap Prasetyo.

“Alat itu merupakan alat standar internasional yang cara kerjanya menduplikasi pembakaran di dalam mesin, sehingga bisa membuktikan ketahanan bahan bakar. Kami berpedoman pada hasil ujinya untuk di jadikan acuan. Kami tidak mengukur dan mengecek kembali pada saat BBM masuk ke SPBU. Karena kami belum mempunyai alat tersebut. Cetusnya.

Baca Juga :  KEMBALI PERCEPATAN VAKSIN WILAYAH PARANGLOE POLRES GOWA UNTUK NEGERIKU

Editor: REDAKTUR SUMSELSumber: https://SRIWIJAYATODAY.COM

Berita ini 523 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Di Duga Kades Sei Nagalawan Mahyarrudin Salim Koripsi Dana Desa Tahun Angggaran 2023

Headline

Di Duga Kades Sei Nagalawan Mahyarrudin Salim Koripsi Dana Desa Tahun Angggaran 2023
Bhabinkamtibmas Desa Lantang Dampingi Nakes UPT Puskesmas Bulukunyi Lakukan Vaksinasi Covid-19

Headline

Bhabinkamtibmas Desa Lantang Dampingi Nakes UPT Puskesmas Bulukunyi Lakukan Vaksinasi Covid-19
Aceh Timur Raih Piagam Penghargaan dari Kementerian Keuangan RI

Aceh Timur

Aceh Timur Raih Piagam Penghargaan dari Kementerian Keuangan RI
Teguran Humanis Polantas Takalar Kepada Pelajar Tidak Memakai Helm Saat Berkendara

Headline

Teguran Humanis Polantas Takalar Kepada Pelajar Tidak Memakai Helm Saat Berkendara
TNI, Polri Dan Instansi Terkait Ikuti Gelar Pasukan Pengamanan,   Kunjungan Kerja Presiden RI Di Sulsel

Headline

TNI, Polri Dan Instansi Terkait Ikuti Gelar Pasukan Pengamanan, Kunjungan Kerja Presiden RI Di Sulsel
Korban Longsor di Luwu Bertambah Menjadi 5 Orang, Personel Polri Terus Lakukan Evakuasi*

Headline

Korban Longsor di Luwu Bertambah Menjadi 5 Orang, Personel Polri Terus Lakukan Evakuasi*
Pihak Perusahaan PT.Bintang Permata Khatulistiwa ( BPK) Mengabaikan Panggilan Undangan Oleh Forum ( FPTDF ) Kab Melawi

Daerah

Pihak Perusahaan PT.Bintang Permata Khatulistiwa ( BPK) Mengabaikan Panggilan Undangan Oleh Forum ( FPTDF ) Kab Melawi
Toko Dewi Sumatra Pasar Terong Optmis Penyaluran Minyak Kelapa Curah Adil dan Merata.

Headline

Toko Dewi Sumatra Pasar Terong Optmis Penyaluran Minyak Kelapa Curah Adil dan Merata.