RajaBackLink.com

Home / Nusantara

Jumat, 21 Mei 2021 - 11:06 WIB

Mari Berperang Melawan Paham Radikalisme di Indonesia

Bagas - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com Jakarta Maraknya terorisme merupakan akar dari paham radikalisme. Saat ini di Indonesia terorisme masih menjadi momok yang dapat mengganggu kondusifitas suatu negara. Saat ini banyak muncul hal yang dibungkus agama, mengatasnamakan hadis, mengatasnamakan Alquran, namun justru menjadi kontra, yang dijual agama yang mengatasnamakan agama, namun tidak melahirkan kedamaian dan ketenangan.

Pimpinan Ponpes Salafi Al Fathonah Pasirmalang, Drs. KH.Ridwan Subagja S.H.I, mengatakan dalam ajaran Islam, Tuhan mengajarkan untuk respek terhadap keamanan negara, artinya pemangku negara dalam hal ini pemerintah amat sangat menjaga kondusifitas ini. Apablia ada yang melakukan makar, aksi-aksi teror, ini berakar dari paham radikalisme.

Baca Juga :  Jalasenastri Korcab I DJA I Sabang Kunjungi Rumah Batik dan Kerajinan Tangan Provinsi Aceh

Paham radikalisme dinilai muncul tidak lepas dari kebenaran, mencari kebenaran namun memasakkan kebenaran. Hal ini jelas adalah salah dan dapat menimbulkan reaksi-reaksi yang sebetulnya tidak perlu.

“Radikalisme juga muncul karna pemahaman agama yang tidak utuh, hanya gairah tinggi, overdosis, sementara tidak ditopang pemahaman agama yang sempurna,” ucap Drs. KH.Ridwan Subagja, pada Jumat 21/05.

Cara menghindari pemahaman radikalisme yaitu bukan hanya disuntik dengan semangat melakukan jihad, namun juga perlu dibekali oleh pemahaman agama yang kafah utuh dan menyeluruh tidak hanya satu sisi.

Baca Juga :  Lanjutkan Rangkaian Kunjungan Kerja, Pangkostrad Tinjau Satuan Brigif Mekanis 6/TSB/2 Kostrad

“Islam itu damai, damai tidak mungkin melahirkan teror,” tegas pimpinan Ponpes Salafi Al Fathonah Pasirmalang ini.

Pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk menghindari dan memerangi pemahaman radikalisme dengan terus memenuhi pemahaman Islam yang moderat, tidak terlalu ke kanan dan kekiri Agar jangan sampai bicara Islam tapi jauh dari semangat Islam, bicara kebenaran tapi dengan perbabilan.

“Mari membela yang benar dengan cara yang benar,” pungkasnya.

Syarip H/red

Berita ini 55 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Pesilat PSHT dari Yonif Raider 303 Kostrad Raih Juara 1 kelas F di Porkab Garut

Nusantara

Pesilat PSHT dari Yonif Raider 303 Kostrad Raih Juara 1 kelas F di Porkab Garut
Apel Cipkon Koramil 02/Matraman Bersama Tiga Pilar Muspika Matraman

Nusantara

Apel Cipkon Koramil 02/Matraman Bersama Tiga Pilar Muspika Matraman
DPC Peradi Muara Enim Hadiri Rapimnas Peradi, Membahas Isu Penting Dalam Organisasi Peradi

Nusantara

DPC Peradi Muara Enim Hadiri Rapimnas Peradi, Membahas Isu Penting Dalam Organisasi Peradi
PENGAJUAN RESTORATIVE JUSTICE ( RJ ) TIM ADVOKASI BBHAR PDI PERJUANGAN DITERIMA KEJARI MUARA ENIM

Nusantara

PENGAJUAN RESTORATIVE JUSTICE ( RJ ) TIM ADVOKASI BBHAR PDI PERJUANGAN DITERIMA KEJARI MUARA ENIM
Kapolsek Bekasi Kota Hadiri Pesta Panen Ikan Lele di Kampung Tangguh Jaya

Nusantara

Kapolsek Bekasi Kota Hadiri Pesta Panen Ikan Lele di Kampung Tangguh Jaya
Wadanramil-06/Kelapa Gading Pantau Vaksinisasi Booster Moderna

Nusantara

Wadanramil-06/Kelapa Gading Pantau Vaksinisasi Booster Moderna
Kejar Tayang Pelaksanaan TMMD 113, Satgas Kebut Pembuatan Drainase

Nusantara

Kejar Tayang Pelaksanaan TMMD 113, Satgas Kebut Pembuatan Drainase
Yonif Para Raider 305 Kostrad Gelar Vaksinasi dan Bagi Paket Sembako Gratis

Nusantara

Yonif Para Raider 305 Kostrad Gelar Vaksinasi dan Bagi Paket Sembako Gratis