Serang.Sriwijayatoday.Com.-
Rendahnya keuntungan dari usaha tani, kurangnya lahan, dan tingginya harga tanah pertanian menjadi halangan utama generasi muda membayangkan masa depan mereka bersama cangkul dan tanah.
Melihat kondisi yang demikian, Dr. H. Suherna, SP., M Si Wakil Rektor Untirta seorang akademisi dan juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO Indonesia) Banten yang perduli terhadap bidang pertanian bersama dengan rekan rekan terus berupaya untuk mencari solusi yang dapat meningkatkan disektor pertanian dan kesehatan dengan mengembangkan varietas unggulan beras merah, Selasa (7/2/2023)
Kepada awak media, Dr. H. Suherna, SP., M Si Wakil Rektor Untirta yang akan mengikuti pemilihan Rektor mengatakan,” Saya sangat miris dengan kondisi pertanian saat ini dimana para generasi milenial kita malu kalau berpredikat sebagai petani,” ucapnya
“Padahal kita dikenal sebagai negara agraris dimana sektor pertanian Indonesia menjadi hal utama dalam perekonomian nasional dan ketahanan pangan, apakah ini nanti hanya tinggal cerita saja,” imbuhnya
“Maka dari itu semua saya bersama dengan Dinas Pertanian Provinsi Banten, tokoh dan penyuluh pertanian, pelaku pertanian serta ikut pula dari pihak BPR Syariah Mandiri, kita bersama sama berdiskusi untuk meningkatkan produksi beras merah pulen Banten,” tegasnya
“Dengan adanya dukungan dari semua pihak permasalahan yang selama ini dihadapi oleh para petani dapat diminimalkan dengan baik,” harapnya
Ir. H. Agus M. Tauchid S, M.Si. Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten menambahkan,”Saya mengapresiasi kepada para putra Banten yang menawarkan kepada kami varietas padi merah pulen yang menjadi unggulan menjadi beras orgaik,”
“Kami dari dinas Pertanian akan mengawal varietas ini baik secara asal muasal benih beras merah pulen , gen yang nantinya akan kami rilis unggul. Lokal, Nasional yang dapat diandalkan,” tuturnya
“Dimana untuk pemasangan beras merah pulen ini sangat diminati khususnya pada segmen orang yang ingin sehat,”tutupnya
(Ochim/Red)