Prabumulih, Sriwijayatoday.com – Peristiwa kebakaran di Kelurahan Prabumulih, Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih, Minggu malam, mengakibatkan hangusnya satu buah rumah di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Prabumulih. Belum diketahui pasti penyebab kebakaran, saat ini petugas tengah mendalami peristiwa tersebut.
Berdasarkan data informasi yang dihimpun dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (PUSDALOPS-PB) BPBD Kota Prabumulih. Senin, (03/02/2025).
Kebakaran terjadi pada Minggu malam. Pukul 22.30 WIB, korban tercatat atas nama Saiman Warga Kota Prabumulih.
Para petugas pemadam kebakaran, menggunakan armada 2 Unit Mobil Fire Truk, 1 Unit Mobil Whater Supplai, 1 Unit Mobil Damkar PT Petamina, untuk memadamkan kobaran api. Api baru berhasil dipadamkan setelah lebih kurang satu jam petugas tiba di lokasi kejadian. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya saja petugas belum dapat memberikan informasi perhitungan atas kerugian yang dialami korban.
Berikut ini adalah daftar nama petugas pemadam kebakaran yang terlibat dalam pemadaman api :
– Petugas Piket Regu A Semua Posko Seksi Damkar BPBD Kota Prabumulih
– Petugas Damkar PT Pertamina
– Babinsa
– Bhabinkamtibmas
• Lurah Prabumulih
– Camat Prabumulih,
– dan warga setempat.
Sementara, Kepala Pelaksana BPBD Kota Prabumulih, Sriyono, S.H., mengatakan, BPBD Kota Prabumulih turut prihatin atas peristiwa kebakaran yang menimpa warga Kelurahan Prabumulih. Ia berharap, korban diberikan kesabaran dalam menghadapi cobaan tersebut.
” Harapan kami, masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan, karena kita tidak tahu kapan musibah akan datang. Semoga korban yang tertimpa musibah diberikan kesabaran dalam menghadapi cobaannya. Kondisi terkini di lokasi kejadian, sudah berangsur membaik, dan kembali hijau,” ungkapnya kepada Sriwijayatoday.com, melalui sambungan telepon seluler.

Kondisi rumah korban Saiman saat kebakaran. (Dokumentasi : Sriwijayatoday.com)
Melalui himbauan, BPBD Kota Prabumulih mengajak masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaannya terhadap api. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi resiko terjadinya musibah kebakaran.
” Api itu. Kalau kecil bisa menjadi teman, tapi kalau sudah besar menjadi lawan,” pungkasnya.
Editor: News AuthorSumber: https://Sriwijayatoday.com