RajaBackLink.com

Home / Headline

Selasa, 22 April 2025 - 13:58 WIB

Polda Riau Tangkap Empat Debt Collector Yang Terlibat Pengrusakan dan Intimidasi

MUHAMMAD YUSUF HADING ( SULSEL ) - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com // Jakarta. Tim gabungan dari Polda Riau dan Polresta Pekanbaru menangkap empat debt collector yang melakukan tindakan brutal di halaman Polsek Bukit Raya Pekanbaru, Riau.

Empat debt collector yang ditangkap adalah A alias Kevin (46) dan tiga anak buahnya MHA (18), R alias Riau (46), dan RS alias Garong (34). Mereka berasal dari Debt Collector Fighter Pekanbaru.

“Ketuanya adalah E alias Kevin. Dari pendataan kita, ada 11 orang dan 7 debt collector masih buron,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan, Selasa (22/4/2025). Ia pun meminta kepada 7 debt collector yang kabur agar menyerahkan diri.

Sementara itu, kondisi korban yakni Ramadani Putri alias RP (30) mengalami luka luka akibat dikeroyok dan masih syok.

Baca Juga :  Direktur AirAsia Group Berhad dan Rombongan Kunjungi Museum Tsunami Aceh

Kejadian bermula saat suami korban dan para debt collector ribut di depan sebuah hotel di Jalan Sudirman pada 18 April 2025 malam, lantaran pekerjaan. Kemudian keributan itu dilerai polisi.

Tetapi masalah itu tidak selesai. Kemudian kedua belah pihak sepakat bertemu di Jalan Parit Indah dekat Polsek Bukit Raya. Ternyata sampai di lokasi E alias Kevin membawa banyak temannya. Di sana terjadi lagi keributan dan mobil korban di tendang-tendang.

Ketakutan, korban mengajak suaminya pergi. Mereka pun kabur dengan mobil dikejar oleh para pelaku.

Baca Juga :  Kasus HIV/AIDS di Aceh Hampir 2 ribu, Sanusi Madli : Lampu Kuning Menuju Merah

Untuk mencari keselamatan, istri korban meminta suaminya meminta bantuan ke Polsek Bukit Raya. Namun bukannya takut, para melaku terus mengejar hingga halaman Polsek Bukit Raya. Di sanalah para pelaku menyerang korban dengan merusak mobil dengan benda-benda tumpul dan menganiaya RP.

Namun, dari video yang beredar di media sosial, tak satupun anggota polisi yang terlihat melerai.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki mengatakan, bahwa saat kejadian ada 11 anggota polsek yang berdinas.

“Saat kejadian sebenarnya ada anggota yang coba melerai, tapi tidak tersorot di dalam video itu. Kalau tidak anggota di sana maka aksi mereka akan berlangsung lama,” ungkap Kapolresta.

Berita ini 19 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Headline

Forkopimcam Somba Opu Gowa Memberikan Arahan Terkait Pelaksanaan Gebyar Vaksinasi Berhadiah Di Istana Balla Lompoa

Headline

Wujud Pelayanan Kepada Masyarakat, Sat Lantas Polres Takalar Pengaturan di Waktu Jam Pulang Sekolah

Headline

Kasat Binmas : Kesadaran Warga Gunakan Masker Harus Datang Dari Hati, Bukan Karna Terpaksa 

Headline

Dewan Pers Tolak Hadir Di HPN, Yang Digelar PWI Dituding Tak Sah Dua Kepengurusan

Aceh

Turnamen Badminton Kapolda Aceh Cup Tahun 2023 Dimulai

Headline

Apakah Advokat Dipandang Sebagai Profesi Yang Mulia

Headline

TNI Bantu Warga Di Dua Desa Yang Terdampak Angin Puting Beliung Di Kabupaten Wajo*

Headline

Sulawesi Selatan Meriahkan Hari Jadi ke-355 dengan Semangat “Rumah Kita Untuk Semua”