RajaBackLink.com

Home / Aceh Timur / Daerah

Jumat, 9 Juli 2021 - 07:48 WIB

Polemik Penyelewengan Dana Desa Meunasah Pu’uk Aceh Timur Terus Bergulir

Saiful Amri - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com | Aceh Timur Dugaan ada penyimpangan dalam pengunaan Angaran Dana Desa (ADD) sejak tahun 2016- 2020 terjadi di Desa Meunasah Pu’uk, Kecamatan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur. Kamis, 8/7/2021.

Hal itu menjadi salah satu penyebab tidak cairnya Anggaran Desa untuk tahun 2021 di desa tersebut. Dugaan terjadi penyelewangan dalam penggunaan anggaran tersebut dilakukan oleh Keuchik atau kepala desa setempat, sehingga menuai kecaman dari masyarakat, salah satunya Fuadi.

Ia mengatakan bahwa, jangan ada lagi sandiwara antara Geuchik dan Tuha Peut dalam menyikapi dinamika yang terjadi di Desa Meunasah Pu’uk, karena dapat menyebabkan kerugian masyarakat. Sebab, Dana Desa tidak bisa di manfaatkan untuk kemashlahatan masyarakat.

Baca Juga :  SEGERA PANGGIL ARTERIA DAHLAN

“Kami masyarakat bukan penonton pangung sandiwara “hansep weuk” atau bagi-bagi antara Tuha Peut dan Keuchik, katanya.

Lebih lanjut, ” Saya selaku warga setempat berharap kepada pihak penegak hukum untuk segera mengambil tindakan atas dugaan penyelewengan dana desa meunasah pu’uk itu”. Kata Fuadi.

Fuadi menambahkan, “Kami masyarakat sudah muak dan bosan dengan panggung sandiwara saling tuding pihak satu dengan pihak lain itu.”

Baca Juga :  Pemkab Aceh Timur Rakor Virtual Pembentukan TP2DD Provinsi Aceh dengan BI

Fuadi meminta kepada geuchik meunasah pu’uk segera menyelesaikan permasalahan ini. Supaya pencairan anggaran tahun 2021 tidak terhambat.

Untuk itu, Fuadi berharap bagi kami masyarakat jangan terpancing emosi dengan dinamika yang terjadi, dan menyerahkan persoalan di Desa Meunasah Puuk, kepihak yang berwenang.

“Dalam rangka mendorong terbentuknya tata kelola Pemerintahan yang baik dan transparan di Desa Meunasah Pu’uk khusus nya. Saya mengajak masyarakat untuk mencari fakta autentik terkait dugaan penyelewengan ini, supaya lebih akurat dan tidak merugikan siapapun.” Pungkas Fuadi.[Saiful amr]

Berita ini 135 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Warga Desa Gampong Tanjung Idi Rayeuk Tanam Pohon di Bekas Galian PDAM, Kondisi Lokasi Pekerjaan Bikin Geram

Aceh

Warga Desa Gampong Tanjung Idi Rayeuk Tanam Pohon di Bekas Galian PDAM, Kondisi Lokasi Pekerjaan Bikin Geram
Bersama Forum Pemuda Dayak (FOPAD) dan Pemuda Anshor Polres Melawi Gelar Bhakti Sosial Salurkan Bantuan Pada Warga Korban Banjir

Daerah

Bersama Forum Pemuda Dayak (FOPAD) dan Pemuda Anshor Polres Melawi Gelar Bhakti Sosial Salurkan Bantuan Pada Warga Korban Banjir
Banjir Rendam 5 RT di Kelurahan Teluk Dawan, Lurah : Warga di Harapkan Tetap Waspada

Daerah

Banjir Rendam 5 RT di Kelurahan Teluk Dawan, Lurah : Warga di Harapkan Tetap Waspada
LP-KPK Komda Jambi Angkat Bicara Terkait Box Culvert di Desa Suka Maju

Daerah

LP-KPK Komda Jambi Angkat Bicara Terkait Box Culvert di Desa Suka Maju
Harimau Masuk Perangkap di Evakuasi

Aceh

Harimau Masuk Perangkap di Evakuasi
Kunjungan Bunda PAUD di Darul Aman, Betapa Pentingnya Pendidikan Kesehatan Pada Anak Usia Dini

Aceh

Kunjungan Bunda PAUD di Darul Aman, Betapa Pentingnya Pendidikan Kesehatan Pada Anak Usia Dini
Wabah Covid-19, Masyarakat Harus Membumikan Pancasila

Aceh Timur

Wabah Covid-19, Masyarakat Harus Membumikan Pancasila
Polda Aceh Tangkap 3 Pelaku Jaringan Internasional Bersama Barang Bukti 100 Kg Sabu-sabu.

Aceh

Polda Aceh Tangkap 3 Pelaku Jaringan Internasional Bersama Barang Bukti 100 Kg Sabu-sabu.