RajaBackLink.com

Home / Headline / Nasional / Nusantara

Minggu, 18 April 2021 - 13:41 WIB

Sadis, Viral Rekaman Suara, Seseorang Akan Penggal Kepala Wartawan Dan Keluarganya

Bagas - Penulis Berita

Sriwijayatoday,com Muara Teweh – Viralnya rekaman suara pengancaman pembunuhan dengan cara memenggal kepala wartawan lokal dan keluarga wartawan dari seseorang di Kab. Barito Utara di grup WA dan Facebook, menjadi perbincangan hangat dikalangan insan pers dan masyarakat Kab. Barito Utara, Prov. Kalimantan Tengah.

Mendengar rekaman mengerikan tersebut, mengundang kemarahan dua organisasi wartawan media online di Kabupaten Barito Utara.

Bung Harianja, Ketua Aliansi Jurnalis Video mengatakan agar jurnalis yang diancam dalam rekaman suara tersebut sesegera mungkin melaporkannya ke pihak Kepolisian.

“Ini sangat serius. Selain tindakan pengancaman pembunuhan, ini bentuk penghinaan terhadap profesi jurnalis yang dilindungi undang undang. Saya minta kepada oknum yang diancam sesegera mungkin melaporkannya dan minta perlindungan hukum ke pihak kepolisian.” Kata Bung Harianja tegas.

Baca Juga :  Cegah Penyebaran Covid-19, Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad Laksanakan Penyemprotan Disinfektan

“Saya meminta agar pihak kepolisian serius memproses isi rekaman suara itu. Perilaku tak beradab tersebut harus di proses hukum.” Tambah Bung Harianja geram.

Lanjut Bung Harianja, Bila ada sebagaimana issu di masyarakat dan dimuat di media online bahwa pengancaman tersebut ditenggarai akibat oknum jurnalis membongkar sindikat mafia tanah, Pemerintah telah membentuk Satgas Mafia Tanah. Bagi siapapun, baik sebagai korban dan atau ada warga yang mengetahui adanya Mafia Tanah, silahkan melapor ke Satgas Mafia Tanah.

Baca Juga :  Pangdivif 1 Kostrad Kunjungan Kerja di Satuan-Satuan yang Berdislokasi di Ciluar Bogor

Ditempat terpisah, Hison, Ketua Ikatan Wartawan Online Kab. Barito Utara ikut angkat bicara terkait viralnya rekaman suara seseorang yang akan membunuh wartawan lokal dengan cara memenggal kepala wartawan.

“Perilaku tersebut sangat tidak bisa diterima. Itu tindakan tidak bermoral. Biadab. Saya minta pihak kepolisian serius merespon dan memproses isi dan maksud rekaman tersebut. Bila ada kaitannya dengan dugaan Mafia Tanah, saya meminta polisi juga dapat mengusut tuntas dan memproses secara hukum” kata Hison sembari meminta agar wartawan yang diancam dalam rekaman tersebut melaporkannya ke pihak kepolisian.

Publies : Musa.C/red

Berita ini 512 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Headline

TKSK KECAMATAN TANJUNG SARI DI DUGA MAIN MATA DENGAN SUPLIYER DEMI MERAIH KEUNTUNGAN PRIBADI

Nasional

KOALISI – KOALISIAN

Nusantara

Babinsa Koramil 06/Klp Gading Menghadiri Undangan Pelantikan Pengurus RT dan RW

Headline

Hadapi Tantangan Industri Batu Bara, Dirut PTBA Perkuat Sinergi

Headline

Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan, Polres Takalar Bersama TNI dan Satpol PP Gelar Patroli Cipta KondisiĀ 

Nusantara

Dua Prajurit Yonif Para Raider 305 Kostrad Siap Menjaga Perdamaian Dunia

Aceh

Bawaslu Aceh Timur Adakan Sosialisasi Kepada Disabilitas

Headline

Polwan Polres Gowa Ikuti Kegiatan Donor Darah Di Mapolda SulselĀ