RajaBackLink.com

Home / Headline

Kamis, 30 Maret 2023 - 03:16 WIB

Serang Warga Pakai Busur Hingga Meninggal Dunia, 29 Orang Pelaku Diamankan di Polres Gowa

MUHAMMAD YUSUF HADING ( SULSEL ) - Penulis Berita

SRIWIJAYATODAY.COM //  GOWA-SULSEL Timsus Respek Presisi Polres Gowa yang dipimpin oleh Kanit Resmob Sat Reskrim Polres Gowa Ipda Heri Nugroho berhasil mengamankan 29 orang remaja diberbagai lokasi yang berbeda.

Ke 29 remaja tersebut diamankan lantaran melakukan aksi kekerasan secara bersama-sama dengan menggunakan busur yang mengakibatkan tiga orang korban dan satu diantaranya meninggal dunia yang terjadi di dusun Bontoramba, Desa Manjalling, Kecamatan Bajeng Barat, Kabupaten Gowa, Rabu (29/3/2023).

Terkait penangkapan ke 29 orang remaja yang ditetapkan sebagai tersangka tersebut, Kapolres Gowa AKBP Reonald T.S Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.M., M.I.K mengatakan, bahwa para pelaku ini melakukan penyerangan, namun salah sasaran.

“Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (28/3) sekitar Pukul 23.45 Wita. Motif tersebut karena kesalah pahaman dan ketersinggungan, tetapi salah sasaran,” ungkap Kapolres Gowa saat saat menggelar Press Release kasus tersebut, Rabu Malam kemarin.

Lanjutnya, awalnya kerena pelaku utama yang berinisial P yang sudah berusia dewasa ini dipukuli oleh kakak AS yakni pacar pelaku, alsannya kakak dari AS tidak setuju pacaran dengan P.

“Karena tidak terima dipukuli oleh kakak dari AS, pelaku inisial P ini lalu memanggil rekan-rekannya untuk membalas. Namun belakangan salah sasaran. Dimana korban yang bernama Kadir Dg Ngempo saat itu sedang memindahkan gabah ke truk, lalu para pelaku ini ditegur agar pelan-pelan mengendarai motornya. Karena para pelaku ini tidak terima ditegur dan emosi sehingga pelaku melepaskan anak panah ke arah korban.” terang Kapolres Gowa.

Baca Juga :  Begini Tanggapan Ulama Terkait Dugaan Ijazah Palsu "Umara" Lima Puluh Kota

“jadi yang melepaskan anak panah itu P ke arah korban yang meninggal. Siang tadi (Rabu siang) korban sudah dimakamkan dan korban yang saat ini menjalani operasi setelah terkena anak panah dibagian samping mata,” jelasnya.

Dalam kejadian penyerangan ini korbannya ada tiga orang dan satu diantaranya meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit seteleh terkena anak panah pada bagian dada sebelah kiri,” satunya masih di rumah sakit untuk menjalani operasi dan satunya sudah mulai membaik dan kini sudah berada dirumah,” terang Kapolres Gowa

Kapolres menambahkan dari 29 pelaku tersebut, ada sembilan orang dewasa dan 20 orang lainnya masih duduk dibangku sekolah (pelajar) dan masih dibawah umur.

Baca Juga :  Berikut Kesimpulan Masing-masing Pihak Dalam Persidangan Praperadilan Kades Karyatunggal Vs Kejari Lamsel

“Meski demikian, masih ada 11 orang lainnya diduga ikut serta terlibat yang saat ini masih dalam pengejaran. jadi ke 29 orang ini berasal dari warga Galesong, Kabupaten Takalar,” ungkap Kapolres Gowa.

Adapun barang bukti yang disita berupa tiga anak panah, senjata tajam jenis badik masih dalam pencarian barang bukti, 19 henphone, pekaian pelaku serta beberapa kendaraan roda dua yang digunakan para pelaku saat melakukan aksi penyerangan.

Kapolres Gowa menegaskan kepada ke 11 orang yang diduga ikut terlibat yang saat ini masih dalam pengejaran, agar segera menyerahkan diri, apabila saat diamankan tidak melawan dan jika menghiraukan himbauan ini tentunya akan ditindak tegas.” tegas Kapolres.

Para tersangka dikenakan pasal 340 KUHP karena melakukan perencanaan pembunuhan berencana, juncto pasal 338, pasal 2 ayat (1) Undang-undang dadrurat nomor 12 tahun 1951 terkait senjata tajam dan undang undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

“Jadi ancaman seumur hidup bagi para pelaku yang sudah dewasa,”tutup Kapolres Gowa.

Humas Polres Gowa

Berita ini 73 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Bendera Bulan Bintang Berkibar Saat Kampanye Akbar Partai Aceh di Aceh Barat

Headline

Bendera Bulan Bintang Berkibar Saat Kampanye Akbar Partai Aceh di Aceh Barat
Pangdam XIV/Hsn Bersama Forkopimda dan Ketua KPU Serta Ketua Bawaslu Sulsel, Monitoring Situasi Wilayah Sulsel Dalam Proses Pemungutan Suara Pilkada 2024

Headline

Pangdam XIV/Hsn Bersama Forkopimda dan Ketua KPU Serta Ketua Bawaslu Sulsel, Monitoring Situasi Wilayah Sulsel Dalam Proses Pemungutan Suara Pilkada 2024
Wakil Humas Sekolah Menengah Kejuruan Negri 1 Bandar Lampung Di duga Tidak Tegas dan Tidak komidmen Dengan Ucapanya 

Headline

Wakil Humas Sekolah Menengah Kejuruan Negri 1 Bandar Lampung Di duga Tidak Tegas dan Tidak komidmen Dengan Ucapanya 
*Hadiri HUT Polwan Ke-75 Tahun 2023, Kapolda Sulsel, Berpesan Agar Polwan Jadi Penyejuk Dan Netral Pada Pemilu 2024*

Headline

*Hadiri HUT Polwan Ke-75 Tahun 2023, Kapolda Sulsel, Berpesan Agar Polwan Jadi Penyejuk Dan Netral Pada Pemilu 2024*
Breaking News: Gegara Mafia Pailit, Rumah Pegiat Hukum dan Demokrasi Geruduk PN Niaga Makassar*

Headline

Breaking News: Gegara Mafia Pailit, Rumah Pegiat Hukum dan Demokrasi Geruduk PN Niaga Makassar*
Jalankan Fungsi Pengawasan, Kanit Propam Polsek Somba Opu Gowa Kontrol Ketiap Ruangan

Headline

Jalankan Fungsi Pengawasan, Kanit Propam Polsek Somba Opu Gowa Kontrol Ketiap Ruangan
PTBA Kelola Lahan Bekas Tambang Jadi Waduk Dan Tambak Ikan

Headline

PTBA Kelola Lahan Bekas Tambang Jadi Waduk Dan Tambak Ikan
Aksi Humanis Kapolres Batu Bara, Spontanitas Bagikan Bansos Kepada Abang Tukang Becak

Headline

Aksi Humanis Kapolres Batu Bara, Spontanitas Bagikan Bansos Kepada Abang Tukang Becak