RajaBackLink.com

Home / Nusantara

Kamis, 24 Februari 2022 - 14:24 WIB

Viral Video Menag Yaqut Ibararkan Suara Azan Seperti Gonggongan Anjing Dikecam Publik

Bagas - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com Jakarta | Beredar viral statemen Menteri agama Yaqut Cholil Qoumas saat wawancara di Pekanbaru, Riau beberapa hari lalu yang menyamakan suara azan dengan gonggongan anjing, membuat gerah umat Islam dan non Islam, hingga bereaksi keras terkait hal itu.

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Suryo mengaku akan melaporkan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas ke Polda Metro Jaya, hari ini Kamis (24/2/2022).

“Hari ini KRMT Roy Suryo bersama Kongres Pemuda Indonesia akan membuat Laporan Polisi terhadap YCQ yang diduga menyamakan suara Adzan dengan Gonggongan Anjing,” kata Roy dalam keterangan resminya, Kamis (24/2).

Roy mengatakan ucapan Yaqut itu diduga melanggar Pasal 28 Ayat (2) Jo Pasal 45 ayat 2 UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), atau bisa dijerat dengan Pasal 156a KUHP Tentang Penistaan Agama.

Baca Juga :  Gelar USJM Tingkat Peleton, Yonif MR 411 Kostrad Laksanakan Lari Tempur

Kata Roy, pihaknya akan membawa berbagai bukti guna menunjang laporannya tersebut. Di antaranya rekaman audio dan visual statemen Yaqut tersebut serta pemberitaan berbagai media. “Ini bukan hanya persepsi pelapor saja,” kata dia.

Disisi lain, salah satu tokoh pers Indonesia Mustofa Hadi Karya, biasa disapa Opan selaku ketua umum Forum Wartawan Jakarta (FWJ) Indonesia saat dimintai pendapatnya terkait viralnya lontaran Menag Yaqut.

“Negara Republik Indonesia yang berlandaskan Pancasila dan UUD’45 telah mulai dikerdilkan oleh para oknum pejabat, terkhusus oleh menteri agama Yaqut, dalam hal ini menistakan salah satu agama yang diakui di Republik ini, menyamakan suara azan dengan gonggongan anjing adalah hal keliru dan sangat keji. “terang Opan melalui pesan whatsapp kepada awak media, (24/2).

Baca Juga :  Yonif Raider 509 Kostrad Menerima Kunjungan Kerja Danbrigif Raider 9 Kostrad

Bila ingin bicara lanjut dia, toleransi antar umat beragama harus dijaga dan tidak perlu juga mengkerdilkan bahkan sampai menistakan.

“Dari jaman kemerdekaan hingga saat ini, suara Azan tidak pernah ada yang merasa terganggu, kalau pun ada yang terganggu, dipastikan hanya beberapa gelintir orang saja, “ulasnya.

Dia menyebut tak sepantasnya seorang pejabat publik yang merangkul semua lintas agama berbicara seperti itu. “Jelas sangat tidak mendidik, dan malah membangun provokasi yang akan menghancurkan toleransi dari keutuhan umat beragama. “Ungkap Opan.

Dengan nada blak-blakan, Opan meminta Presiden Joko Widodo untuk mencopot Yaqut dari jabatannya sebagai Menteri Agama RI, dan mendesak Kapolri segera melakukan proses hukum terhadap Yaqut terkait penistaan agama dan provokasi pemecah belah kesatuan Republik Indonesia.

Syp/red

Berita ini 78 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Terapkan Disiplin Prokes Babinsa Koramil 01/Kranji Bersama Polsek Bekasi Kota Jaring Warga Yang Tidak Menggunakan Masker

Headline

Terapkan Disiplin Prokes Babinsa Koramil 01/Kranji Bersama Polsek Bekasi Kota Jaring Warga Yang Tidak Menggunakan Masker
Dukungan Pemkab Aceh Timur Untuk Reformasi Agraria

Aceh

Dukungan Pemkab Aceh Timur Untuk Reformasi Agraria
AWIBB : APH Tindak Tegas Dugaan PPS Sunat Anggaran Pemilu 2024 Berdalih Pajak

Nasional

AWIBB : APH Tindak Tegas Dugaan PPS Sunat Anggaran Pemilu 2024 Berdalih Pajak
TNI AL dan Masyarakat Papua Berduka

Nusantara

TNI AL dan Masyarakat Papua Berduka
Yonif Raider 323 Kostrad Melaksanakan Bakti Sosial Donor Darah Bekerja Sama Dengan PMI

Nusantara

Yonif Raider 323 Kostrad Melaksanakan Bakti Sosial Donor Darah Bekerja Sama Dengan PMI
Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad Gelar Syukuran Dalam Rangka HUT Ke-56

Nusantara

Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad Gelar Syukuran Dalam Rangka HUT Ke-56
TNI AL Tangkap Kapal Selundupkan Puluhan Calon PMI Ilegal di TBA

Nusantara

TNI AL Tangkap Kapal Selundupkan Puluhan Calon PMI Ilegal di TBA
Satgas Yonarmed 6 Kostrad Terima Penghargaan Dari Badan Informasi Geospasial

Nusantara

Satgas Yonarmed 6 Kostrad Terima Penghargaan Dari Badan Informasi Geospasial