RajaBackLink.com

Home / Headline

Kamis, 12 Mei 2022 - 01:14 WIB

Pertamina EP Rantau Field dan KSO Aceh Timur Kawai Energi Tutup Sumur Ilegal di Ranto Pereulak

Saiful Amri - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com | Aceh Timur Kegiatan illegal drilling atau pengeboran sumur tanpa izin marak terjadi di lahan masyarakat di Kecamatan Ranto Peurelak, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh. Bahkan beberapa waktu lalu telah terjadi insiden kebakaran sumur ilegal di Desa Mata Ie. Untuk mencegah terulangnya insiden yang membahayakan masyarakat dan lingkungan sekitar, sesuai dengan permintaan dan arahan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, KKKS Pertamina EP (PEP) Rantau Field dan KSO Aceh Timur Kawai Energi (ATKE) melakukan penutupan sumur yang pernah terbakar tersebut pada Rabu, 11 Mei 2022.

Manager Well Intervention zona 1, Eko Hardjani, menyampaikan penutupan sumur dilakukan dengan cara penyemenan permanen, sedangkan pada permukaan sumur dilakukan clearing.

Baca Juga :  Team PD GNPK-RI Muara Enim Gencarkan Sosialisasi PROKES COVID-19

Kegiatan penutupan sumur tersebut telah berjalan dengan lancar dan aman berkat dukungan dari Forkopimda Aceh Timur bekerja sama dengan BPMA dan SKK Migas selaku pengawas dan pengendali kegiatan hulu migas.

Hadir dalam kegiatan penutupan sumur ilegal Kapolsek Ranto Peureulak Iptu Eko Suhendro yang didampingi oleh Danramil 14/Rtp Kapten Inf. Wagimin.

“Penutupan sumur ilegal ini berhasil dilakukan dengan lancar dan selamat berkat kerja sama semua pihak, termasuk tokoh masyarakat yang bersedia bersinergi mendukung penutupan sumur minyak ilegal di wilayah Mata le Ranto Pereulak yang terbakar beberapa waktu lalu” ungkap Eko.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya: SKK Migas Perwakilan Sumbagut, BPMA, Kasatpol PP Kab. Aceh Timur, Polres Aceh Timur, Camat Ranto Peureulak, Danramil 14/Rtp, Kapolsek Ranto Peureulak, KSO ATKE, dan Keuchik Desa Mata Ie.

Baca Juga :  Pemdes Tumpaan Satu Bekerjasama dengan BIN serta Puskesmas Tumpaan Dalam Upaya Percepatan Vaksinasi

Kedepannya, sinergi semua pihak ini sangat diperlukan dalam melakukan pengawasan terhadap kemungkinan munculnya sumur baru dan bahaya yang muncul baik di Desa Mata Ie ataupun di wilayah lainnya. Hal ini sangat dimungkinkan mengingat kegiatan illegal drilling tidak dilakukan dengan standar operasi dan safety yang layak sehingga mengancam keselamatan jiwa masyarakat dan beresiko mencemari lingkungan.

Dengan selesainya kegiatan penutupan sumur, dalam waktu dekat kegiatan penutupan sumur terbakar di Desa Mata Ie yang berhasil ditutup akan dilaporkan secara resmi kepada Bupati Aceh Timur.

Pewarta: yahdien

Berita ini 63 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Wakapolsek Tinggimoncong Gelar Program Minggu Kasih, Sapa dan Serap Aspirasi Jemaat Gereja

Headline

Wakapolsek Tinggimoncong Gelar Program Minggu Kasih, Sapa dan Serap Aspirasi Jemaat Gereja
BANGUN MUSEUM KEJAHATAN ZIONIS ISRAEL

Headline

BANGUN MUSEUM KEJAHATAN ZIONIS ISRAEL
H+1 Perayaan Lebaran, Personil Ops Ketupat 2022 Pengaturan Arus Lalin di Desa Aeng Towa

Headline

H+1 Perayaan Lebaran, Personil Ops Ketupat 2022 Pengaturan Arus Lalin di Desa Aeng Towa
JAGA KONDUSIFITAS WILAYAH,POLSEK PARANGLOE MASIFKAN GIAT PATROLI MALAM HARI

Headline

JAGA KONDUSIFITAS WILAYAH,POLSEK PARANGLOE MASIFKAN GIAT PATROLI MALAM HARI
Desa Bontolebang, Takalar Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan Tema Pembentukan Karakter

Headline

Desa Bontolebang, Takalar Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan Tema Pembentukan Karakter
Korkab P3MD Aceh Timur Minta Dana Kesehatan Tidak Direcofusing

Headline

Korkab P3MD Aceh Timur Minta Dana Kesehatan Tidak Direcofusing
Polda Sulsel Gelar Minggu Kasih Di Gereja Toraja Di Bulu Bulu Mandai Maros, Warga Minta Polisi Hadir Saat Macet*

Headline

Polda Sulsel Gelar Minggu Kasih Di Gereja Toraja Di Bulu Bulu Mandai Maros, Warga Minta Polisi Hadir Saat Macet*
Dharma Pertiwi Daerah G dan Persit Kartika Chandra Kirana PD XIV Hasanuddin Gelar Bakti Sosial*

Headline

Dharma Pertiwi Daerah G dan Persit Kartika Chandra Kirana PD XIV Hasanuddin Gelar Bakti Sosial*