RajaBackLink.com

Home / Nusantara

Rabu, 13 Oktober 2021 - 09:37 WIB

Inovasi Divif 3 Kostrad dengan BIOS 44DC Berhasil Mengubah Lahan Non Produktif Menjadi Subur Kembali

Bagas - Penulis Berita

Sriwijayatoday.com Jakarta. Divisi Infanteri 3 Kostrad merupakan satuan tempur operasional yang sudah resmi berdiri sejak tahun 2018 di Pakkatto, Kab. Gowa, Sulawesi Selatan.

Dalam rencana pembangunan fasilitas dan Infrastrukturnya, Divif 3 Kostrad seharusnya mencapai angka 100% pada tahun 2024. Namun dengan adanya pandemi Covid-19 di tahun 2019 yang lalu, sehingga pembangunan Divif 3 Kostrad untuk sementara belum dilanjutkan untuk kepentingan nasional.

Di lingkungan Madivif 3 Kostrad, sarana perumahan baru mencapai kurang lebih 14%, sedangkan untuk perumahan Satpur jajaran Divif 3 Kostrad baru mencapai kurang lebih 75% dan untuk Satbanpur baru mencapai 50% dari standar.

Dengan kondisi seperti ini, sehingga masih terdapat lahan kosong yang cukup luas yang tentunya tidak produktif apabila tidak dimanfaatkan sampai dengan pembangunan akan dilanjutkan kembali.

Baca Juga :  Prajurit Yonif Raider 321/GT Kostrad Torehkan Prestasi di Ajang PON XX Papua

Dihadapkan dengan kondisi saat ini, Panglima Divif 3 Kostrad, Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo., S.I.P, mengambil langkah untuk memanfaatkan lahan yang tidak produktif di lingkungan Madivif 3 Kostrad dan jajarannya untuk dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dan ketahanan pangan khususnya mengahadapi masa pandemi Covid-19 ini.

Dengan berbekal pengalaman tugasnya di wilayah yang memiliki kontur tanah yang kurang baik seperti saat menjabat sebagai Danrem 044/ Gapo, tercipta inovasi yang lahir dari tangan dingin TNI yang diharapkan mampu menjawab permasalahan yang dihadapi para petani.

Baca Juga :  Yonarmed 11 Kostrad Selenggarakan Penataran Kepemimpinan Lapangan

Inovasi inilah yang pada akhirnya dikenal sebagai BIOS-44DC yang merupakan perpaduan mikroorganisme yang berfungsi menormalisasi lahan kembali seperti kondisi semula.

Mayjen TNI Kunto beserta jajaran Divif 3 Kostrad memanfaatkan lahan kosong yang ada untuk melaksanakan ketahanan pangan dengan inovasi BIOS-44DC yang secara nyata mampu membantu mengurai tanah yang tandus menjadi lahan subur.

Tidak hanya menyuburkan tanah, BIOS 44DC juga dapat dimanfaatkan untuk usaha pengembangan budi daya perikanan dan peternakan. Dengan adanya temuan yang merupakan hasil kerja keras prajurit TNI AD. (Penkostrad).

Autentikasi
Kapen Kostrad, Kolonel Inf Haryantana, S.H.

Syarip H

Berita ini 10 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Yonif Raider 509 Kostrad Laksanakan Baksos di Panti Asuhan Attafakur Putri Pakusari

Nusantara

Yonif Raider 509 Kostrad Laksanakan Baksos di Panti Asuhan Attafakur Putri Pakusari
Terdakwa Kasus Pembongkaran Rumah Mewah Di Kedoya Divonis Masing-Masing 4 Tahun Dan 1 Tahun Penjara

Nusantara

Terdakwa Kasus Pembongkaran Rumah Mewah Di Kedoya Divonis Masing-Masing 4 Tahun Dan 1 Tahun Penjara
PT DONGYANG ASSET MANAGEMENT DIDUGA BELUM MEMENUHI PERIJINAN OPERASIONAL

Headline

PT DONGYANG ASSET MANAGEMENT DIDUGA BELUM MEMENUHI PERIJINAN OPERASIONAL
Wartawan Aceh Timur dari Berbagai Organisasi dan Media di ajak Ngopi Kapolres Baru Aceh Timur

Aceh

Wartawan Aceh Timur dari Berbagai Organisasi dan Media di ajak Ngopi Kapolres Baru Aceh Timur
Kasum TNI Periksa Kesiapan Akhir Satgas Pamtas Mobile Yonif Para Raider 431 Kostrad

Nusantara

Kasum TNI Periksa Kesiapan Akhir Satgas Pamtas Mobile Yonif Para Raider 431 Kostrad
Komitmen Pemerintah Tanggulangi Covid-19 Melalui Program Vaksinasi

Headline

Komitmen Pemerintah Tanggulangi Covid-19 Melalui Program Vaksinasi
Pangdam Jaya Menghadiri Launching Gerakan Vaksinasi Merdeka

Nusantara

Pangdam Jaya Menghadiri Launching Gerakan Vaksinasi Merdeka
TINGKATKAN HERD IMMUNITY, KORAMIL 01/JATINEGARA AJAK WARGA VAKSIN DI SDN 03 BIDARA CINA

Nusantara

TINGKATKAN HERD IMMUNITY, KORAMIL 01/JATINEGARA AJAK WARGA VAKSIN DI SDN 03 BIDARA CINA