Sriwijayatoday.com , Tanjung Enim – Untuk.kali keempat di bulan ini, banjir kembali menggenang di jalan Al Ihsan RT 01/07 kelurahan Pasar Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Muara Enim sebagai akibat belum ada solusi dan informasi ke masyarakat terkait rencana pengcuttingan jalan untuk saluran air alternatif.
Dikatakan warga Ini yang keempat Om. banjir menggenang didepan rumah. tak tau kapan akan dibuat saluran air yang katanya akan dilakukan.pemotongan jalan supaya dibuat saluran air dari jalan Al Ihsan ini .terang Ramlan sembari memasang karung berisi pasir antisipasi agar air tak sampai masuk kerumah, sama yang dipasang di depan teras rumah pak Yuspri katanya.Rabu (24/11/2021).
Ahmad Lakoni warga Bedeng Kaca jalan Mutik ini pun merasa kesal dengan proses pekerjaan pedestrian yang menurutnya tak kunjung selesai.
Semalam pekerja PT Alan Putri potong jalan untuk buat saluran tak jauh dari rumah kami, .Sore ini hujan deras Air masih tetap penuh di seluruh selokan . jadi manfaat bikin saluran ini untuk apa tanya Lakoni.
Kalaupun ingin membuat saluran dengan cara memotong jalan .maka buat dulu saluran yang ada di jalan Al Ihsan karena disana terus terjadi banjir disaat hujan turun seperti sore ini timpalnya.
Ketua RT 01/07 Nesti Gestonaini menilai dan.mengakui bahwa pekerjaan Pedestrian Tanjung Enim Kota wisata ini memang terlihat lamban. tak komitmen dengan janji janji yang disampaikan kepada masyarakat sebelumnya.
Baik pengguna maupun pelaksanaan pekerjaan telah sepakat dan mempunyai tengat waktu dalam pelaksanaan pekerjaan, Namun kenyataannya mana, ? adalah wajar jika masyarakat yabg rata rata berdagang merasa kesal dengan.cara kerja ini.
Infonya di PT BA banyak engineer /Tehnisi hebat, menggunakan Konsultan ternama tapi cuma diatas meja ya percuma, coba turun ke lapangan dan.liay anak anak.berenang sementara rumahnya kebanjiran apa ini cerminan kota Wisata saat menghubungi pihak humas PTBA lewat Whats App tidak ada tanggapan. (Fajri).